Tempat dan Waktu Penelitian Metode dan Desain Penelitian

34 Tabel 3.3 Pedoman Penskoran Tes Kemampuan Representasi Matematis Materi Relasi Fungsi Skor Kata-KataTeks Tertulis Visual Ekspresi Persamaan Matematis Tidak ada jawaban, kalaupun ada hanya memperlihatkan ketidak pahaman tentang konsep sehingga informasi yang diberikan tidak berarti apa-apa 1 Hanya sedikit dari penjelasan yang benar Hanya sedikit dari gambar, diagram yang benar Hanya sedikit dari model matematika yang benar 2 Penjelasan secara matematis, masuk akal, namun hanya sebagian lengkap dan benar Melukiskan, diagram, gambar, namun kurang lengkap dan benar Menentukan model matematika dengan benar, namun salah dalam mendapatkan solusi 3 Penjelasan secara matematik masuk akal dan benar, meskipun tidak tersusun secara logis atau terdapat sedikit kesalahan bahasa Melukiskan, diagram, gambar, secara lengkap namun masih ada sedikit kesalahan Menentukan model matematika dengan benar, kemudian melakukan perhitungan atau mendapatkan solusi yang benar namun terdapat sedikit kesalahan penulisan simbol. 4 Penjelasan secara matematik masuk akal dan jelas serta tersusun secara logis Melukiskan, diagram, gambar, secara lengkap dan benar Menemukan model matematika dengan benar, kemudian melakukan perhitungan atau mendapatkan solusi secara benar dan lengkap Sebelum digunakan, instrumen penelitian tersebut diujicobakan terlebih dahulu agar dapat diketahui apakah memenuhi persyaratan validitas dan reliabilitas, serta taraf kesukaran soal dan daya bedanya. 35

1. Uji Validitas

Uji validitas atau validitas tes adalah tingkat sesuatu tes mampu mengukur apa yang hendak diukur. 3 Tes yang digunakan dalam penelitian perlu dilakukan uji validitas agar ketepatan alat penilaian sesuai dengan konsep penilaiannya. Artinya, tes yang digunakan benar-benar mengukur apa yang hendak diukur. Pada penelitian ini, dilakukan ujicoba instrumen tes kepada 22 siswa SMP kelas VIII semester genap. Setelah itu, instrumen tersebut dilakukan uji validitas dengan menggunakan rumus Product Moment sebagai berikut: 4 = � − � 2 − 2 � 2 − 2 Keterangan : r XY : Koefisien antara variabel X dan variabel Y � : Banyaknya siswa : Skor item soal : Skor total = �, = �, � − 2 Untuk mengetahui valid atau tidaknya butir soal, maka hasil perhitungan r hitu ng dibandingkan dengan Product Moment dengan taraf signifikan α = 0,05 Jika hasil perhitungan ℎ �� maka soal tersebut valid. Jika hasil penelitian r hitu ng r tabe l maka soal tersebut dinyatakan tidak valid. Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas, terdapat 5 butir soal valid, dan 2 butir soal invalid. Butir soal valid terdapat pada nomor 1, 2, 4, 6 dan 7. Sedangkan butir soal invalid terdapat pada nomor 3 dan 5. Butir soal nomor 3 tetap digunakan karena indikator pada butir soal tersebut berhubungan dengan konsep penilaian yang akan diteliti. Saat dilakukan uji validitas konstruksi kembali, terdapat kesalahan penulisan pada butir soal nomor 3 sehingga menjadikan butir 3 Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara, 2009, h. 65. 4 Ibid., h. 72.