Sistem isolasi Struktur dengan isolasi
12.5.6 Batas simpangan antar lantai
Simpangan antar lantai maksimum struktur di atas sistem isolasi tidak boleh melebihi sx h 0,015 . Simpangan antar lantai harus dihitung berdasarkan Persamaan 34 dengan faktor d C dari sistem isolasi sama dengan faktor I R yang ditentukan di12.5.4.2. 12.6 Prosedur analisis dinamis 12.6.1 Umum Jika analisis dinamis digunakan untuk merencanakan struktur dengan isolasi seismik, persyaratan-persyaratan dalam bagian ini berlaku.12.6.2 Pemodelan
Model matematis struktur dengan isolasi, termasuk sistem isolasi, sistem penahan gaya gempa, dan elemen-elemen struktural lainnya harus memenuhi 7.7.3 dan persyaratan- persyaratan di 12.6.2.1 dan 12.6.2.2.12.6.2.1 Sistem isolasi
Sistem isolasi harus dimodelkan menggunakan karakteristik deformasi yang dikembangkan dan diverifikasi dengan pengujian sesuai dengan persyaratan dalam 12.5.2. Sistem isolasi harus dimodelkan dengan detail yang memadai untuk: a. Memperhitungkan distribusi spasial unit-unit isolator; b. Menghitung translasi di kedua arah horisontal, dan torsi struktur di atas pemisah isolasi dengan mempertimbangkan lokasi massa eksentris yang paling tidak menguntungkan; c. Mengkaji gaya gulingangkat pada masing-masing unit isolator; d. Memperhitungkan pengaruh beban vertikal, beban bilateral, danatau laju pembebanan jika properti gaya-lendutan sistem isolasi tergantung dari satu atau lebih dari karakteristik-karakteristik ini. Perpindahan rencana total dan perpindahan maksimum total yang di seluruh sistem isolasi harus dihitung dengan menggunakan suatu model struktur dengan isolasi yang memasukan karakteristik-karakteristik gaya-lendutan elemen-elemen non-linier dari sistem isolasi dan sistem penahan gaya gempa.12.6.2.2 Struktur dengan isolasi
Perpindahan maksimum di setiap lantai, dan gaya dan perpindahan rencana di elemen- elemen sistem penahan gaya gempa boleh dihitung menggunakan model elastis-linier struktur dengan isolasi jika kedua kondisi berikut terpenuhi: 1. Properti kekakuan yang diasumsikan untuk komponen-komponen non-linier dari sistem isolasi didasarkan pada kekakuan efektif maksimum dari sistem isolasi; 2. Semua elemen-elemen sistem penahan gaya gempa dari struktur di atas sistem isolasi tetap elastis untuk gempa rencana. Sistem penahan gaya gempa dengan elemen-elemen elastis meliputi, tetapi tidak terbatas pada, sistem struktur yang tidak beraturan yang direncanakan untuk gaya lateral tidak kurang dari 100 persen s V , dan sistem struktur yang beraturan yang direncanakan untuk gaya lateral tidak kurang dari 80 persen s V . Besarnya s V ditentukan sesuai dengan 12.5.4.2. “H a k C ip ta B a d a n S ta n d a rd is a si N a si o n a l, C o p y s ta n d a r i n i d ib u a t u n tu k p e n a ya n g a n d i w w w .b sn .g o .id d a n t id a k u n tu k d i k o m e rs ia lk a n ” SNI 1726:2012 © BSN 2012 118 dari 138 12.6.3 Penjelasan prosedur 12.6.3.1 UmumParts
» Badan Standardisasi Nasional SNI 1726:2012
» Faktor keutamaan dan kategori risiko struktur bangunan
» Kombinasi beban untuk metoda ultimit Kombinasi beban untuk metoda tegangan ijin
» Tanah khusus, kelas situs SF Tanah lunak, kelas situs SE Kelas situs SC, SD dan SE
» Parameter percepatan terpetakan Kelas situs
» Kategori desain seismik Badan Standardisasi Nasional SNI 1726:2012
» Persyaratan beban gempa Sambungan untuk lintasan beban seismik Gaya lateral Sambungan pada tumpuan
» Persyaratan tambahan laporan investigasi geoteknik untuk kategori desain seismik D hingga F
» Spektrum-respons desain Persyaratan dasar
» Desainfondasi Persyaratan desain dan pendetailan material
» Pemilihan sistem struktur Kombinasi sistem perangkai dalam arah yang berbeda
» 7.1.2 7.1.4 7.1.6 7.1.7 7.1.8 Struktur penahan beban gempa
» Nilai-nilai R Prosedur analisis dua tahap
» Sistem ganda Sistem kolom kantilever Struktur tipe bandul terbalik
» Rangka baja pemikul momen menengah .1 Kategori Desain seismik D
» Sistem interaktif dinding geser-rangka Kondisi diafragma fleksibel Kondisi diafragma kaku
» Kondisi di mana nilai adalah 1,0
» Pengaruh beban gempa horisontal Pengaruh beban gempa vertikal Kombinasi beban gempa.
» Pengaruh beban gempa horisontal dengan faktor kuat-lebih Kombinasi beban dengan faktor kuat-lebih
» Berat seismik efektif Kriteria pemodelan .1 Pemodelan fondasi
» Pemodelan struktur Pengaruh interaksi
» Perioda fundamental pendekatan. Penentuan perioda
» Torsi bawaan Torsi tak terduga Pembesaran momen torsi tak terduga
» Distribusi vertikal gaya gempa Guling Pengaruh P-delta
» Parameter respons ragam Parameter respons terkombinasi Distribusi geser horisontal
» Elemen kolektor Desain untuk gaya melintang bidang
» Defleksi diafragma Pemisahan struktur Komponen-komponen yang membentang antarstruktur
» Material konstruksi Karakteristik beban-deformasi fondasi Reduksi penggulingan fondasi
» Struktur tipe tiang Pengikat fondasi Persyaratan umum desain tiang Tiang miring
» Persyaratan pengangkuran tiang Sambungan lewatan bagian tiang Interaksi tiang-tanah
» Persyaratan tiang beton untuk kategori desain seismik D sampai F
» Umum .1 Prosedur desain penyederhanaan
» Pengaruh beban gempa horisontal Pengaruh beban gempa vertikal Kombinasi beban seismik
» Sambungan Bukaan atau sudut dalam bangunan Elemen kolektor
» Geser dasar seismik Distribusi vertikal
» Perpindahan relatif seismik Perpindahan dalam struktur Perpindahan antara struktur
» Gaya desain Kondisi pemasangan Tambatan majemuk Baut dengan pengencang mesin
» Gaya dan perpindahan Elemen arsitektural .1 Umum
» Spektrum respons spesifik-situs site-specific response spectra
» Analisis dua dimensi Analisis tiga dimensi
» Persyaratan analisis Pemodelan Parameter respons
» Persyaratan analisis Pemodelan Prosedur respons riwayat waktu nonlinier
» Gerak tanah dan pembebanan lainnya Penelaahan desain Variasi properti material
» Beban angin Ketahanan kebakaran Gaya pemulih lateral Pengekangan perpindahan
» Stabilitas beban vertikal Guling Pemeriksaan dan penggantian
» komponen-komponen di batas atau di atas pemisah isolasi
» Perpindahan total Perpindahan lateral minimum .1 Perpindahan Rencana
» Karakteristik deformasi sistem isolasi Distribusi vertikal gaya Batas simpangan antar lantai
» Sistem isolasi Struktur dengan isolasi
» Data gempa Prosedur spektrum respons Prosedur riwayat respons
» Elemen-elemen struktural di atas sistem isolasi Pengskalaan hasil Batasan simpangan antar lantai
» Dasar Desain Fleksibilitas diafragma Penerapan pembebanan Peninjauan kembali perencanaan
» Rekaman Urutan dan siklus Isolator yang bergantung pada laju pembebanan
» Penentuan karakteristik gaya-lendutan Kelayakan benda uji
» Redaman efektif Properti rencana sistem isolasi .1 Kekakuan efektif maksimum dan minimum
» Perioda bangunan efektif Gaya geser dasar base shear
Show more