Pengecualian-pengecualian Penerapan ketentuan elemen nonstruktural pada struktur bangunan non- gedung
9.1.2 Pengecualian-pengecualian
Elemen-elemen nonstruktural berikut tidak termasuk dalam ketentuan pada pasal ini: 1. Perabot kecuali lemari penyimpanan sebagaimana tercatat dalam Tabel 18; 2. Peralatan yang bersifat sementara atau yang dapat dipindahkan; 3. Elemen arsitektural pada kategori desain seismik B selain parapet yang ditumpu oleh dinding penumpu atau dinding geser selama faktor keutamaan elemen p I adalah 1,0; 4. Elemen mekanikal dan elektrikal pada kategori desain seismik B; 5. Elemen mekanikal dan elektrikal pada kategori desain seismik C selama faktor keutamaan elemen p I adalah 1,0; 6. Elemen mekanikal dan elektrikal pada kategori desain seismik D, E, atau F di mana faktor keutamaan elemen p I adalah 1,0 dan seluruh ketentuan berikut terpenuhi: a. Elemen disambungkan ke struktur secara pasti; b. Terdapat sambungan fleksibel antara elemen dan sistem pemipaan, serta salah satu kondisi berikut terpenuhi: i. Elemen memiliki berat = 1780 N atau kurang dan pusat massa setinggi 1,22 m atau kurang di atas pelat lantai didekatnya; ii. Elemen memiliki berat = 89 N atau kurang atau untuk sistem yang terdistribusi beratnya = 73 Nm atau kurang.9.1.3 Penerapan ketentuan elemen nonstruktural pada struktur bangunan non- gedung
Struktur bangunan non gedung termasuk rak penyimpanan dan tangki yang ditumpu oleh struktur lain harus didesain sesuai dengan pasal 10. Jika 10.1.3 mensyaratkan bahwa gaya gempa ditentukan sesuai dengan pasal 9 dan nilai untuk p R tidak diberikan pada Tabel 18 atau 19, maka p R harus diambil sama dengan nilai R yang diberikan pada pasal 10. Nilai p a diambil sesuai dengan nilai a pada catatan kaki Tabel 18 atau 19. 9.2 Pengaruh gempa rencana 9.2.1 Gaya gempa desain Gaya gempa desain horisontal p F harus diterapkan pada titik berat elemen dan didistribusikan sesuai dengan distribusi massa elemen dan harus ditentukan sesuai dengan Persamaan 64: h z I R W S a F p p p DS p p 2 1 4 , 64 p F tidak perlu lebih besar dari p p DS p W I S F 6 , 1 65 dan p F tidak boleh lebih kecil dari p p DS p W I S F 3 , 66Parts
» Badan Standardisasi Nasional SNI 1726:2012
» Faktor keutamaan dan kategori risiko struktur bangunan
» Kombinasi beban untuk metoda ultimit Kombinasi beban untuk metoda tegangan ijin
» Tanah khusus, kelas situs SF Tanah lunak, kelas situs SE Kelas situs SC, SD dan SE
» Parameter percepatan terpetakan Kelas situs
» Kategori desain seismik Badan Standardisasi Nasional SNI 1726:2012
» Persyaratan beban gempa Sambungan untuk lintasan beban seismik Gaya lateral Sambungan pada tumpuan
» Persyaratan tambahan laporan investigasi geoteknik untuk kategori desain seismik D hingga F
» Spektrum-respons desain Persyaratan dasar
» Desainfondasi Persyaratan desain dan pendetailan material
» Pemilihan sistem struktur Kombinasi sistem perangkai dalam arah yang berbeda
» 7.1.2 7.1.4 7.1.6 7.1.7 7.1.8 Struktur penahan beban gempa
» Nilai-nilai R Prosedur analisis dua tahap
» Sistem ganda Sistem kolom kantilever Struktur tipe bandul terbalik
» Rangka baja pemikul momen menengah .1 Kategori Desain seismik D
» Sistem interaktif dinding geser-rangka Kondisi diafragma fleksibel Kondisi diafragma kaku
» Kondisi di mana nilai adalah 1,0
» Pengaruh beban gempa horisontal Pengaruh beban gempa vertikal Kombinasi beban gempa.
» Pengaruh beban gempa horisontal dengan faktor kuat-lebih Kombinasi beban dengan faktor kuat-lebih
» Berat seismik efektif Kriteria pemodelan .1 Pemodelan fondasi
» Pemodelan struktur Pengaruh interaksi
» Perioda fundamental pendekatan. Penentuan perioda
» Torsi bawaan Torsi tak terduga Pembesaran momen torsi tak terduga
» Distribusi vertikal gaya gempa Guling Pengaruh P-delta
» Parameter respons ragam Parameter respons terkombinasi Distribusi geser horisontal
» Elemen kolektor Desain untuk gaya melintang bidang
» Defleksi diafragma Pemisahan struktur Komponen-komponen yang membentang antarstruktur
» Material konstruksi Karakteristik beban-deformasi fondasi Reduksi penggulingan fondasi
» Struktur tipe tiang Pengikat fondasi Persyaratan umum desain tiang Tiang miring
» Persyaratan pengangkuran tiang Sambungan lewatan bagian tiang Interaksi tiang-tanah
» Persyaratan tiang beton untuk kategori desain seismik D sampai F
» Umum .1 Prosedur desain penyederhanaan
» Pengaruh beban gempa horisontal Pengaruh beban gempa vertikal Kombinasi beban seismik
» Sambungan Bukaan atau sudut dalam bangunan Elemen kolektor
» Geser dasar seismik Distribusi vertikal
» Perpindahan relatif seismik Perpindahan dalam struktur Perpindahan antara struktur
» Gaya desain Kondisi pemasangan Tambatan majemuk Baut dengan pengencang mesin
» Gaya dan perpindahan Elemen arsitektural .1 Umum
» Spektrum respons spesifik-situs site-specific response spectra
» Analisis dua dimensi Analisis tiga dimensi
» Persyaratan analisis Pemodelan Parameter respons
» Persyaratan analisis Pemodelan Prosedur respons riwayat waktu nonlinier
» Gerak tanah dan pembebanan lainnya Penelaahan desain Variasi properti material
» Beban angin Ketahanan kebakaran Gaya pemulih lateral Pengekangan perpindahan
» Stabilitas beban vertikal Guling Pemeriksaan dan penggantian
» komponen-komponen di batas atau di atas pemisah isolasi
» Perpindahan total Perpindahan lateral minimum .1 Perpindahan Rencana
» Karakteristik deformasi sistem isolasi Distribusi vertikal gaya Batas simpangan antar lantai
» Sistem isolasi Struktur dengan isolasi
» Data gempa Prosedur spektrum respons Prosedur riwayat respons
» Elemen-elemen struktural di atas sistem isolasi Pengskalaan hasil Batasan simpangan antar lantai
» Dasar Desain Fleksibilitas diafragma Penerapan pembebanan Peninjauan kembali perencanaan
» Rekaman Urutan dan siklus Isolator yang bergantung pada laju pembebanan
» Penentuan karakteristik gaya-lendutan Kelayakan benda uji
» Redaman efektif Properti rencana sistem isolasi .1 Kekakuan efektif maksimum dan minimum
» Perioda bangunan efektif Gaya geser dasar base shear
Show more