60
Gambar 4. Grafik Keterampilan Berbicara Anak Kelompok A Sebelum Tindakan
2. Data  Keterampilan  Berbicara  Anak  Kelompok  A  TK  Kemala
Bhayangkari 07 Bantul pada Tindakan Siklus I
Pelaksanaan tindakan merupakan satu putaran dalam penelitian ini yang di dalamnya  meliputi  tahapan  kegiatan  perencanaan,  tahapan  pelaksanaan  kegiatan
sesuai  dengan  langkah-langkah  yang  telah  disiapkan,  pengamatan  terhadap pencapaian  keterampilan  berbicara  anak  kelompok  A,  dan  evaluasi  tingkat
keberhasilan  sudah  mencapai  yang  ditetapkan.  Pelaksanaan  tindakan  yang
dilakukan diuraikan sebagai berikut: a.
Tahap Perencanaan
1 Menentukan Lokasi Penelitian
a. Sasaran  penelitian  atau  tempat  yang  dikunjungi  untuk  karyawisata
disesuaikan  dengan  tema  kegiatan  belajar  di  kelas  pada  saat  itu,  kemudian didiskusikan  kepada  guru  kelas,  kepala  sekolah  dan  permohonan  ijin  dari
pengurus yayasan TK Kemala Bhayangkari 07 Bantul.
0.00 10.00
20.00 30.00
40.00 50.00
60.00 70.00
80.00
A B
C D
ketepatan ucapan penempatan nada yang
sesuai pilihan kata
Kriteria Keberhasilan
61
b. Permohonan  surat  ijin  kepada  pihak  area  sasaran  karyawisata  untuk
melakukan  proses  pengenalan  tentang  tempat  yang  akan  dikunjungi, berkenaan dengan tempat berkumpul, tiket masuk dan konsumsi.
c. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan pada saat karyawisata.
d. Menentukan tata tertib yang harus dipatuhi selama karyawisata berlangsung.
2 Menyusun Rencana Kegiatan Harian
Rencana  pelaksanaan  pembelajaran  disusun  peneliti  dan  rekan  guru,  yang diuraikan dalam rencana kegiatan harian RKH. Peneliti dan rekan guru membuat
sebanyak empat RKH, yang dipakai untuk empat pertemuan setelah diadakannya kegiatan  karyawisata  untuk  memantau  dan  melakukan  penilaian  perkembangan
bicara  anak.  Anak-anak  akan  diajak  mengamati  lingkungan  sekitar  kemudian anak-anak  akan  diajak  bercakap-cakap  di  dalam  kelas  tentang  apa  saja  yang
mereka lihat untuk mengetahui keterampilan berbicara anak setelah menggunakan metode  karyawisata.  Lembar  kegiatan  dibuat  mengikuti  tema  pembelajaran  yang
sedang  digunakan  yaitu  pekerjaan,  sehingga  kegiatan  yang  dibuat  harus menyesuaikan dengan tema yang sedang digunakan.
3 Menyiapkan Instrumen
Instrumen  penilaian  yang  berupa  lembar  observasi  digunakan  untuk mencatat hasil pengamatan selama penelitian berlangsung, keterampilan berbicara
anak akan dicatat sesuai dengan skor kriteria keberhasilan.
b. Tahap Pelaksanaan Siklus I
Tindakan  Siklus  I  dilaksanakan  dalam  empat  pertemuan,  yaitu  di Kantor  Polisi  Restor  Bantul,  Sentra  Kerajinan  Gerabah,  Home  Industri
62
pembuatan tahu, dan Radio Persatuan Bantul. Masing-masing pertemuan terdiri dari  kegiatan  awal,  kegiatan  inti  dan  kegiatan  akhir.  Adapun  kegiatan  proses
pembelajaran adalah sebagai berikut: a
Kegiatan Awal Tepat  jam  07.30  WIB  anak-anak  berbaris  di  halaman  sekolah  untuk
berbaris  di  halaman  serta  bernyanyi  lagu “Hati  Gembira”,  kemudian
dilanjutkan  dengan  latihan  berhitung  satu  per  satu  sebelum  masuk  kelas. Kegiatan dilanjutkan dengan berdoa sebelum belajar, kemudian presensi.
b Kegiatan Inti
Ibu  Guru  menjelaskan  bahwa  anak-anak  akan  diajak  berjalan-jalan  ke beberapa tempat yang akan dikunjungi selama beberapa hari dimana lokasinya
tidak jauh dari sekolah. Anak-anak berbaris di depan kelas dan siap berangkat. Anak-anak  menelusuri  jalan  sambil  bernyanyi  dengan  riang  dan  tanpa  terasa
telah  sampai  di  tujuan.  Anak-anak  langsung  diajak  masuk  untuk  melihat  apa saja  yang  ada  di  tempat  yang  mereka  kunjungi.  Anak-anak  memperhatikan
dengan seksama. Selanjutnya anak-anak bersama Bu Guru berterima kasih atas sambutan  yang  baik  dari  para  karyawan.  Anak-anak  sangat  senang  dan  akan
kembali ke sekolah. c
Istirahat Kegiatan  karyawisata  telah  selesai  dilaksanakan,  kemudian  anak-anak
istirahat  yaitu  cuci  tangan,  berdoa  sebelum  makan,  makan  bersama  di  kelas, kemudian  bermain  bebas  di  luar  kelas.  Anak-anak  diarahkan  bermain  di  luar
kelas  agar  para  guru  lebih  mudah  memantau  anak-anak  saat  bermain,  karena
63
tidak  jarang  anak-anak  bermain  sesuatu  yang  berbahaya,  berkelahi  dengan sesama  teman,  ataupun  merusak  mainan  tanpa  sepengetahuan  guru.  30  menit
kemudian,  bel  dibunyikan.  Tanda  anak-anak  sudah  waktunya  masuk  kelas kembali.
d Kegiatan Akhir
Guru mengajak anak untuk tanya jawab tentang apa saja yang mereka lihat  di  area  karyawisata.  Anak-anak  mulai  tertarik  untuk  mengungkapkan
pendapatnya  masing-masing.  Ada  anak  yang  saat  kegiatan  awal  hanya diampun  akhirnya  mau  berpendapat  saat  kegiatan  akhir.  Namun  masih  ada
banyak anak yang tetap diam meskipun sudah ditanya oleh Ibu Guru. Guru mengevaluasi kegiatan apa saja yang telah dilaksanakan hari itu.
Guru  memberi  penjelasan  bahwa  anak-anak  harus  berani  mengungkapkan pendapatnya  agar  kelak  punya  banyak  teman.  Guru  menutup  kegiatan  pada
hari itu dengan lagu “tepuk jari satu…”, dilanjutkan berdoa untuk pulang.
c. Observasi Tindakan Siklus I
Kegiatan  pengamatan  ini  dilakukan  pada  saat  pelaksanaan  tindakan  dan saat  pembelajaran  di  kelas  pada  umumnya.  Pengamatan  ini  dilakukan  untuk
melihat  hasil  dari  pemberian  stimulasi  berupa  kegiatan  karyawisata  untuk meningkatkan keterampilan anak dalam berbicara. Pengamatan dilakukan dengan
menggunakan lembar observasi checklist. Pengamatanobservasi  dilakukan  oleh  kolaborator  yaitu  peneliti  dan  guru
kelas dengan mencatat pada lembar observasi tentang keterampilan berbicara yang dicapai anak kelompok A terhadap indikator ketepatan ucapan, penempatan nada,