Rasio Tempat Ibadah Per Satuan Penduduk

II-50 Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah SPKD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2017-2021 Rambatan, Kecamatan Sungai Tarab dengan pusat di Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungayang dengan pusat di Nagari Sungayang, Kecamatan Padang Ganting dengan pusat di Nagari Padang Ganting, Kecamatan Lintau Buo dengan pusat di Nagari Buo, dan Kecamatan Tanjung Baru dengan pusat di Nagari Tanjung Alam. Pusat-pusat ini berfungsi sebagai pusat yang melayani kegiatan skala antar nagari. Berdasarkan rencana pola ruang, peruntukan ruang Kabupaten Tanah Datar terdiri atas Kawasan Lindung seluas 46.883 Ha 35.09 dan Kawasan Budidaya seluas 86.717 Ha 64.91 . Kawasan lindung meliputi Kawasan Hutan Lindung, Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam sedangkan Kawasan Budidaya meliputi Kawasan Hutan Produksi, Kawasan Hutan yang dapat dikonversi, kawasan pertanian, kawasan perkebunan dan kawasan permukiman. Disamping PPL, di Kabupaten Tanah Datar juga terdapat kawasan perdesaan. Permasalahan dalam pemanfaatan ruang kawasan perdesaan antara lain belum tersedianya perencanaan tata ruang kawasan perdesaan. Dalam impementasi pemanfaatan ruang, perijinan pemanfaatan ruang merupakan salah satu bentuk pengendalian pemanfaatan ruang yang bertujuan agar pemanfaatan ruang dapat berjalan sesuai dengan fungsi ruang yang ditetapkan dalam rencana tata ruang. Perizinan merupakan kebijakan operasional pemanfaatan ruang yang berkaitan dengan penetapan lokasi, kualitas ruang dan tata bangunan yang sesuai dengan peraturan perundang- undangan, hukum adat dan kebiasaan yang berlaku. Capaian kinerja penataan ruang dapat dilihat dari indikator sebagai berikut : 1 Rasio Ruang Terbuka Hijau Perkotaan per Satuan Luas Wilayah Perkotaan Ruang terbuka hijau merupakan area mengelompok, yang penggunaannya lebih bersifat terbuka, tempat tumbuh tanaman, baik yang tumbuh secara alamiah maupun yang sengaja ditanam. Adapun kriteria ruang terbuka hijau kota adalah sebagai berikut: 1. Lahan dengan luas paling sedikit 2.500 m² 2. Merupakan suatu hamparan, berbentuk jalur, atau kombinasi dari bentuk satu hamparan dan jalur 3. Terdapat komunitas tumbuhan. II-51 Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah SPKD Kabupaten Tanah Datar Tahun 2017-2021 Tabel 2.33 Rasio Ruang Terbuka Hijau Perkotaan per Satuan Luas Wilayah di Kabupaten Tanah Datar Tahun 2010 – 2015 No Uraian Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 1 Luas Ruang Terbuka Hijau Perkotaan Ha 4.049 4.049 4.049 4.050 4.050 5.150 2 Luas wilayah perkotaan Ha 13.10 13.10 13.10 13.10 13.10 13.10 3 Rasio Ruang Terbuka Hijau Perkotaan 30,91 30,91 30,91 30,92 30,92 39,31 Sumber : Dokumen RAKH Kabupaten Tanah Datar Luas RTH hanya dihitung dari RTH perkotaan. Rasio perhitungannya didasarkan pada luas RTH perkotaan dibagi luas seluruh kawasan perkotaan di Kabupaten Tanah Datar. Grafik 2.26 Rasio Ruang Terbuka Hijau Perkotaan 2 Jumlah IMB yang Diterbitkan Pelayanan urusan penataan ruang dapat dilihat dari jumlah bangunan yang memiliki izin di Kabupaten Tanah Datar. Izin mendirikan bangunan gedung adalah perizinan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah kepada pemilik bangunan gedung untuk membangun baru, mengubah, memperluas, mengurangi, danatau merawat bangunan gedung sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku. Jumlah IMB yang diterbitkan periode tahun 2010 – 2015 tergambar dalam Grafik 2.27 :