153 memberikan penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban
kempis terkait suhu dan volume ban. Responden C tidak mengalami perkembangan pemahaman setelah
proses pembelajaran, karena tetap keliru memberikan penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban kempis terkait suhu dan
volume ban. Mengevaluasi
mengkritik
Menyimpulkan hubungan antara suhu
dan volume ban serta kaitannya dengan akibat
yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa
yang terjadi
Responden A dan C keliru
menyimpulkan
Responden B, D, E dan F tidak
menyimpulkan
Responden B, D dan E dapat
menyimpulkan
Responden A kurang lengkap
menyimpulkan
Responden C keliru
menyimpulkan
Responden F tidak
menyimpulkan.
Responden A mengalami perkembangan pemahaman setelah proses pembelajaran hingga dapat menyimpulkan hubungan antara suhu
dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi, meskipun kesimpulan yang
diberikan kurang lengkap.
Responden B, D dan E mengalami perkembangan pemahaman setelah proses pembelajaran, awalnya responden tidak
menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa
yang terjadi, setelah proses pembelajaran responden dapat menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta
kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi.
Responden C tidak mengalami perkembangan pemahaman setelah proses pembelajaran, karena tetap keliru menyimpulkan hubungan
antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi.
Responden F tidak mengalami perkembangan pemahaman setelah proses pembelajaran, awalnya responden tidak menyimpulkan
hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi, setelah
proses pembelajaran tetap keliru menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang
ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi.
Rangkuman Perkembangan Pemahaman Responden Materi hukum Boyle
Pada materi hukum Boyle terdapat tiga aspek kognitif yang diukur yaitu:
1. Memahami
menjelaskan:
menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas
2. Mengaplikasikan
mengimplementasikan
: menjelaskan arti
gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas
3. Menganalisis
mengorganisasi
: menyimpulkan hubungan antara
volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi Perkembangan pemahaman responden pada materi hukum Boyle
sebagai berikut: Responden A mengalami perkembangan pemahaman pada semua
aspek kognitif Responden B dari awal memenuhi ketiga aspek kognitif di atas,
tetapi setelah proses pembelajaran responden B mengalami masalah sehingga keliru pada aspek kognitif 3.
Responden C mengalami perkembangan pemahaman pada aspek kognitif 1 dan 2.
Responden D dari awal memenuhi aspek kognitif 1, setelah proses pembelajaran
responden tidak
mengalami perkembangan
pemahaman. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Responden E mengalami perkembangan pemahaman pada aspek kognitif 1.
Responden F tidak mengalami perkembangan pemahaman.
Materi hukum Gay Lussac
Pada materi hukum Gay Lussac terdapat tiga aspek kognitif yang diukur yaitu:
1. Memahami
menjelaskan
: menjelaskan arti kenaikan suhu terhadap tekanan gas
2. Menganalisis
mengorganisasi
: menjelaskan arti kenaikan dan
penurunan suhu yang terus menerus terhadap tekanan gas
3. Mengevaluasi
mengkritik
: menyimpulkan
akibat yang
ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi.
Perkembangan pemahaman responden pada materi hukum Gay Lussac sebagai berikut:
Responden A dari awal memenuhi ketiga aspek kognitif di atas. Responden B dari awal memenuhi aspek kognitif 1 dan 2, setelah
proses pembelajaran mengalami perkembangan pemahaman pada aspek kognitif 3.
Responden C mengalami perkembangan pemahaman pada aspek kognitif 1 dan 2.
Responden D dari awal memenuhi aspek kognitif 1 dan 2, setelah pembelajaran mengalami perkembangan pemahaman pada aspek
kognitif 3. Responden E mengalami perkembangan pemahaman pada semua
aspek kognitif. Responden F tidak mengalami perkembangan pemahaman.
Materi hukum Charles-Gay Lussac
Pada materi hukum Charles-Gay Lussac terdapat tiga aspek kognitif yang diukur yaitu:
1. Mengingat
mengenali
: Berpendapat benar bahwa terdapat
hubungan antara suhu dan volume berdasarkan peristiwa yang
terjadi 2.
Menganalisis
mengorganisasi
: memberikan
penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban kempis terkait suhu dan
volume ban 3.
Mengevaluasi
mengkritik
: menyimpulkan hubungan antara suhu
dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan
berdasarkan peristiwa yang terjadi
Perkembangan pemahaman responden pada materi hukum Charles- Gay Lussac sebagai berikut:
Responden A, B dan E dari awal memenuhi aspek kognitif 1, setelah proses pembelajaran responden mengalami perkembangan
pemahaman pada aspek kognitif 2 dan 3. Responden C mengalami perkembangan pemahaman pada aspek
kognitif 1. Responden D mengalami perkembangan pemahaman pada semua
aspek kognitif. Responden F dari awal memenuhi aspek kognitif 1, setelah proses
pembelajaran mengalami perkembangan pemahaman pada aspek kognitif 2.
Berdasarkan perkembangan pemahaman yang dialami reponden terlihat bahwa pada materi hukum-hukum gas ideal responden
mengalami perkembangan
pemahaman yang
berbeda-beda. Responden A mengalami perkembangan pemahaman pada materi
hukum Boyle dan hukum Charles-Gay Lussac, sementara pada materi hukum Gay Lussac responden A memang telah memahami materi
tersebut. Responden C dan E mengalami perkembangan pada materi hukum Boyle, Gay Lussac dan Charles-Gay Lussac. Responden B
mengalami perkembangan pada materi hukum Gay Lussac dan Charles-Gay Lussac, tetapi responden B mengalami masalah pada
materi hukum Boyle, setelah proses pembelajaran responden B keliru menjelaskan sebab-akibat dari peristiwa piston yang digerakkan pada
keadaan suhu tetap, padahal sebelumnya responden dapat menjawab dengan benar peristiwa tersebut. Sama halnya dengan responden B,
responden D juga mengalami perkembangan pada materi hukum Gay Lussac dan Charles-Gay Lussac, tetapi juga tidak mengalami
perkembangan pada materi hukum Boyle. Sedangkan responden F hanya mengalami perkembangan pada materi hukum Charles-Gay
Lussac saja sedangkan pada materi hukum Boyle dan hukum Gay Lussac tidak mengalami perkembangan pemahaman.
Pada kelompok pertama, terdapat dua responden yang tidak mengalami perkembangan pemahaman pada materi hukum Boyle
setelah proses pembelajaran yaitu responden B dan D. Responden B PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI