Responden B Tingkat Pemahaman Akhir Responden

128

c. Responden C

Tabel 4.32 Tingkat pemahaman akhir responden C hukum Boyle Kategori Kognitif proses Kognitif No Soal Indikator Jawaban Responden Keterangan Memahami menjelaskan Menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas 1. a Responden menjelaskan jika piston bergerak ke bawah maka volume gas di dalam bejana akan semakin kecil. a. Volume gas di dalam bejana berkurang, karena piston yang bergerak ke bawah memperkecil ruangvolume gas tersebut. b. Volume gas di dalam bejana bertambah, karena piston yang bergerak keatas memperbesar ruangvolume gas tersebut. c. Semakin besar tekanan piston ke arah bawah, semakin memperkecil volumenya tersebut. Artinya tekanan berbanding terbalik dengan volume.  Responden C dapat menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas 1. a dan 1. b.  Responden C kurang lengkap menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas 1. a dan 1. b. Responden hanya menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas tidak menjelaskan akibatnya terhadap tekanan gas.  Responden C keliru menyimpulkan hubungan antara volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi 1. c . Responden menyimpulkan perubahan volume sebagai akibat dari perubahan tekanan bukan perubahan tekanan yang diakibatkan perubahan volume. 1. b Responden menjelaskan jika piston bergerak ke atas maka volume gas di dalam bejana akan semakin besar. Mengaplikasikan mengimplementasikan Menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas 1. a Responden menjelaskan jika piston bergerak ke bawah berarti mengurangi volume mengakibatkan tekanan menjadi semakin besar 1. b Responden menjelaskan jika piston bergerak ke atas berarti memperbesar volume mengakibatkan tekanan menjadi semakin kecil Menganalisis mengorganisasi Menyimpulkan hubungan antara volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi 1.c Responden menyimpulkan jika gerakan piston mempengaruhi volume gas dan tekanan. Dimana ketika piston bergerak kebawah volume gas akan mengecil mengakibatkan tekanan gas membesar dan ketika piston bergerak ke atas volume gas akan membesar mengakibatkan tekanannya akan mengecil. 129 Pada materi hukum Boyle, responden C dapat menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas. Tetapi responden C kurang lengkap menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas; responden C keliru menyimpulkan hubungan antara volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi. Tabel 4.33 Tingkat pemahaman akhir responden C hukum Gay Lussac Kategori Kognitif proses Kognitif No Soal Indikator Jawaban Responden Keterangan Memahami menjelaskan Menjelaskan arti kenaikan suhu terhadap tekanan gas 2. a Responden menjelaskan jika tangki dipanaskan maka tekanan akan bertambah a. Ketika tangki tersebut dipanaskan, tekanannya akan bertambah karena suhu yang lebih tinggi akan memicu partikel untuk bergerak lebih cepat dan tumbukan antar partikel akan lebih sering terjadi sehingga akan memberikan tekanan yang lebih besar terhadap dinding tangki bagian dalam. b. Jika tangki dipanaskan terus menerus, tekanan tangki akan terus menerus bertambah pula. Jika berlangsung terus-menerus maka pertikel gas akan bergerak sangat cepat dan dapat memberikan tekanan yang sangat besar pada dinding tangki. Hal ini dapat mengakibatkan tangki meledak atau mengalami kebocoran. c. Jika suhu tangki diturunkan terus-menerus, keadaan tangki tersebut akan terus berkurang yang mengakibatkan gerak pertikel gas semakin lambat. Jika gerak partikel gas semakin lambat, maka akan memberikan tekanan yang kecil pada  Responden C dapat menjelaskan arti kenaikan suhu terhadap tekanan gas 2. a.  Responden C dapat menjelaskan arti kenaikan dan penurunan suhu yang terus menerus terhadap tekanan gas 2. b dan 2. c.  Responden C dapat menyimpulkan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi 2 b dan 2. c. Menganalisis mengorganisasi Menjelaskan arti kenaikan dan penurunan suhu yang terus menerus terhadap tekanan gas 2. b Responden menjelaskan jika dipanaskan terus menerus maka tekanan akan semakin besar. 2. c Responden menjelaskan jika suhu tangki diturunkan terus menerus maka tekanan akan semakin kecil. Mengevaluasi mengkritik Menyimpulkan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa 2. b Responden menyimpulkan tangki dapat meledak jika dipanaskan terus menerus. 130 yang terjadi. 2. c Responden menyimpulkan tangki dapat mengerucutmengempis jika suhu tangki diturunkan terus menerus. dinding tangki. Lama kelamaan tangki akan mengalami pengecilan ukuran karena tekanan udara di luar tangki akan memberikan tekanan yang lebih besar dari pada tekanan gas di dalam tangki. Pada materi hukum Gay Lussac, responden C dapat menjelaskan arti kenaikan suhu terhadap tekanan gas; dapat C menjelaskan arti kenaikan dan penurunan suhu yang terus menerus terhadap tekanan gas; responden C dapat menyimpulkan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi. Tabel 4.34 Tingkat pemahaman akhir responden C hukum Charles-Gay Lussac Kategori Kognitif proses Kognitif No soal Indikator Jawaban Responden Keterangan Mengingat mengenali Berpendapat bahwa terdapat hubungan antara suhu dan volume berdasarkan peristiwa yang terjadi 3 Responden berpendapat bahwa terdapat hubungan antara suhu dan volume. Ban sepeda yang dipanaskan di bawah terik matahari dapat pecah karena suhu yang tinggi mempengaruhi gerak partikel gas yang bergerak semakin cepat. Partikel gas yang bergerak semakin cepat akan memberikan tekanan yang semakin besar pula pada dinding ban sepeda bagian dalam sehingga volume gas akan semakin berkurang. Jika malam hari yang dingin ban sepeda dapat mengempes  Responden C benar berpendapat bahwa terdapat hubungan antara suhu dan volume berdasarkan peristiwa yang terjadi berbanding lurus  Responden C keliru memberikan penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban kempis terkait suhu dan volume ban. Responden menjelaskan ketika suhu tinggi maka volume mengecil dan Menganalisis mengorganisasi Memberikan 3 Responden menjelaskan jika terkena sinar matahari berarti terjadi kenaikan suhu sehingga volume akan 131 penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban kempis terkait suhu dan volume ban semakin membesar dan jika udara dingin terjadi penurunan suhu maka volume akan semakin mengecil. karena jika suhu semakin rendah maka gerak partikel gas semakin lambat yang megakibatkan tekanan gas pada dinding ban sepeda semakin berkurang sehingga volume gas akan semakin bertambah. Jika terus berkurang, maka tekanan udara di luar ban sepeda akan menekan gas yang berada di dalam ban sepeda. Akibatnya ban sepeda akan mengempes. Kesimpulan: suhu berbanding lurus dengan volume. ketika suhu rendah maka volume semakin membesar. Seharusnya peristiwa yang terjadi adalah sebaliknya ketika suhu tinggi maka volume membesar dan ketika suhu rendah maka volume mengecil,  Responden C keliru menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi, karena penjelasan yang diberikan untuk membuat kesimpulan keliru. Mengevaluasi mengkritik Menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi. 3 Responden menyimpulkan jika terjadi kenaikan suhu maka volume semakin membesar yang menyebabkan ban pecah sedangkan jika terjadi penurunan suhu maka volume akan semakin mengecil yang menyebabkan ban kempes. Pada materi hukum Charles-Gay Lussac, responden C hanya benar berpendapat bahwa tidak terdapat hubungan antara suhu dan volume pada peristiwa ban yang pecah dan ban kempis. Tetapi responden C keliru dalam memberikan penjelasan penyebab peristiwa ban pecah dan ban kempis terkait suhu dan volume ban, responden C juga keliru menyimpulkan hubungan antara suhu dan volume ban serta kaitannya dengan akibat yang ditimbulkan berdasarkan peristiwa yang terjadi . 132

d. Responden D

Tabel 4.35 Tingkat pemahaman akhir responden D hukum Boyle Kategori Kognitif proses Kognitif No Soal Indikator Jawaban Responden Keterangan Memahami menjelaskan Menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas 1. a Responden menjelaskan jika piston bergerak ke bawah maka volume gas di dalam bejana akan semakin kecil. a. Ketika piston bergerak ke bawah maka volume gas yang ada dalam bejana akan berkurang. Hal ini dikarenakan oleh ruanganukuran dari bejana semakin mengecil yang menyebabkan perubahan volume. Gerakan yang diberikan piston memperkecil ruang bejana sehingga pengukuran volume pun akan berkurag sesuai dengan panjang, lebar maupun tinggi dari bejan p = selain itu, semakin besar p maka volume mengecil. b. Ketika piston bergerak ke atas maka volume akan bertambah sebab perubahan ukuran dari ruangan semakin besar sehingga perhitungan volume menyesuaikan dengan ukuran bejana dan juga tekanan berpengaruh yaitu semakin kecil tekanan maka volume yang dihasilkan semakin besar c. Gerakan piston terhadap volume gas saling berkaitan. Hubungan antara  Responden D dapat menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas 1. a dan 1. b.  Responden D kurang lengkap menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas1. a dan 1. b. Responden hanya menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas tetapi tidak menjelaskan akibatnya terhadap tekanan.  Responden D kurang dapat menyimpulkan hubungan antara volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi 1. c . Responden hanya menyimpulkan hubungan antara gerakan piston terhdadap volume saja 1. b Responden menjelaskan jika piston bergerak ke atas maka volume gas di dalam bejana akan semakin besar. Mengaplikasikan mengimplementasikan Menjelaskan arti gerakan piston terhadap volume gas dan akibatnya terhadap tekanan gas 1. a Responden menjelaskan jika piston bergerak ke bawah berarti mengurangi volume mengakibatkan tekanan menjadi semakin besar 1. b Responden menjelaskan jika piston bergerak ke atas berarti memperbesar volume mengakibatkan tekanan menjadi semakin kecil Menganalisis mengorganisasi Menyimpulkan hubungan antara volume dan tekanan berdasarkan peristiwa yang terjadi 1.c Responden menyimpulkan jika gerakan piston mempengaruhi volume gas dan tekanan. Dimana ketika piston bergerak kebawah volume gas akan mengecil