Struktur Organisasi Perusahaan dan Karyawan

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan Restoran Steak Obonk cabang Hasibuan, Bekasi merupakan perusahaan yang memproduksi steak dan sekaligus menjual produknya secara langsung dalam bentuk restoran bisnis keluarga. Usaha Steak Obonk ini berawal dari seorang yang mempunyai hobi memakan steak dan akhirnya ingin membuka restoran steak sendiri. Pada tahun 1994, seseorang tersebut adalah Bapak Suganda yang mencoba memulai usahanya dengan restoran pertama di Solo, Jawa Tengah. Nama restoran tersebut mengalami tiga kali perubahan, antara lain Casper Steak, Café Solo dan akhirnya Steak Obonk. Pemilihan nama Obonk berasal dari bahasa Jawa yang mempunyai arti bakar. Pada tahun 1995, restoran tersebut memperluas area pasarnya di Yogyakarta yang terletak di Jl.Tentara Pelajar No.12. Restoran Steak Obonk cabang Hasibuan, Bekasi berdiri pada tahun 2003, yang merupakan perluasan cabang dari restoran Steak Obonk cabang Jatiwaringin, Bekasi, dimana restoran Steak Obonk cabang Jatiwaringin merupakan kantor pusat dari restoran Steak Obonk di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

4.1.2. Struktur Organisasi Perusahaan dan Karyawan

Pihak manajemen restoran Steak Obonk cabang Hasibuan, Bekasi menerapkan struktur organisasi yang masih bersifat sederhana. Direktur utama membawahi wakil direktur dan manager. Manager membawahi head waiter yang dibantu oleh asistennya dan secara langsung membawahi cashier, captain, waiter dan chef, dimana chef dibantu oleh asistennya. Jumlah karyawan yang ada di restoran Steak Obonk cabang Hasibuan sebanyak 13 orang karyawan yang terdiri dari satu orang manager, satu orang supervisor, satu orang assistant supervisor, satu orang cashier, empat orang waiter, dua orang chef, dua orang assistant chef dan satu orang captain. Sistem manajemen yang diterapkan restoran Steak Obonk cabang Hasibuan masih bersifat tradisional dengan sifat kekeluargaan karena job description yang tidak mutlak berlaku. Jika restoran sedang ramai maka asisten supervisor, captain dan cashier bisa merangkap sebagai waiterpelayan. Job description tersebut dapat dilihat pada Lampiran 2. Restoran Steak Obonk cabang Hasibuan memiliki karyawan yang seluruhnya laki-laki termasuk pada divisi dapur, hal ini disebabkan dengan pertimbangan laki-laki memiliki fisik yang kuat dan saat ini keahlian memasak yang handal juga dimiliki oleh laki-laki. Gambar 3.Struktur organisasi restoran Steak Obonk cabang Hasibuan, Bekasi Dalam struktur organisasi restoran Steak Obonk cabang Hasibuan, Bekasi terdapat sebuah tim inti yang ditujukan untuk mengangkat masalah yang berhubungan dengan restoran tersebut agar segera didapatkan solusi atau jalan keluar problem solver dari masalah tersebut. Rapat tim inti ini dilakukan apabila ada keluhan dari Direktur Utama Wakil Direktur Manager Supervisor Assistant Supervisor Cashier Captain Chef Waiter Assistant Chef konsumen ataupun masalah yang terjadi dalam restoran tersebut agar penanganannya dapat segera diselesaikan. Rapat tim inti biasanya diadakan minimal setiap 2 kali dalam sebulan di restoran Steak Obonk cabang Hasibuan dan rapat umum pada setiap awal bulan yang dihadiri oleh manajer dan supervisor dari setiap cabang restoran Obonk yang diadakan di restoran Steak Obonk cabang Jatiwaringin, hal tersebut dilakukan karena restoran Steak Obonk cabang Jatiwaringin merupakan pusat restoran Obonk di Jakarta dan sekitarnya. Dalam rapat umum tersebut akan dibahas mengenai pembukuan dari setiap cabang restoran Obonk, pembagian gajiupah dan insentif bonus karyawan, serta pemecahan masalah dan solusinya.

4.1.3. Operasional Perusahaan