Profil guru gitar Chandra Kusuma School

dapat menentukan materi dan bahan pengajaran musik yang sesuai bagi murid-muridnya; guru haruslah cepat dapat melihat bagian mana dari materi dan bahan pengajaran itu yang sudah dikuasai murid dan mana pula yang belum mereka ketahui. Pengajaran harus selalu disesuaikan dengan tingkat kemampuan murid untuk menerimanya. g. Memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk memilih dan menentukan lagu-lagu atau komposisi musik yang sesuai dengan kondisi murid-murid, sebagai bahan pengajaran untuk menyampaikan materi pengajaran musik. h. Memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk mencari dan memilih serta menggunakan sarana dan media yang dapat digunakan untuk memberikan pengajaran musik i. Memiliki keterampilan memberikan bahan pengajaran melalui kegiatan pengalaman musik j. Memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk memilih dan menggunakan metode-metode pengajaran musik yang tepat untuk situasi dan kondisi yang dihadapi k. Memiliki pengetahuan dan kemampuan tentang cara memberi penilaian terhadap pencapaian hasil belajar murid

2.5.1 Profil guru gitar Chandra Kusuma School

Ganda Swandana Sigalingging adalah nama lengkap sosok guru muda yang sehari-hari melakukan kegiatan belajar mengajar musik instrumen gitar di Universitas Sumatera Utara Chandra Kusuma School, yang lahir pada bulan Oktober 1983 di kota Jambi. Ia adalah anak ketiga dari empat bersaudara yang berasal dari keluarga berdarah Batak, adapun asal kampung kedua orangtuanya berada di Dolok Sanggul tepatnya di Kecamatan Pakkat-Kabupaten Humbang Hasudutan, Sumatera Utara. Pak Ganda panggilan yang kerap ditujukan menyelesaikan pendidikan formal; SD tahun 1995, SMP tahun 1998, dan SMA tahun 2001. Di tahun yang sama, Pak Ganda masuk perguruan tinggi swasta Universitas Tridinanti di Palembang mengambil jurusan teknik sipil, namun tidak menyelesaikan study karena tidak sesuai dengan hati dan pikiran atau dengan kata lain “salah jurusan”. Sejak kecil ia suka mendengarkan musik dan atas dukungan keluarga serta dorongan dari diri sendiri, maka di tahun 2002 ia masuk di Universitas HKBP Nommensen Medan, Fakultas Bahasa dan Seni, program studi seni musik dengan major instrumen gitar klasik. Sejak saat itu, Pak Ganda semakin tertarik dan serius ingin mendalami musik klasik Eropa Barat, oleh sebab itu ia mengambil konsentrasi studi pada “Teori dan Komposisi Musik”. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2 Pak Ganda, guru instrumen gitar di Chandra Kusuma School Dok. Andry Permana Selama mengikuti perkuliahan, ia banyak mengikuti kegiatan baik di lingkungan kampus maupun di luar kampus; pernah menjabat sebagai wakil ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa FBS Universitas HKBP Nommensen Medan. Ketua panitia konser Malam Tembang Kenangan, panitia Classic Guitar Competition, konser Classical Guitar Ensemble UHN, terlibat dalam kegiatan Reboisasi di kota Medan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, dan sebagainya. Setelah tamat kuliah di tahun 2008, Pak Ganda mengajar gitar klasik, kursus musik maupun les privat, serta menjadi guru kelas musik di kompleks PT.RAPP, Pangkalan Kerinci-Riau. Keinginan untuk menjadi tenaga pengajar professional membuat ia berniat mengambil Akta IV yang kemudian di tahun 2009 kembali ke Kota Medan untuk mewujudkan hal tersebut. Setelah menyelesaikan study Akta IV, ia diterima bekerja di Chandra Kusuma School di tahun 2010 sampai sekarang. Di Chandra Kusuma School, Pak Ganda mengajar sebagai guru kelas musik dan tutor gitar klasik dalam musik program maupun les privat.

2.6 Strategi Pembelajaran