2, 3, dan 1, 3, dan batuan batuan batuan batuan pelapu- proses lumut, lumut, akar lumut

99 No Indikator Nomor Butir Soal Kunci Jawaban Jawaban Siswa Jumlah Persentase Keterangan B.

1, 2, dan 4

39 29,5 Yakin Benar 21 15,9 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 18 13,6

C. 2, 3, dan

4 30 22,7 Yakin Benar 18 13,6 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 12 9,1

D. 1, 3, dan

4 24 18,2 Yakin Benar 16 12,1 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 8 6,1 17 D

A. batuan

yang terben- tuk dari magma yang membe- ku 46 34,8 Yakin Benar 28 21,2 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 18 13,6

B. batuan

yang terben- tuk dari proses pengen- dapan magma 29 22,0 Yakin Benar 22 16,7 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 7 5,3

C. batuan

yang terben- tuk karena menga- lami pening- 41 31,1 100 No Indikator Nomor Butir Soal Kunci Jawaban Jawaban Siswa Jumlah Persentase Keterangan katan tekanan atau suhu Yakin Benar 30 22,7 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 11 8,3

D. batuan

yang terben- tuk dari proses pengen- dapan lumpur dan mineral dalam air sungai 16 12,1 Yakin Benar 8 6,1 Tidak Yakin Benar 8 6,1 2 7.1.2 Menjelas- kan proses pembentuk an tanah karena pelapukan. 18 A A. proses pelapu- kan batuan karena penga- ruh suhu, hujan, dan angin 73 55,3 Yakin Benar 57 43,2 Tidak Yakin Benar 16 12,1 B. pelapu- kan yang terjadi karena peran makhluk hidup 31 23,5 101 No Indikator Nomor Butir Soal Kunci Jawaban Jawaban Siswa Jumlah Persentase Keterangan Yakin Benar 22 16,7 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 9 6,8

C. pelapu-

kan yang mengha- silkan peruba- han zat mineral pemben- tuk batuan 20 15,2 Yakin Benar 11 8,3 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 9 6,8

D. proses

pelapu- kan batuan karena hujan deras dan arus air 8 6,1 Yakin Benar 4 3,0 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 4 3,0 19 D

A. lumut,

lumut kerak, akar tanaman dan batuan 49 37,1 Yakin Benar 41 31,1 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 8 6,1

B. lumut,

angin, lumut kerak, dan akar tanaman 13 9,8 102 No Indikator Nomor Butir Soal Kunci Jawaban Jawaban Siswa Jumlah Persentase Keterangan Yakin Benar 5 3,8 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 8 6,1

C. akar

tanaman humus dari daun, batuan, dan lumut 22 16,7 Yakin Benar 13 9,8 Miskonsepsi Tidak Yakin Benar 9 6,8

D. lumut

kerak, lumut, humus dari daun, dan akar tanaman 48 36,4 Yakin Benar 38 28,8 Tidak Yakin Benar 10 7,6 Tabel 4.7 menunjukkan bahwa indikator 7.1.1 tentang jenis- jenis batuan yang diwakili oleh dua soal yaitu soal nomor 16 dan 17. Terjadinya miskonsepsi pada siswa SD kelas V se-Kecamatan Moyudan dapat dilihat dari pilihan jawaban siswa yang salah dan menurut keyakinannya bahwa jawaban yang dipilih itu yakin benar. Pada soal nomor 16, sebanyak 30 siswa dengan persentase 22,7 mempunyai konsep yang benar dengan memilih jawaban A dan yakin benar bahwa ciri-ciri batuan granit adalah terbentuknya dari lava yang membeku dengan sangat lama, dapat digunakan untuk pelapis dinding atau ubin, dan tidak mengandung banyak gas. Siswa yang mengalami miskonsepsi ada 55 dengan persentase 41,6. Dari 41,6 yang memilih jawaban salah ada 21 siswa atau 15,9 103 menjawab B terbentuknya dari lava yang membeku dengan sangat lama, dapat digunakan untuk pelapis dinding atau ubin, dan terbentuknya dari endapan air sungai dengan yakin benar, 18 siswa atau 13,6 menjawab C dapat digunakan untuk pelapis dinding atau ubin, tidak mengandung banyak gas, dan terbentuknya dari endapan air sungai dengan yakin benar, dan 16 atau 12,1 menjawab D terbentuknya dari lava yang membeku dengan sangat lama, tidak mengandung banyak gas, dan terbentuknya dari endapan air sungai dengan yakin benar. Jawaban salah yang paling banyak adalah jawaban B, artinya lebih banyak siswa yang mengalami miskonsepsi dengan memiliki konsep bahwa ciri-ciri batuan granit adalah terbentuknya dari lava yang membeku dengan sangat lama, dapat digunakan untuk pelapis dinding atau ubin, dan terbentuknya dari endapan air sungai. Pada soal nomor 17 membahas tentang pengertian batuan sedimen, ternyata dari jawaban siswa masih banyak yang salah konsep. Hal tersebut terbukti hanya 8 siswa dengan persentase yang sangat rendah yaitu 6,1 memiliki konsep benar dengan memilih jawaban D dan yakin benar yaitu batuan yang terbentuk dari proses pengendapan lumpur dan mineral dalam air sungai. Sementara itu, siswa yang mengalami miskonsepsi ada 80 siswa atau 60,6. Terdapat 28 siswa atau 21,2 yang memilih jawaban A batuan yang terbentuk dari magma yang membeku dengan yakin benar, 22 siswa atau 16,7 memilih jawaban B batuan yang terbentuk dari proses pengendapan magma dengan yakin benar, dan 30 siswa atau 22,7 memilih jawaban C batuan yang terbentuk karena mengalami peningkatan tekanan atau suhu dengan yakin benar. Jawaban salah yang paling banyak adalah jawaban C, artinya lebih banyak siswa yang mengalami miskonsepsi dengan memiliki konsep bahwa batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk karena mengalami peningkatan tekanan atau suhu. 104 Pada soal nomor 18 dan 19 mewakili indikator 7.1.2 tentang proses pembentukan tanah karena pelapukan. Soal nomor 18 tentang pengertian pelapukan fisis terdapat 57 siswa dengan persentase 43,2 yang memiliki konsep benar. Dari 43,2 tersebut, siswa memilih jawaban benar A dan menjawab dengan yakin benar yaitu proses pelapukan batuan karena pengaruh suhu, hujan, dan angin. Sementara itu, terdapat 37 siswa dengan persentase 28 yang mengalami miskonsepsi pada konsep pelapukan fisis. Siswa yang menjawab B pelapukan yang terjadi karena peran makhluk hidup dengan yakin benar ada 22 siswa atau 16,7, menjawab C pelapukan yang menghasilkan perubahan zat mineral pembentuk batuan dengan yakin benar ada 11 siswa atau 8,3, dan menjawab D proses pelapukan batuan karena hujan deras dan arus air dengan yakin benar ada 4 siswa atau 3,0. Jawaban salah yang paling banyak adalah jawaban B, artinya lebih banyak siswa yang mengalami miskonsepsi dengan memiliki konsep bahwa pelapukan fisis adalah pelapukan yang terjadi karena peran makhluk hidup. Pemahaman siswa tentang penyebab pelapukan biologi pada soal nomor 19 masih banyak yang salah konsep. Terbukti hanya 38 siswa atau 28,8 yang menjawab benar dengan memilih jawaban D dan menjawab dengan yakin benar yaitu lumut kerak, lumut, humus dari daun dan akar tanaman. Sebanyak 59 siswa dengan persentase 44,7 mengalami miskonsepsi pada konsep pelapukan biologi, ada 41 siswa atau 31,1 menjawab A lumut, lumut kerak, akar tanaman, dan batuan dengan yakin benar, 5 siswa atau 3,8 menjawab B lumut, angin, lumut kerak, dan akar tanaman dengan yakin benar, dan 13 siswa atau 9,8 menjawab C akar tanaman, humus dari daun, batuan, dan lumut dengan yakin benar. Jawaban salah yang paling banyak adalah jawaban A, artinya lebih banyak siswa yang mengalami miskonsepsi dengan memiliki konsep bahwa penyebab pelapukan biologi adalah lumut, lumut kerak, akar tanaman, dan batuan. 105

f. KD 7.3 mendeskripsikan struktur bumi

Untuk mengetahui konsep siswa tentang KD 7.3, siswa diuji dengan memberikan 1 soal yang mewakili 1 indikator. Jawaban yang didapatkan untuk jenis soal tertulis pilihan ganda tersaji dalam tabel 4.8 sebagai berikut. Tabel 4.8 Data Miskonsepsi Siswa KD 7.3 No Indikator Nomor Butir Soal Kunci Jawaban Jawaban Siswa Jumlah Persentase Keterangan 1 7.3.1 Mendes- kripsikan struktur permu- kaan bumi. 20 D

A. inti dalam