Pertanyaan Penelitian Jenis Penelitian

2.4 Pertanyaan Penelitian

Pertanyaan penelitian yang dirumuskan oleh peneliti adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana proses pengembangan prototipe perangkat pembelajaran yang layak berdasarkan Kurikulum 2013 Tema “Aku dan Sekolahku” Subtema “Tugas-Tugas Sekolahku” untuk siswa kelas II SD Negeri Plaosan 1? 2. Bagaimana kualitas prototipe perangkat pembelajaran yang layak berdasarkan Kurikulum 2013 Tema “Aku dan Sekolahku” Subtema “Tugas-Tugas Sekolahku” untuk siswa kelas II SD Negeri Plaosan 1? 53 BAB III METODE PENELITIAN Bab III ini berisi uraian jenis penelitian, setting penelitian, rancangan penelitian, prosedur pengembangan, uji validasi produk, instrumen penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan jadwal penelitian.

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development RD. Penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan prototipe produk tertentu dan menguji keefektifan prototipe produk tersebut Sugiyono, 2014: 407. Penelitian dan pengembangan merupakan suatu proses atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada, yang dapat dipertanggungjawabkan Syaodih, 2008: 164. Dalam penelitian ini produk pendidikan yang akan dikembangkan adalah prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 dengan tema 4 Aku dan Sekolahku subtema 1 Tugas-Tugas Sekolahku untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Sugiyono 2014, 408-427 mengemukakan bahwa terdapat 10 langkah dalam melakukan penelitian dan pengembangan yaitu: 1 potensi dan masalah, 2 pengumpulan data, 3 desain produk, 4 validasi desain, 5 revisi desain, 6 uji coba produk, 7 revisi produk, 8 uji coba pemakaian, 9 revisi produk, dan 10 pembuatan produk massal. Berikut pemaparan desain penelitian pengembangan berupa gambar dan penjelasannya. Gambar 3.1 Langkah-Langkah RD Sugiyono, 2014 Berikut adalah penjelasan mengenai sepuluh langkah-langkah penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono 2014. 1. Potensi dan Masalah Potensi adalah segala sesuatu yang bila didayagunakan akan memiliki nilai tambah. Sedangkan masalah adalah penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang terjadi. Metode penelitian yang cocok digunakan dalam menggali potensi dan masalah adalah metode survey atau kualitatif. Berdasarkan data yang diperoleh selanjutnya dapat dirancang model penanganan yang efektif. 2. Pengumpulan Data Setelah potensi dan masalah dapat ditunjukkan secara faktual, maka selanjutnya perlu dikumpulkan berbagai informasi yang dapat digunakan sebagai bahan untuk perencanaan produk tertentu yang diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut. Potensi dan Masalah Pengumpulan Data Desain Produk Validasi Desain Revisi Desain Ujicoba Produk Revisi Produk Uji Coba Pemakaian Produk Massal Revisi Produk 3. Desain Produk Produk yang dihasilkan dalam Research and Development bermacam- macam. Desain produk harus diwujudkan dalam gambar atau bagan, sehingga dapat digunakan sebagai pegangan untuk menilai dan membuatnya. 4. Validasi Desain Validasi desain merupakan proses kegiatan untuk menilai apakah rancangan produk akan lebih efektif dari yang lama atau tidak. Validasi produk dapat dilakukan dengan cara menghadirkan beberapa pakar atau tenaga ahli yang sudah berpengalaman untuk menilai produk yang dirancang tersebut. Setiap pakar diminta untuk menilai desain tersebut, sehingga selanjutnya dapat diketahui kelemahan dan kekuatannya. 5. Revisi Desain Setelah desain produk divalidasi, makan akan diketahui kelemahannya. Kekurangan tersebut selanjutnya dicoba untuk diminimalisir oleh peneliti dengan cara memperbaiki desain. 6. Ujicoba Produk Pengujian produk dapat dilakukan dengan eksperimen, yaitu membandingkan efektifitas atau efisiensi sistem kerja lama dengan yang baru. Eksperimen juga dapat dilakukan dengan cara membandingkan dengan keadaan sebelum dan sesudah memakai sistem baru. 7. Revisi Produk Apabila dalam hasil validasi dan uji coba dengan sampel terbatas didapatkan hasil baik, namun masih terdapat beberapa masukan dari validator maka perlu dilakukan revisi agar kualitas produk dapat meningkat. 8. Uji Coba Pemakaian Setelah pengujian terhadap produk berhasil, mungkin terdapat revisi selanjutnya produk yang berupa sistem kerja baru tersebut diterapkan dalam kondisi nyata untuk lingkup yang lebih luas. 9. Revisi Produk Revisi produk ini dilakukan, apabila dalam pemakaian kondisi nyata terdapat kekurangan dan kelemahan. Diperlukan adanya evaluasi kinerja untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang ada, sehingga dapat digunakan untuk penyempurnaan dan pembuatan produk baru lagi. 10. Produksi Massal Pembuatan produk massal ini dilakukan apabila produk yang telah diujicoba dinyatakan efektif dan layak untuk di produksi massal. Berdasarkan sepuluh langkah yang sudah disebutkan, digunakan enam langkah dalam penelitian dan pengembangan ini. Keenam langkah tersebut meliputi: 1 potensi dan masalah yang dilakukan melalui pengambilan data dengan menggunakan angketkuesioner serta observasipengamatan melalui survey kebutuhan kepada 24 guru di tujuh Sekolah Dasar yang berbeda, 2 pengumpulan data dari analisis kebutuhan, 3 desain prototipe produk berupa perangkat pembelajaran Kurikulum 2013, 4 validasi desain yang dilakukan oleh 3 pakar Kurikulum 2013 yaitu dosen, guru SD kelas II, dan kepala sekolah SD, 5 revisi desain sesuai hasil saran dan masukan dari para validator, dan 6 uji coba prototipe produk perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 yang dilakukan dengan melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar KBM selama 6 pembelajaran. Peneliti menggunakan enam dari sepuluh langkah penelitian pengembangan dengan alasan penelitian pengembangan perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 ini merupakan pengembangan secara terbatas dengan skala yang kecil, penelitian pengembangan ini masih memerlukan masukan dan saran dari semua pihak agar prototipe produk perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 ini semakin baik dan berkembang menyesuaikan kebutuhan guru dan siswa. Penelitian ini dilakukan di kelas II SD Negeri Plaosan 1. Penelitian ini menghasilkan produk dalam bentuk prototipe perangkat pembelajaran Kurikulum 2013 untuk siswa kelas II Sekolah Dasar. Materi perangkat pembelajaran mengenai tema 4 “Aku Dan Sekolahku” subtema 1 “Tugas-Tugas Sekolahku”. Adapun prosedurnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Gambar 3.2 Prosedur Penelitian Pengembangan 3.2 Setting Penelitian 3.2.1 Waktu Penelitian