Kepemudaan dan Olahraga Rasio Daya Serap Tenaga Kerja

II-79 Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah SPKD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2017-2021 Dalam rangka peningkatan SDM pengelola kearsipan telah diupayakan peningkatan kapasitas, meskipun selama kurun waktu 5 tahun terakhir baru dilaksanakan satu kali. Hasil-hasil pembangunan urusan kearsipan dapat dilihat pada Tabel 2.60 : Tabel 2.60 Indikator Layanan Wajib Bidang Kearsipan No Uraian Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 1. Pengelolaan arsip secara baku 3 15 14 14 37 2. Peningkatan SDM pengelola kearsipan 1 1 Sumber : Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi 1.3.3 Fokus Layanan Urusan Pemerintahan Pilihan 1.3.3.1 Kelautan dan Perikanan Perkembangan pembangunan bidang perikanan selama kurun waktu tahun 2010 – 2015 belum menunjukkan hasil yang optimal. Hal ini tampak pada produksi perikanan yang menunjukkan peningkatan setiap tahun. Kondisi yang berbeda justru tampak pada konsumsi ikan yang selalu meningkat setiap tahun, dari 26,8 kg per kapitatahun pada tahun 2010, meningkat menjadi 33,1 kg per kapitatahun. Tabel 2.61 menggambarkan perkembangan pembangunan bidang perikanan di Kabupaten Tanah Datar: Tabel 2.61 Indikator Layanan Urusan Pilihan Bidang Kelautan dan Perikanan No Uraian Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 1. Produksi perikanan ton 2.590,4 2.984,0 3.056,9 3.785,2 3.903,1 4.398,9 2. Konsumsi ikan kg 26,8 27,1 27,5 30,6 31,6 33,1 3. Cakupan bina kelompok nelayan 30 30 31 31 33 34 4. Produksi perikanan kelompok nelayan ton 1.468,80 1.379,10 1.448,20 1.826,90 1.805,60 1.936,3 Sumber : Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan II-80 Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah SPKD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2017-2021

1.3.3.2 Pariwisata

Perkembangan pariwisata masih sangat tergantung pada keberadaan Istano Basa Pagaruyung, yang sampai saat ini masih belum tergantikan posisinya sebagai ikon pariwisata di Kabupaten Tanah Datar, bahkan di Provinsi Sumatera Barat. Namun demikian. Bukan berarti pengembangan pariwisata hanya difokuskan pada Istano Basa Pagaruyung. Event-event budaya dan tradisi lokal yang telah rutin dilaksanakan juga turut membantu meningkatkan kunjungan wisata di Kabupaten Tanah Datar. Salah satunya adalah event reguler Pacu Jawi yang banyak menarik minat wisatawan asing untuk berkunjung. Tabel 2.79 menggambarkan perkembangan jumlah wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Tanah Datar. Tabel 2.62 Indikator Layanan Urusan Pilihan Bidang Pariwisata No Uraian Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 1. Kunjungan wisata 219.225 238.750 249.671 275.935 926.300 984.929 - Jumlah wisatawan asing 26.307 27.619 22.215 29.503 101.245 115.444 - Jumlah wisatawan domestik 192.918 211.131 227.456 246.432 825.055 869.485 2. Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB na na na na na na Sumber: Dinas Budparpora Berdasarkan Tabel 2.79, terjadi lonjakan kunjungan wisata, baik wisatawan lokal maupun mancanagera, pada tahun 2014. Hal ini lebih banyak dipengaruhi oleh telah beroperasinya Istano Basa Pagaruyung pasca kebakaran hebat pada tahun 2007.

1.3.3.3 Pertanian

Produktivitas padi dalam kurun waktu 6 tahun terakhir secara umum menunjukkan penurunan, dari 5,63 tonha pada tahun 2010 menjadi 5,31 tonha pada tahun 2015. Namun demikian, produksi padi justru meningkat setuap tahunnya. Hal ini tak lepas dari upaya yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan produksi padi, di antaranya adalah penerapan teknologi