52 Januari sampai Februari, kemudian seminar proposal pada tanggal 7 Maret, dan
pengambilan data pada tanggal 28 Maret sampai 2 April 2016. Selanjutnya pengolahan data dan penyusunan skripsi dilakukan pada bulan April sampai Mei
2016. Tempat yang dipilih untuk dilaksanakan penelitian yakni SD Negeri 2
Sokawera Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas. Kelas yang menjadi kelas eksperimen yaitu kelas V B, sedangkan kelas yang dipilih sebagai kelas kontrol
atau pembanding yaitu kelas V A SD Negeri 2 Sokawera Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas. Alasan pemilihan SD Negeri 2 Sokawera Kecamatan
Somagede Kabupaten Banyumas sebagai tempat penelitian karena kelas V di SD tersebut memiliki kelas paralel yaitu kelas V A dan V B dengan kedua kelas yang
memiliki kemampuan relatif sama.
3.3 Populasi dan Sampel
Penelitian ini membutuhkan populasi dan sampel sebagai subjek yang akan diteliti. Adapun pembahasan mengenai populasi dan sampel dalam penelitian
ini sebagai berikut.
3.3.1 Populasi
Sugiyono 2013: 119 menjelaskan , “Populasi adalah wilayah generalisasi
yang terdiri atas: objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya”. Populasi bukan sekedar jumlah yang ada pada objek atau subjek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristiksifat yang dimiliki oleh
subjek atau objek itu.
53 Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V A dan V B SD Negeri 2
Sokawera Kecamatan Somagede kabupaten Banyumas. Jumlah populasi ada 44 siswa. Terdiri dari 21 siswa kelas V B sebagai kelas eksperimen dan 23 siswa
kelas V A sebagai kelas kontrol. Populasi siswa selengkapnya terdapat pada lampiran 1. Peneliti dalam menentukan populasi memperhatikan kriteria-kriteria
dari hasil wawancara dengan guru kelas V di SD Negeri 2 Sokawera Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas yaitu sebagai berikut:
1 Kondisi lingkungan sosial siswa yang masih dalam satu sekolah, sehingga
keadaan relatif sama. 2
Kualifikasi guru yang relatif sama. 3
Karakteristik pembelajaran yang dilakukan guru relatif sama
. 4
Kemampuan awal siswa yang relatif sama. Kriteria kemampuan awal siswa yang relatif sama dibuktikan dengan
penghitungan uji kesamaan rata-rata nilai tes awal pretest materi menulis puisi. Rata-rata kelas eksperimen sebesar 62,33 dan kelas kontrol sebesar 63,57. Secara
empiris kedua kelas mempunyai selisih sebesar 1,24. Artinya, secara empiris kemampuan awal siswa di kedua kelas dapat dikatakan relatif sama.
Setelah penghitungan secara empiris, kemudian uji kesamaan rata-rata dilakukan secara statistik melalui uji independent samples t-test. Penghitungan
menggunakan bantuan SPSS versi 20 diperoleh hasil bahwa nilai signifikansi pada kolom sig. 2-tailed sebesar 0,700. Nilai signifikansi tersebut lebih dari 0,05
0,700 0,05. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa baik kelas eksperimen maupun kelas kontrol mempunyai kemampuan awal yang relatif
54 sama. Hasil penghitungan uji kesamaan rata-rata secara statistik selengkapnya
terdapat pada lampiran 5.
3.3.2 Sampel