SMK YPKK 3 Sleman Deskripsi Implementasi Proses Pembelajaran

2. Deskripsi

Implementasi Proses Pembelajaran Aspek Pengelolaan Kelas Dalam pengelolaan kelas terdapat beberapa indikator, diantaranya: 1 Guru menyesuaikan pengaturan tempat duduk peserta didik sesuai dengan tujuan dan karakteristik proses pembelajaran. 2 Volume dan intonasi suara guru dalam proses pembelajaran harus dapat didengar dengan baik oleh peserta didik. 3 Guru wajib menggunakan kata-kata santun, lugas dan mudah dimengerti oleh peserta didik. 4 Guru menyesuaikan materi pelajaran dengan kecepatan dan kemampuan belajar peserta didik. 5 Guru menciptakan ketertiban, kedisiplinan, kenyamanan, dan keselamatan dalam menyelenggarakan proses pembelajaran. 6 Guru memberikan penguatan dan umpan balik terhadap respons dan hasil belajar peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung. 7 Guru mendorong dan menghargai peserta didik untuk bertanya dan mengemukakan pendapat. 8 Guru berpakaian sopan, bersih, dan rapi. 9 Pada tiap awal semester, guru menjelaskan kepada peserta didik silabus mata pelajaran; dan 10 Guru memulai dan mengakhiri proses pembelajaran sesuai dengan waktu yang dijadwalkan. Untuk mengetahui kecenderungan implementasi pengelolaan kelas berdasarkan kurikulum 2013 peneliti membuat lima kategori kecenderungan dimensi pengelolaan kelas, kategori tersebut diperoleh setiap siswa berdasarkan jumlah skor dari 19 pernyataan dengan empat opsi jawaban kuesioner yang dipilih siswa, di mana skor terendah adalah 19 dan skor tertinggi adalah 76. Penentuan skor untuk pernyataan positif yaitu; sangat setuju 4, setuju 3, tidak setuju 2, sangat tidak setuju 1, dan sebaliknya untuk pernyataan negatif yaitu; sangat tidak setuju 4, tidak setuju 3, setuju 2, sangat setuju 1. Selanjutnya, peneliti menginterpretasikan skor pengelolaan kelas berdasarkan kurikulum 2013 yang tersaji pada tabel berikut. Tabel 4.22 Deskripsi Implementasi Proses Pembelajaran Aspek Pengelolaan Kelas Berdasarkan Kurikulum 2013 Dari tabel 4.22 di atas dapat diketahui bahwa dari 410 responden SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen Program Keahlian Akuntansi Se-Kabupaten Sleman memiliki persepsi tentang proses pembelajaran adalah sebagai berikut : Kategori Interval Frekuensi Persentase Sangat Tidak Baik 19 - 45 7 1,7 Tidak Baik 45 - 51 24 5,9 Cukup 51 - 57 122 29,8 Baik 57 - 65 208 50,7 Sangat Baik 65 – 76 49 12,0 Total 410 100,0 Ada 208 responden 50,7 memiliki persepsi baik, ada 122 responden 29,8 memiliki persepsi cukup, ada 49 responden 12,0 memiliki persepsi sangat baik, ada 24 responden 5,9 memiliki persepsi tidak baik, sedangkan ada 7 responden 1,7 yang memiliki persepsi sangat tidak baik dan tidak baik terhadap proses pembelajaran. Dengan demikian secara garis besar dapat disimpulkan bahwa implementasi proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi siswa baik yaitu 50,7 dari 410 responden. Tabel 4.23 Nilai-Nilai Statistik Implementasi Proses Pembelajaran Aspek Pengelolaan Kelas di SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis Dan Manajemen Se Kabupaten Sleman Lampiran V; Deskriptif Data;hal 216 Kesimpulan di atas dapat diperkuat dengan melihat nilai-nilai statistikanya tabel 4.23. Implementasi proses pembelajran berdasarkan kurikulum 2013 dikatakan baik apabila sebaran nilai-nilai statistika masuk dalam rentang skor 57 - 65. Nilai-nilai statistika Nilai Statistika Skor N Valid Missing 410 Mean 57,88 Median 58,00 Modus 58 Std. Deviasi 5,269 Minimum 41 Maksimum 70

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN AKUNTANSI SESUAI KURIKULUM 2013 PADA GURU-GURU SMK PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI Implementasi Pembelajaran Akuntansi Sesuai Kurikulum 2013 Pada Guru-Guru SMK Program Keahlian Akuntansi Di Kota Klaten.

0 2 15

Implementasi penilaian dan proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 ditinjau dari status kepegawaian dan masa kerja : studi kasus pada SMK bidang keahlian bisnis dan manajemen se-Kabupaten Sleman.

0 0 245

Implementasi proses pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi guru : studi kasus pada guru mata pelajaran akuntansi SMK negeri dan swasta bidang keahlian bisnis dan manajemen program keahlian akuntansi se-Kabupaten Sleman.

0 0 273

Implementasi penilaian hasil belajar oleh pendidik berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi siswa : studi kasus pada SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis Dan Manajemen Program Keahlian Akuntansi Se-Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 3 317

Implementasi penilaian hasil belajar berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi guru studi kasus pada SMK bidang keahlian bisnis dan manajemen, program keahlian akuntansi se-Kabupaten Sleman.

0 0 261

Implementasi penilaian hasil belajar berdasarkan kurikulum 2013 menurut persepsi siswa : studi kasus pada SMK Negeri bidang keahlian bisnis dan manajemen, program keahlian akuntansi se-kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

0 0 236

KESIAPAN PROSES PEMBELAJARAN SMK BIDANG STUDI KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA SE-KOTA LUBUKLINGGAU DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013.

0 0 199

HAMBATAN GURU DALAM PERENCANAAN, PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA PADA PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SMK SE DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 0 166

IMPLEMENTASI EMPLOYABILITY SKILLS PADA SMK PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI BIDANG KEAHLIAN BISNIS MANAJEMEN

0 0 9

Karakteristik Perangkat Tes Teori Kejuruan SMK Bisnis dan Manajemen Program Keahlian Akuntansi di Daerah Istimewa Yogyakarta - USD Repository

0 4 13