Studi Analisis Kepuasan dan Loyalitas Konsumen Prima Fresh Mart (Pendekatan Service Quality)

14 kinerja dimensi reliability, karena dimensi ini memiliki koefisien terbesar kedua. Dimensi emphaty, assurance, dan responsiveness, secara berurutan merupakan dimensi-dimensi yang selanjutnya harus diperhatikan oleh pihak manajerial.

2.4. Studi

Structural Equation Model SEM Alat analisis SEM telah banyak digunakan pada penelitian terdahulu dengan menggunakan sampel antara 100-200 responden. Peneliti membuat model terlebih dahulu sebelum melakukan penelitian kemudian model diidentifikasi dan diestimasi untuk mengetahui seberapa baik model digunakan untuk menganalisis hasil penelitian. Hasil kuesioner diolah dalam software LISREL atau AMOS disesuaikan dengan kebutuhan peneliti. Hasil dari software kemudian dianalisis untuk diketahui variabel mana yang memiliki pengaruh paling kuat dan memiliki pengaruh paling signifikan terhadap kepuasan dan loyalitas konsumen. Arisman 2008 menggunakan teknik judgement sampling dalam pengambilan sampel dengan jumlah sampel sebanyak 150 responden. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan alat analisis yaitu SEM. Dari nilai total kuesioner, terlihat bahwa konsumen yang merasa puas terhadap kinerja restoran adalah sebesar 75,54 persen. Berdasarkan hasil analisis menggunakan SEM, dari kelima variabel laten dalam membangun kepuasan konsumen, variabel service quality kualitas pelayanan memiliki pengaruh tertinggi dan harga memiliki pengaruh terendah. Zahria 2009 meneliti tentang kepuasan dan loyalitas konsumen susu Anlene di Kota Bogor dengan lokasi Giant Botani Square dan Rumah Sakit PMI Bogor. Pengolahan dan analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis persamaan struktural SEM yang menggunakan program software excel 2003 dan program Linear Structural Relationship LISREL 8.30. Selain SEM, pengolahan data untuk uji validitas dan reliabilitas menggunakan software SPSS 13 sedangkan analisis deskriptif dilakukan dengan cara tabulasi data. Berdasarkan hasil analisis SEM, semua variabel indikator berpengaruh nyata pada terbentuknya kepuasan konsumen. Pada hubungan antara kepuasan konsumen dengan variabel indikatornya menunjukkan bahwa kepuasan berpengaruh nyata pada penilaian kepuasan konsumen terhadap Anlene secara keseluruhan. Kepuasan konsumen 15 terhadap Anlene 100 persen berpengaruh nyata pada terbangunnya loyalitas konsumen. Berdasarkan index goodness of fit pada hasil penelitian, permodelan variabel yang dibangun berdasarkan model hipotesa atau model teori dinyatakan sesuai dan sangat baik sehingga dapat diterima keabsahannya. Maulidiyanti 2010 menggunakan teknik convenience sampling dalam pengambilan sampel dengan jumlah sampel sebanyak 150 responden. Penelitian ini menggunakan alat analisis SEM dalam mengolah datanya. Total nilai kuesioner penelitian ini adalah sebesar 6.670. berdasarkan hasil SEM, dari keempat variabel bauran pemasaran, hanya variabel produk yang diterima sebagai variabel yang membangun kepuasan konsumen Minute Maid Pulpy Orange secara nyata, sedangkan variabel harga, distribusi, dan promosi tidak secara signifikan mempengaruhi kepuasan konsumen Minute Maid Pulpy Orange. Meiri 2010 menggunakan non-probability sampling mengambil sampel secara sengaja dengan pendekatan convenience sampling dengan menyebarkan kuisioner kepada 100 orang pengunjung. Total nilai kuesioner penelitian ini adalah sebesar 6.670. berdasarkan hasil SEM, dari keempat variabel bauran pemasaran, hanya variabel produk yang diterima sebagai variabel yang membangun kepuasan pengunjung taman rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng secara nyata, sedangkan variabel harga, distribusi, dan promosi tidak secara signifikan mempengaruhi kepuasan pengunjung. Terdapat beberapa persamaan dan perbedaan mengenai penelitian yang akan dilakukan oleh penulis dengan penelitian terdahulu. Beberapa penelitian terdahulu dalam melakukan penilaian kepuasan menggunakan alat analisis CSI dan IPA. Walaupun terdapat beberapa penelitian terdahulu yang menggunakan SEM, terdapat perbedaan variabel laten dan manifes yang digunakan sebagai dasar teori yang digunakan dalam analisis SEM. Selain itu, komoditi yang digunakan pada penelitian terdahulu berbeda dengan komoditi yang digunakan penulis pada penelitian ini. Hal ini dapat dilihat pada Tabel 4. 16 Tabel 4. Studi Terdahulu yang Berkaitan dengan Penelitian Nama Penulis Tahun Judul Keterkaitan Arisman 2008 Analisis Kepuasan Konsumen Restoran Bumbu Desa Bogor Kesamaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis SEM Perbedaan: Lokasi Penelitian Sumiati Sitepu 2008 Analisis Kepuasan Konsumen Giant Botani Square Bogor Kesamaan: Menganalisis kepuasan konsumen pada suatu retail Perbedaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis CSI dan IPA Vera Marintan Lingga 2008 Analisis Kepuasan Konsumen terhadap Pelaksanaan Bauran Pemasaran 7P pada Toserba X Kesamaan: Menganalisis kepuasan konsumen pada suatu retail Perbedaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis CSI dan IPA Zahria 2009 Analisis Kepuasan dan Loyalitas Konsumen Susu Berkalsium Tinggi Merek Anlene Studi Kasus: Kota Bogor, Jawa Barat Kesamaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis SEM Perbedaan: Lokasi Penelitian Anggi Meiri 2010 Analisis Kepuasan dan Loyalitas Pengunjung Taman Rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor Kesamaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis SEM Perbedaan: Lokasi Penelitian Annisa Nur Maulidiyanti 2010 Analisis Kepuasan Konsumen Minuman Sari Buah Jeruk Minute Maid Pulpy Orange Studi Kasus Giant Botani Square, Bogor Kesamaan: Alat analisis yang digunakan yaitu Analisis SEM Perbedaan: Lokasi Penelitian III KERANGKA PEMIKIRAN

3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas Nasabah Pada Bank Internasional Indonesia Cabang Medan

3 49 143

Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Kepuasan Konsumen Terhadap Loyalitas Konsumen PT. Toyota Astra Financial Service Medan

13 163 118

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Dan Loyalitas Occupant Pada Hotel Lido Graha Di Lhokseumawe

6 92 143

Analisis Persepsi Pasien PartikulirTtentang Kualitas Pelayanan Terhadap Tingkat Loyalitas Di Ruang Rawat Inap RS.Islam Malahayati Medan Tahun 2007

1 37 9

komunikasi Antar Pribadi Customer Service Dan Kepuasan Pelanggan (Korelasional Kentang Pendekatan Komunikasi Antar Peribadi Customer Service PT Indosat dan Tingkat Kepuasan Pelanggan Di Gallery Indosat Medan)

2 53 129

ANALISIS KEPUASAN DAN LOYALITAS KONSUMEN PRIMA FRESH MART (Pendekatan Service Quality)

1 4 23

Analisis Pengaruh Experiential Marketing, Emotional Branding, dan service Quality terhadap Kepuasan Konsumen (Studi Kasus pada Konsumen IKEA Alam Sutera)

8 62 143

Pengaruh Kualitas Pelayanan, Harga dan Kualitas Produk terhadap Kepuasan Konsumen dan Dampaknya terhadap Word Of Mouth (Studi Kasus Warung Spesial Sambal Cabang Bintaro 1)

24 262 198

ANALISIS PENGARUH PELAYANAN PRIMA (SERVICE EXCELLENCE) TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN Analisis Pengaruh Pelayanan Prima (Service Excellence) Terhadap Kepuasan Konsumen (Studi pada SPBU Pertamina 44.577.07 Sendang Mulyo Karanganyar).

0 1 12

ANALISIS ELECTRONIC SERVICE QUALITY (E-SERVICE QUALITY), NILAI YANG DIRASAKAN, DAN KEPUASAN KONSUMEN PADA LOYALITAS KONSUMEN DALAM PEMBELIAN ONLINE MELALUI ZALORA.CO.ID.

0 0 17