PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI USE

PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2014 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2014 and For The Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 58

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,

ESTIMASI DAN ASUMSI SIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN lanjutan

3. USE OF

SIGNIFICANT JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS BY MANAGEMENT continued Estimasi dan Asumsi lanjutan Estimates and Assumptions continued Imbalan pasca kerja Employee benefits Penentuan liabilitas imbalan pasca kerja Bank bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Bank yang memiliki pengaruh lebih dari 10 liabilitas imbalan kerja pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. Sementara Bank berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Bank dapat mempengaruhi secara material liabilitas imbalan pasca kerja dan beban imbalan pasca kerja neto. The determination of the Bank‟s post-employment benefits liability is depend on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include discount rates, annual salary increase rate, annual resignation rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Bank‟s assumption with effects exceeding 10 of defined benefit obligation is deferred and amortized on a straight line basis over the expected average remaining working lives of the employee. While the Bank believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the actual experiences or significant changes in the Bank‟s assumptions may materially affect its post-employment benefits liability and net post-employment benefits expense. Nilai tercatat atas liabilitas imbalan pasca kerja Bank pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp 193.179 dan Rp 178.594. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 23. Th e carrying amount of the Bank‟s post- employment benefits liability as of December 31, 2014 and 2013 amounted to Rp 193,179 and Rp 178,594, respectively. Further details are disclosed in Note 23. Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets Nilai tercatat aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda double-declining balance method, kecuali bangunan dengan metode garis lurus straight-line method berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur secara umum yang diharapkan dalam industri dimana Bank menjalankan bisnisnya. Carrying value of fixed assets are depreciated using a double-declining balance method, except for buildings which are depreciated based on straight-line method over their estimated useful lives. Management estimates the useful lives of these fixed assets to be within 4 up to 20 years. These are common life expectancies applied in the industry where the Bank conduct its businesses. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai buku neto aset tetap Bank pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar Rp 701.884 dan Rp 712.468. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 15. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net book value of th e Bank‟s fixed assets as of December 31, 2014 and 2013 amounted to Rp 701,884 and Rp 712,468, respectively. Further details are disclosed in Note 15. PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 31 Desember 2014 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2014 and For The Year Then Ended Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated 59

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN,