Hakikat Pembelajaran Kajian Teori

17 standar pelajaran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah, dan 3 faktor masyarakat terdiri dari kegiatan siswa dalam masyarakat, media massa, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat. Berdasarkan penjelasan menurut para ahli, maka keberhasilan proses pembelajaran ditentukan oleh berbagai faktor. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar secara umum dibagi menjadi faktor ekstern dan intern. Faktor-faktor tersebut harus saling terkait satu sama lain, baik itu faktor ekstern dan intern. Oleh karena itu, perlu adanya keterkaitan antara orang tua, guru dan masyarakat agar proses belajar siswa dapat tercapai secara optimal.

2.1.3 Hakikat Pembelajaran

Belajar dan pembelajaran merupakan suatu hal yang saling mempengaruhi dan menunjang, sehingga keduanya tidak dapat dipisahkan. Setijowati 2013: 2 mengemukakan bahwa pembelajaran adalah upaya pembimbingan kepada siswa agar secara sadar siswa bersedia untuk melakukan kegiatan belajar. Sanjaya 2008 dalam Setijowati 2013: 2 mengemukakan bahwa pembelajaran merupakan proses pengaturan lingkungan yang diarahkan untuk mengubah perilaku siswa ke arah yang positif dan lebih baik sesuai dengan potensi dan perbedaan yang dimiliki oleh siswa. “Pembelajaran merupakan suatu aktivitas yang sengaja melibatkan dan menggunakan pengetahuan profesional yang dimiliki guru untuk merancang dan memodifikasi berbagai kondisi yang diarahkan untuk tercapainya tujuan kurikulum ” Uno dan Muhammad 2014: 143. “Pembelajaran merupakan proses untuk menjadikan seseorang melakukan kegiatan belajar ” Andayani 2014: 1. Briggs 1992 dalam Rifa’i dan Anni 2012: 18 157 menjelaskan , “Pembelajaran adalah seperangkat events yang mempengaruhi siswa memperoleh kemudahan”. Gagne 1981 dalam Rifa’i dan Anni 2012: 158 menjelaskan , “Pembelajaran merupakan serangkaian peristiwa eksternal siswa yang dirancang untuk mendukung proses internal belajar”. Sutaatmadja 2002 dalam Aunurrahman 2014: 12 menjelaskan bahwa proses pendidikan melalui pelaksanaan kegiatan pembelajaran harus memberikan kesempatan yang seluasnya bagi siswa untuk mengembangkan sense of interest rasa ketertarikan, sense of curiosity rasa penasaran, sense of reality rasa nyata, dan sense of discovery rasa penemuan dalam mempelajari fakta untuk mencari kebenaran. Selain itu, melalui proses pembelajaran, guru memiliki tugas untuk mampu membimbing dan memfasilitasi siswa. Susanto 2015: 54 mengemukakan bahwa pembelajaran dikatakan efektif apabila hasil dan aktivitas belajar siswa yang menggunakan pendekatan pembelajaran lebih baik daripada siswa yang belajar dengan pembelajaran konvensional pada tingkat ketuntasan tertentu. Berdasarkan pengertian pembelajaran yang telah diuraikan, maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran adalah suatu proses komunikasi antara siswa dengan guru. Proses komunikasi digunakan sebagai cara untuk memperoleh tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Komunikasi ditunjukkan untuk membantu proses belajar siswa, sehingga menghasilkan suatu pengetahuan, sikap dan keterampilan yang akan menjadikan potensi dalam diri siswa optimal.

2.1.4 Aktivitas Belajar

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CIRC TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA INTENSIF PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PAKUNDEN KABUPATEN BANYUMAS

2 73 336

KEEFEKTIFAN MODEL SAVI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA SD KELAS V GUGUS JENDERAL SUDIRMAN

3 44 169

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL INDUKTIF KATA BERGAMBAR DALAM PEMBELAJARAN MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 PRIGI KABUPATEN BANJARNEGARA

10 63 187

Keefektifan Model Pembelajaran Mind Mapping Materi MengapresiasiKarya Seni Rupa Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V SD Negeri Ranjingan Banyumas

3 80 261

PENGEMBANGAN PERMAINAN PVC HOKI UNTUK PEMBELAJARAN PENJAS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 SOKAWERA KECAMATAN SOMAGEDE KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2014 2015

1 10 137

TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN PRIBADI SISWA KELAS ATAS SD NEGERI 2 SOKAWERA KECAMATAN PATIKRAJA KABUPATEN BANYUMAS.

0 1 83

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT DAN LONCAT DENGAN MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SOKAWERA KECAMATAN SOMAGEDE KABUPATEN BANYUMAS TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 1 127

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PredictObserveExplain) TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KLEPU 01 PRINGAPUS KABUPATEN SEMARANG

0 0 85

KEEFEKTIFAN MEDIA GAMBAR TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENULIS DESKRIPSI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 BOJONG KABUPATEN PURBALINGGA

0 1 70

KEEFEKTIFAN MODEL TPS BERBANTU MEDIA FOTO TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MENULIS DESKRIPSI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 BOGANGIN KABUPATEN BANYUMAS

0 1 86