Analisis Biaya yang Diperhitungkan

lebih mengutamakan produksi ayam dibanding peternak mitra. TKDK peternak mitra hanya bertugas mengawasi dan mencatat penggunaan sapronak dan perkembangan ayam untuk dilaporkan pada PT Sierad Produce. Tugas pemeliharaan diserahkan kepada anak kandang TKLK. Dari jumlah jam kerja, maka peternak mandiri menggunakan TKDK yang lebih besar 15 HOK dibanding peternak mitra 6 HOK. Biaya yang dikeluarkan pun lebih besar yaitu Rp. 1.285.710,00 jika dibandingkan dengan peternak mitra yang hanya mengeluarkan biaya Rp. 514.284,00. c. Biaya Sewa Lahan Dalam penelitian ini diasumsikan tanah adalah milik pribadi peternak. Sehingga biaya sewa lahan dimasukkan ke dalam biaya yang diperhitungkan. Sewa lahan per meter adalah Rp. 2.400,-. Sehingga untuk satu ekor ayam dikenakan biaya sewa sebesar Rp. 300,-, dan biaya yang dikeluarkan per periode adalah sejumlah Rp. 1.800.000,-.

6.3.5. Total Biaya Faktor Produksi

Total biaya yang diperhitungkan peternak mandiri lebih besar dari pada peternak mitra. Tingginya biaya tunai disebabkan oleh upah TKDK peternak mandiri yang lebih besar yaitu Rp. 672.491,71 dibandingkan peternak mitra Tabel 30. Tabel 30. Total Biaya Faktor Produksi Ayam Broiler per 6000 Ekor Peternak Mitra dan Peternak Mandiri per Periode Peternak Mitra Peternak mandiri Uraian Biaya Rp Persentase Biaya Rp Persentase I. Biaya Tunai 1. Sapronak 68.106.588 90,22 66.508.656 90,08 2. Perlengkapan 1.463.410 1,94 1.454.180 1,97 3. TKDK 1.285.710 1,70 642.855 0,87 4. Lain-lain 150.000 0,20 150.000 0,20 Total 71.005.708 94,06 68.755.691 93,13 II. Biaya yang Diperhitungkan 1. Penyusutan 2.168.888 2,87 1.987.688 2,69 2. TKDK 514.284 0,68 1.285.710 1,74 3. Sewa Lahan 1.800.000 2,38 1.800.000 2,44 Total 4.483.172 5,94 5.073.398 6,87 Total Biaya 75.488.880 100,00 73.829.089 100,00 Dapat dilihat dari Tabel 30 bahwa biaya tunai memiliki persentase terbesar dari total biaya faktor produksi, baik untuk peternak mitra maupun peternak mandiri. Pada peternak mitra, persentase biaya tunai sebesar 90,22 persen dan 5,94 persen merupakan biaya yang diperhitungkan. Demikian juga dengan peternak mandiri yang memiliki persentase 93,13 persen untuk biaya tunai dan 6,87 persen untuk biaya yang diperhitungkan. Total biaya faktor produksi peternak mitra adalah sebesar Rp. 75.488.880,-. Jumlah ini lebih besar Rp. 1.659.791,- dari total biaya peternak mandiri. Faktor yang mendorong perbedaan ini adalah biaya sapronak dan beberapa peralatan seperti water tray, feeder tray dan hanging feed yang disediakan oleh PT Sierad Produce dengan harga yang lebih mahal.

6.3.6. Analisis Penerimaan Usaha Ternak Ayam Broiler

Jumlah penerimaan peternak mitra lebih tinggi dari pada peternak mandiri. Peternak mitra mendapatkan penerimaan sebesar Rp. 80.311.393,- dari total produksi 5.696 ekor. Sedangkan peternak mitra mendapatkan penerimaan sebesar Rp. 79.529.564,- dari total produksi 5.683 ekor Tabel 31. Tabel 31. Penerimaan Usaha Ternak Ayam Broiler per 6000 Ekor Peternak Mitra dan Peternak Mandiri per Periode Uraian Peternak Mitra Peternak Mandiri 1. Produksi a. Mortalitas 5,06 5,28 b. Jumlah Ekor 5.696 5.683 c. Rata-rata Berat Badan per Ekor 1,75 1,66 2. Harga Jual RpKg 13.979 13.994 3. Bonus RpKg 673.030 3. Penerimaan 80.311.393 79.529.564 Adanya perbedaan penerimaan ini disebabkan oleh tingkat kematian, bobot ayam dan pemberian bonus oleh perusahaan. Peternak mitra memiliki tingkat kematian ayam yang lebih sedikit dan bobot ayam yang lebih tinggi 0,09 Kg dari ayam peternak mandiri. Ditambah lagi dengan adanya bonus dari perusahaan sebesar 25 persen dari selisih harga pasar dengan harga kontrak.

6.3.7. Analisis Pendapatan, RC dan Biaya Persatuan Hasil

Peternak mitra memperoleh penerimaan yang lebih besar, namun peternak mitra hanya mendapatkan pendapatan bersih sebesar Rp. 4.972.514,- sedangkan peternak mandiri memperoleh Rp. 5.850.476,-. Pendapatan yang diperoleh oleh peternak mitra lebih kecil 17,66 persen dari peternak mandiri, karena jumlah biaya yang ditanggung oleh peternak mitra juga lebih besar 2,20 persen dari peternak mandiri Tabel 32. Tabel 32. Hasil Analisis Pendapatan, RC Ratio dan Biaya Persatuan Hasil Usaha Ternak Ayam Broiler per 6000 Ekor Peternak Mitra dan Peternak Mandiri per Periode Uraian Peternak Mitra Rp Peternak mandiri Rp Persentase Perbedaan I. Biaya Tunai 1. Sapronak 68.106.588 66.508.656 2,35 2. Perlengkapan 1.463.410 1.454.180 0,63 3. TKDK 1.285.710 642.855 50,00 Total 70.855.708 68.605.691 3,18 II. Biaya yang Diperhitungkan 1. Penyusutan 2.168.888 1.987.688 8,35 2. TKDK 514.284 1.285.710 -150,00 3. Sewa Lahan 1.800.000 1.800.000 Total 4.483.172 5.073.398 -13,17 III. Total Biaya Rp 75.338.880 73.679.089 2,20 V. Total Penerimaan 80.311.393 79.529.564 0.97 VI. Pendapatan atas Biaya Total V-IV 4.972.514 5.850.476 -17.66 VII. RC atas Biaya Total VIV 1,066 1,079 -1.26