41
c. Indikator Lingkungan Teman Sebaya
Menurut Slamet Santoso 2006:23 mengemukakan bahwa
indikator-indikator dari kelompok teman sebaya adalah :
1 Kerjasama Kerjasama sangat diperlukan, karena dengan adanya kerjasama
antar siswa akan lebih mudah melaksanakan kegiatan yang sedang dilakukan. Adanya diskusi antar individu yang akan memunculkan
berbagai ide atau jalan keluar dalam pemecahan masalah dan membuat kekompakan antar siswa.
2 Persaingan Persaingan adalah suatu perjuangan yang dilakukan perorangan
atau kelompok sosial tetrtentu agar memperoleh kemenangan atau hasil secara kompetitif tanpa menimbulkan ancaman atau benturan
fisik. Persaingan dalam hal ini adalah persaingan antar siswa untuk mendapatkan prestasi yang lebih baik.
3 Pertentangan Interaksi sosial antar individu atau antar kelompok dalam
memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan yang diharapkan sering diwarnai dengan pertentangan dalam prosesnya. Pertentangan yang
ada di lingkungan teman sebaya kerap terjadi karena adanya suatu perbedaan. Untuk menghindari adanya pertentangan maka perlu
toleransi antar individu atau antar kelompok. 4 PersesuaianAkomodasi
42 Persesuaian atau akomodasi merupakan penyesuaian tingkah laku
manusia yang diikuti dengan usaha-usaha untuk mencapai kestabilan. Persesuaian yang dimaksud disini adalah siswa dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan teman sebayanya. 5 PerpaduanAsimilasi
Perpaduan atau asimilasi merupakan pembaharuan dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga
membentuk kebudayaan baru. Perpaduan yang dimaksud disini setiap siswa memiliki kepribadian yang beragam dan dapat
bergabung menjadi satu tanpa membedakan atau merendahkan antara satu dengan lainnya sehingga mencapai tujuan yang sama.
Berdasarkan penjelasan diatas maka indikator lingkungan teman sebaya dalam penelitian ini meliputi: kerjasama, persaingan,
pertentangan, persesuaianakomodasi, dan perpaduanasimilasi.
B. Penelitian yang Relevan
1. Pene litian oleh Dina Kurnianingtyas 2016 berjudul “ Pengaruh
Pemanfaatan Waktu Belajar Siswa Di Luar Jam Pelajaran dan Perhatian Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS SMA
Negeri 2 Sleman Tahun Ajaran 20152016”. Hasil penelitian menunjukkan
adanya pengaruh positif Perhatian Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Persamaan dengan penelitian ini adalah sama-sama mengukur
variabel Prestasi Belajar Akuntansi dan salah satu variabel bebas yaitu Perhatian Orang tua. Perbedaannya adalah penelitian ini menggunakan satu