Teknik Analisis Data Pengembangan prototipe perangkat pembelajaran kurikulum 2013 untuk siswa kelas II SD subtema Tugas-Tugas Sekolahku di SD Negeri Plaosan 1.

2, KI 3, KI 4? 8. Bagaimana BapakIbu melakukan penilaian dengan bantuan lembar penilaian yang telah disusun oleh peneliti? 9. Apakah RPP, media, dan LKS Kurikulum 2013 yang disusun peneliti dapat membantu BapakIbu dalam kegiatan pembelajaran? 10. Apa saran BapakIbu mengenai RPP, Media, LKS Kurikulum 2013 yang telah disusun oleh peneliti? 11. Saran mengenai perlunya asisten edukator dalam pembelajaran Setelah melaksanakan pembelajaran menggunakan RPP, media, dan LKS Kurikulum 2013, apakah BapakIbu memerlukan adanya asisten edukator untuk membantu proses pembelajaran? Kuesioner untuk validasi produk diisi oleh seorang guru kelas II SD selaku pelaksana Kurikulum 2013 di SD Negeri Plaosan 1. Kuesioner validasi produk ini berkaitan dengan penilaian terhadap kualitas prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013. Kuesioner validasi produk berkaitan dengan uji coba prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 untuk menilai kualitas dan kelayakan produk prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 bagi siswa kelas II SD.

3.8 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data menggunakan data kualitatif yang dianalisis melalui angket dan observasi serta kuantitatif dengan menggunakan kuesioner. Adapaun penjelasan dari teknik analisis data tersebut adalah sebagai berikut. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti adalah kuatitatif dan kualitatif. Data kuatitatif dalam penelitian ini adalah hasil angket dan kuesioner validasi produk yang diisi oleh guru kelas II selaku pelaksana Kurikulum 2013 terkait dengan masukan dan saran. Data tersebut kemudian dianalisis untuk dijadikan sebagai pedoman merevisi prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Data kuantitatif diperoleh dari hasil kuesioner yang dibagikan saat validasi ahli dan lembar pengamatan sikap. Data penelitian dianalisis menggunakan deskriptif kualitatif. Data dianalisis berdasarkan penelitian dalam kuesioner, dijumlah, dan dihitung rata-rata nilai. Skala penilaian terhadap perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 yang dikembangkan yaitu: sangat baik 5, baik 4, cukup baik 3, kurang baik 2, dan sangat kurang baik 1. Skor yang sudah didapat kemudian dikonversikan menjadi data kualitatif skala lima dengan acuan menurut Sukardjo 2008: 101 sebagai berikut: Tabel 3.5 Konversi Nilai Skala Lima Interval Skor Kategori X �̅ � + 1,80 Sbi Sangat Baik �̅ � + 0,60 Sbi X ≤ �̅ � + 1,80 Sbi Baik �̅ � – 0,60 Sbi X ≤ �̅ � + 0,60 Sbi Cukup Baik �̅ � – 1,80 Sbi X ≤ �̅ � – 0,60 Sbi Kurang Baik X ≤ �̅ � – 1,80 Sbi Sangat Kurang Baik Keterangan: Rataan Ideal �̅ � = skor maksimal ideal + skor minimal ideal Simpangan baku Sbi = 6 skor maksimal ideal + skor minimal ideal X = Skor aktual Konversi data kuantitatif menjadi data kualitatif skala lima yaitu sebagai berikut. Hasil dari perhitungan skor masing-masing validasi yang dilakukan akan dicari rerata skor perolehannya kemudian dapat dikonversikan dari data kuantitatif ke data kualitatif dalam kategori tertentu seperti yang tertera pada tabel kriteria skor skala lima sebagai berikut: Tabel 3.6 Kriteria Skor Skala Lima No. Kriteria Skor 1. Sangat Baik x 4,21 2. Baik 3,40 x ≤ 4,21 3. Cukup Baik 2,60 x ≤ 3,40 4. Kurang Baik 1,79 x ≤ 2,60 5. Sangat Kurang Baik x ≤ 1,79 Tabel kriteria skor skala lima di atas yang nantinya digunakan peneliti mendeskripsikan hasil validasi ahli hingga uji coba terbatas produk berupa prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013.

3.9 Jadwal Penelitian