commit to user 12
4
karakteristik materi ekosistem dapat diamati oleh siswa secara langsung. Dengan pengamatan langsung siswa sudah memiliki bekal waktu masuk kelas sehingga
siswa dapat belajar sendiri secara kelompok dengan pembelajaran kooperatif Jigsaw. Pembelajaran Jigsaw dapat mewujudkan pembelajaran yang aktif, kreatif,
efektif dan menyenangkan. Belajar kooperatif jigsaw memberikan kesempatan pada siswa untuk saling berinteraksi. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang
diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain, sehingga pengetahuannya jadi
bertambah. Keunggulan kooperatif tipe jigsaw meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain.
2. Pengaruh kemampuan memori tinggi dan rendah terhadap prestasi
belajar biologi
Kemampuan ingatan atau kemampuan memori secara sempit dapat diartikan sebagai kemampuan untuk menerima atau memasukkan kesan-kesan,
menyimpan kesan-kesan itu dan kemudian mengeluarkan kembali kesan-kesan yang pernah diterima Walgito, 1985. Rathus, mengatakan bahwa mengingat
adalah suatu proses pengolahan informasi yang telah dipelajari atau diperoleh dari stimulus yang dapat dipelihara dan diperoleh kembali di masa mendatang.
Kemampuan memori siswa kelas VII SMP Negeri 2 Paron tahun pelajaran 20092010 sangat heterogen. Kemampuan memori siswa yang tinggi
itu tidak didukung oleh suatu kondisi yang dapat memberikan kesempatan kepada mereka untuk dapat lebih berkembang. Karena antara siswa yang
memiliki kemampuan memori tinggi dan siswa yang memiliki kemampuan memori rendah mendapat porsi yang sama dalam proses pembelajaran dikelas.
Seseorang berkemampuan memori yang sangat tinggi memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1 proses encoding yang majemuk dan bermakna; 2 memiliki banyak
cue dengan asosiasi tinggi; banyak latihan. Memori akan lebih baik jika sesuatu yang dipelajari dengan berulang-ulang walaupun dengan sesi yang
cukup pendek dari pada sesi atau waktu yang lebih lama. Selain itu memori akan lebih baik apabila untuk memahami atau mengingat suatu materi dengan
berbagai cara misalnya segi visual dan audio lebih baik daripada hanya satu saja. Dengan penerapan pembelajaran jigsaw dengan hipermedia dan modul
akan berpengaruh terhadap kemampuan memori siswa kelas VII SMP Negeri 2 Paron.
commit to user 12
5
3. Pengaruh interaksi sosial siswa tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar biologi
. Dalam proses pembelajaran tak luput dari berbagai permasalahan yang
dialami para siswa dalam menjalani perannya sebagai peserta didik di sekolah. Semula
siswa diharapkan dapat memahami materi pelajaran yang diterimanya sehingga mampu mengembangkan interaksi sosial dari dalam dirinya sehingga dapat
berprestasi dan mampu bersaing secara sehat untuk berlomba meraih prestasi yang gemilang, namunya kenyataan dilapangan masih banyak peserta didik yang
mengalami berbagai ragam kesulitan belajar, sehingga berakibat pada pencapaian prestasi yang tidak sesuai dengan yang diharapkan. Peserta didik yang mengalami
kesulitsn belajar akan berakibat menurunnya prestasi belajar. Berbagai macam faktor yang menyebabkan menurunnya prestasi belajar yaitu
faktor interaksi sosial siswa yang mungkin sulit bergaul, rendah diri, dan sulit kerkomunikasi dengan teman sejawatnya. Interaksi sosial merupakan suatu
hubungan antara dua orang atau lebih individu, dimana kelakuan individu mempengaruhi, mengubah atau mempengaruhi individu lain atau sebaliknya.
Maka dengan penerapan pembelajaran kooperatif diharapkan interaksi sosial siswa akan tumbuh, karena siswa dalam pembelajaran kooperatif jigsaw siswa
dikelompokkan untuk saling bekerjasama dan saling membantu dalam memahami bahan atau materi pelajaran. Interaksi sosial yang dimiliki masing-masing siswa
kemungkinan diduga akan berpengaruh terhadap prestasi belajarnya. Siswa yang mempunyai interaksi sosial tinggi akan memiliki prestasi belajar yang tinggi,
commit to user 12
6
sedangkan siswa yang memiliki interaksi sosial rendah akan memperoleh prestasi belajar lebih rendah dibanding dengan yang memiliki interaksi sosial tinggi.
4. Interaksi antara pembelajaran Jigsaw melalui Hipermedia dan Modul