Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen di Kabupaten Sleman sudah baik.
3. Deskripsi Implementasi Pembelajaran Aspek Langkah-
Langkah Pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran dalam Permendikbud No. 103 Tahun 2014 tentang Pembelajaran dibagi menjadi tiga bagian yaitu:
1 Kegiatan Pendahuluan Dalam kegiatan pendahuluan, guru:
a Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan; b Mendiskusikan kompetensi
yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan dengan kompetensi yang
akan dipelajari dan dikembangkan; c Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya
dalam kehidupan sehari-hari; d Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang
akan dilakukan; dan e Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan
digunakan. 2 Kegiatan Inti
Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang dilakukan secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi
prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Guru
memfasilitasi peserta didik untuk melakukan proses mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi
mencoba, menalar
mengasosiasi, dan mengkomunikasikan. 3 Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup terdiri atas : a Kegiatan guru bersama peserta didik yaitu : 1 membuat
rangkuman simpulan pelajaran; 2 melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan; dan 3 memberikan umpan
balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; dan b Kegiatan guru yaitu : 1 melakukan penilaian; 2
merencanakan kegiatan
tindak lanjut
dalam bentuk
pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling dan atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; dan 3 menyampaikan
rencana pembelajaran
pada pertemuan
berikutnya. Untuk mengetahui kecenderungan implementasi langkah-langkah
pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 peneliti membuat lima kategori kecenderungan dimensi langkah-langkah pembelajaran,
kategori tersebut diperoleh setiap siswa berdasarkan jumlah skor dari 22 pernyataan dengan empat opsi jawaban kuesioner yang dipilih
siswa, di mana skor terendah adalah 22 dan skor tertinggi adalah 88. Penentuan skor untuk pernyataan positif yaitu; sangat setuju 4, setuju
3, tidak setuju 2, sangat tidak setuju 1, dan sebaliknya untuk pernyataan negatif yaitu; sangat tidak setuju 4, tidak setuju 3, setuju
2, sangat setuju 1. Selanjutnya, peneliti menginterpretasikan skor langkah-langkah pembelajaran berdasarkan kurikulum 2013 yang
tersaji pada tabel berikut.
Tabel 4.40 Deskripsi Implementasi Proses Pembelajaran Aspek Langkah-
Langkah Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum 2013
Dari tabel 4.40 di atas dapat diketahui bahwa dari 410 responden SMK Swasta Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen Program
Keahlian Akuntansi Se-Kabupaten Sleman memiliki persepsi tentang proses pembelajaran adalah sebagai berikut :
Ada 223 responden 54,4 memiliki persepsi baik, ada 91 responden 22,2 memiliki persepsi sangat baik, ada 88 responden
21,5 memiliki persepsi cukup, ada 8 responden 2,0 memiliki persepsi tidak baik, sedangkan tidak ada responden yang memiliki
persepsi sangat tidak baik. Dengan demikian secara garis besar dapat
Kategori Interval
Frekuensi Persentase
Sangat Tidak Baik
22 - 52
Tidak Baik
52 - 59 8
2,0 Cukup
59 - 66 88
21,5 Baik
66 - 75 223
54,4 Sangat Baik
75 – 88 91
22,2
Total 410
100,0