19 1 Pembelajaran
akan lebih menarik perhatian sehingga
dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa.
2 Materi pembelajaran akan lebih mudah dipahami oleh siswa. 3 Metode mengajar menjadi lebih variatif sehingga menjadikan siswa
tidak mudah bosan.. 4 Menjadikan siswa lebih aktif dalam melakukan kegiatan belajar.
c. Macam-macam media pembelajaran
Terdapat berbagai macam media pembelajaran yang dapat digunakan dalam sebuah proses belajar mengajar. Akan tetapi, dalam
pemilihan media harus
diperhatikan kesesuaiannya dengan tujuan
pembelajaran, materi, dan sarana penunjang yang ada. Apabila dalam pemilihan media pembelajaran kurang tepat maka media tersebut tidak
akan berfungsi efektif dalam menstransfer materi kepada siswa. Berikut adalah pertimbangan pemilihan media pembelajaran menurut Martinis
Yamin 2007: 209: 1 Tujuanindikator yang hendak dicapai,
2 Kesesuaian media dengan materi yang hendak dibahas, 3 Tersedia sarana dan prasarana penunjang, dan
4 Karakteristik siswa. Schramm dalam Sutirman 2013: 16 membagi media menjadi 3
kategori menurut jumah audience, yaitu massal, klasikal, dan individual. Yang termasuk media massal antara lain televisi, radio, dan internet.
Media klasikal adalah OHP, papan tulis, slide, videotape, poster, dan foto. Media individual berupa hand out, telepon, dan Computer Assisted
20 Intruction CAI. Sementara Martimis Yamin 2007: 210 menyebutkan
beberapa media yang dapat digunakan dalam kelas antara lain handout, konsep map, papan tulis, chart, bulletin board, flip chart, OHP, CIA, dll.
Berdasarkan pendapat dari para ahli tersebut maka dapat disimpulkan bahwa ada berbagai macam media pembelajaran yang dapat
digunakan sebagai perantara dalam sebuah proses pembelajaran. Salah satu yang bisa digunakan diantara sekian banyak media pembelajaran
adalah media berbasis komputer.
d. Media Berbasis Komputer
Rob Philips dalam Sutirman 2013: 19 mengkategorikan media komputer menjadi 2 yaitu media interaktif dan media tidak interaktif. Media
interaktif maksudnya pengguna dapat mengontrol pengoperasian program sesuai dengan yang dikehendaki, sedangkat media yang tidak interaktif
maksudnya pengguna tidak dapat mengontrol pengoperasian program. Perndapat Heinich dalam sutirman 2013: 19 membagi media interaktif
menjadi 5 model yaitu drill and practice, tutorial, simulation, game, dan, problem solving. Berdasarkanpernyataan dari ahli para di atas maka
diperoleh kesimpulan bahwa salah satu penggunaan media berbasis komputer adalah dapat berupa simulasi.
Model simulasi adalah model dimana siswa dihadapkan dalam keadaan seperti kenyataan akan tetapi hanya menggunakan piranti
komputer. Azhar Arsyad 2011: 161-162, mencontohkan model simulasi seperti menerbangkan pesawat,menjalankan usaha kecil, memanipulasi
pengendalian pembangkit listrik tenaga nuklir dengan software.
21
c. NI Multisim
Multisim adalah sebuah program simulasi yang digunakan untuk mensimulasikan cara kerja sebuah rangkaian elektronika. Program
Multisim pertama kali dibuat oleh perusahaan yang bernama Electronics Workbench yang merupakan bagian dari perusahaan National Instruments
dan pertama kali dikenalkan dengan nama Electronics Instruments yang pada saat itu ditujukan sebagai alat bantu pengajaran di dalam bidang
elektronika. Albert Daniel 2007: 1. Dalam software ini juga terdapat simulasi gerbang logika yang sangat membantu jika diterapkan sebagai
media yang digunakan untuk proses mengajar materi rangkaian teknik digital dasar di SMK.
Berikut adalah tampilan multisim deserta toolbar yang yang dapat dilihat pada Gambar 1.
Gambar 1. Tampilan Multisim