Pengertian Belajar Pembelajaran Biologi

commit to user 17 Dari pengertian tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi antara sumber belajar, guru, dan siswa dalam lingkungan belajar dimana guru berusaha untuk membuat siswa belajar, yaitu terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang belajar, dimana perubahan itu dengan didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan karena adanya usaha. Dengan demikian dalam pembelajaran biologi materi ekosistem guru berusaha mempengaruhi siswa dengan berbagai sumber belajar dan media pembelajaran sehingga terjadi interaksi timbal balik antara siswa dengan siswa dan siswa dengan guru sehinga siswa dapat memahani materi dengan baik.

a. Pengertian Belajar

Banyak ahli jiwa dan ahli pendidikan mengatakan atau mengemukakan rumusan tentang belajar yang berbeda satu dengan lainya. Perbedaan dalam mengartikan tersebut disebabkan adanya dasar-dasar percobaan atau pandangan yang berbeda-beda. Ernest R.Hilgaed dalam Zainal Agib memberikan definisi belajar sebagai berikut : ” Learning is process by which an activity originates or is changed through training procedures whether in the laboratory or in the natural environment as distingnguished from changes by factors not attibut able to training. 2002: 43. Menurut Nasution, dalam bukunya Dedaktik Azas-azas Mengajar mengatakan : ”Belajar adalah perubahan-perubahan dalam sistem urat syaraf. Definisi lain belajar adalah penambahan pengetahuan. Definisi ketiga menganggap belajar sebagai perubahan kelakukan berkat pengalaman dan latihan. commit to user 18 Menurut Gagne 1984 dalam Ratna Wilis Dahar belajar dapat didefifnisikan sebagai suatu proses dimana suatu organisma berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Ratna Wilis Dahar memberikan penjelasan tentang komponen-komponen dalam definisi belajar akan lebih berarti dan bermakna. Perubahan perilaku, belajar menyangkut perubahan dalam suatu organisma, bahwa belajar membutuhkan waktu. Belajar terjadi apabila suatu organisma berperilaku berbeda pada waktu yang tidak sama dalam suasana yang serupa 1989: 11. ”Belajar merupakan komponen ilmu pendidikan yang berkenaan dengan tujuan dan bahan acuan interaksi, baik yang bersifat eksplisit maupun implisit atau tersembunyi” Syaiful Sagala, 2005: 11. Belajar yang efektif melalui pengalaman ada lathan sehingga terjadi perubahan tingkah laku pada individu. Hal ini sejalan dengan pendapat Gagne dalam Ratna Wilis bahwa belajar artinya sebagai suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya sebagai akibat pengalaman. Melalui proses dan pengalaman manusia dengan akalnya akan berpikir yang merupakan suatu kegiatan untuk menemukan kegiatan yang benar. Makna benar ini untuk tiap orang selalu berbeda sehingga proses berpikir untuk menghasilkan pengetahuan yang benar berbeda pula. Dengan belajar manusia yang semula belum tahu menjadi tahu dan yang ragu-ragu akan mencari kebenaran. Ditinjau dari definisi di depan, akan tetapi pada prinsipnya semua definisi itu mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : 1 Adanya suatu usaha yang dilakukan sesorang, 2 Adanya tujuan yang diinginkan, 3 Adanya hasil yang hendak dicapai. Belajar dalam arti yang luas adalah proses perubahan tingkah laku yang commit to user 19 dinyatakan dalam bentuk penguasaan, penggunaan, dan penilaian terhadap atau mengenai sikap dan nilai-nilai pengetahuan dan kecakapan dasar yang terdapat dalam berbagai mata pelajaran atau lebih luas dalam berbagai aspek kehidupan atau pengala,man yang terorganisir. Cronbach dalam Abu Ahmadi 2004: 127 mengartikan belajar sebagai ” Learning is snow by achange in behaviouras a result of exprience.” Dalam hal ini penekanan kegiatan belajar lebih pada pengalaman yang dialami individu. Dengan demikian belajar adalah suatu kegiatan yang menghasilkan perubahan-perubahan tingkah laku pada diri seseorang yang belajar. Perubahan tingkah laku itu menyangkut berbagai unsur kepribadian psikis maupun fisik seperti: perubahan dalam pemecahan masalah, ketrampilan, kecakapan, kebiasaan atau sikap, perubahan tersebut merupakan kemampuan-kemampuan baru yang belum dimiliki sebelumnya. Perubahan tersebut terjadi karena beberapa usaha yang dilakukan oleh yang bersangkutan. Dalam penelitian ini dimaksud belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat dari pengalaman melalui kerja kelompok.

b. Tujuan Pembelajaran Biologi

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS MASALAH MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DAN INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI DITINJAU DARI KEMAMPUAN MEMORI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR

1 9 154

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN KOOPERATIF MODEL STAD DAN JIGSAW DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN INTERAKSI SOSIAL SISWA

0 4 118

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DAN SNOWBALLING DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMORI SISWA

0 5 128

PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN QUANTUM LEARNING MELALUI KOMPUTER DAN MODUL DITINJAU DARI GAYA BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMORI SISWA

0 6 149

PENGARUH PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN JIGSAW II DITINJAU DARI INTERAKSI SOSIAL SISWA TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA

7 40 88

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA Pengaruh Kemampuan Memori dan Minat Belajar terhadap Prestasi Belajar Biologi siswa kelas VII SMP Al Islam 1 Surakarta tahun ajaran 2011/2012.

0 2 15

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA Pengaruh Kemampuan Memori dan Minat Belajar terhadap Prestasi Belajar Biologi siswa kelas VII SMP Al Islam 1 Surakarta tahun ajaran 2011/2012.

0 1 18

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMORI TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI PADA SISWA Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kemampuan Memori Terhadap Prestasi Belajar Biologi Pada Siswa Kelas XI IA SMA Negeri Colomadu Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 17

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN MEMORI TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI PADA SISWA Pengaruh Motivasi Belajar Dan Kemampuan Memori Terhadap Prestasi Belajar Biologi Pada Siswa Kelas XI IA SMA Negeri Colomadu Tahun Ajaran 2011/2012.

3 4 17

Penerapan Laboratorium Riil dan Virtuil pada Pembelajaran Biologi Ditinjau dari Gaya Belajar dan Kemampuan Memori Siswa JOKO W

12 28 123