Pengolahan dan Analisis Data

BAB IV GAMBARAN LOKASI PENELITIAN

4.1 Kondisi Geografis

Desa Cibatok Satu merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Desa Cibatok Satu berjarak 2 km ke ibu kota kecamatan, 32 km ke ibu kota kabupaten, dan 154 km ke ibu kota provinsi. Desa Cibatok terletak pada ketinggian 305 m diatas permukaan laut dengan suhu rata- rata harian sebesar 32 C, serta curah hujan 236 mm per Tahun. Secara administratif, Desa Cibatok Satu terbagi ke dalam 9 Rukun Warga RW dan 29 Rukun Tetangga RT. Awalnya Desa Cibatok ini hanya ada 1 dusun yaitu Desa Cibatok, tetapi ketika ada pemekaran wilayah maka Desa Cibatok dibedakan menjadi 2 dusun yaitu Desa Cibatok Satu dan Desa Cibatok Dua. Sebelah utara Desa Cibatok berbatasan dengan jalan raya propinsi, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Cibatok Satu, sebelah timur berbatasan dengan Sungai Ciaruteun, dan sebelah barat berbatasan dengan Sungai Cibungbulang. Tabel 2. Batas Wilayah Desa Cibatok Satu, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Tahun 2010 BATAS DESAKELURAHAN KECAMATAN Sebelah utara Jalan Raya Propinsi Cibungbulang Sebelah selatan Desa Cibatok Satu Cibungbulang Sebelah timur Sungai Ciaruteun Cibungbulang Sebelah barat Sungai Cibungbulang Cibungbulang Sumber : Data Monografi Penduduk Desa Cibatok Satu, Januari 2010

4.2 Kondisi Demografi

Desa Cibatok Satu memiliki kepadatan penduduk sebesar 0,02 jiwa per km. Dengan jumlah penduduk sebesar 7.983 jiwa yang terdiri dari laki-laki sebanyak 4.034 jiwa dan perempuan sebanyak 3.949 jiwa. Jumlah kepala keluarga di Desa Cibatok Satu ini sebanyak 1753 kepala keluarga, sehingga dapat dikatakan bahwa jumlah laki-laki di Desa Cibatok Satu lebih mendominasi dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan. Kondisi demografi ini akan terlihat lebih jelas pada Tabel jumlah penduduk berdasarkan golongan umur di bawah ini : Tabel 3. Jumlah dan Persentase Penduduk Berdasarkan Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Desa Cibatok Satu, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Tahun 2010 No Kelompok UmurTahun Laki-laki Perempuan Total Jumlah Jumlah Jumlah 1 Usia pra sekolah 0 - 4 tahun 377 4,72 411 5,15 778 9,87 2 Usia sekolah 5 tahun - 19 tahun 1033 12,94 1193 14,94 2226 27,88 3 Usia muda 20 tahun - 29 tahun 689 8,63 771 9,66 1460 18,29 4 Usia madya 30 tahun - 55 tahun 1549 19,40 1226 15,36 2749 34,76 5 Usia tua diatas 55 tahun 386 4,84 348 4,36 741 9,19 Jumlah 4034 50,53 3949 49,47 7983 100 Sumber : Diolah dari Data Monografi Penduduk Desa Cibatok Satu, Januari 2010 Berdasarkan Tabel 3 dapat diketahui bahwa persentase penduduk tertinggi berdasarkan kelompok umur adalah pada usia madya, yaitu terdapat 34,76 persen, sedangkan persentase terendah pada kelompok umur di responden adalah pada usia pra sekolah yaitu usia 0 – 4 tahun terdapat 9,87 persen. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa responden mayoritas tergolong usia madya yaitu dengan usia rata-rata 30 tahun sampai 55 tahun.

4.3 Kondisi Sosial

Kondisi sosial Desa Cibatok Satu terbagi atas agama yang dianut masyarakat, etnis, dan mata pencaharian. Responden seluruh penduduknya beragama Islam, tidak ada satu pun masyarakat yang beragama non Islam. Sedangkan suku atau etnis yang terdapat pada masyarakat ini yaitu 7.841 orang etnis Sunda, 100 orang etnis jawa, 50 orang etnis Batak, dan 19 orang etnis Minang. Artinya, sebagian besar masyarakat menganut etnis sunda yang merupakan suku asli di Jawa barat. Kondisi sosial lainnya yang dapat dilihat

Dokumen yang terkait

Peranserta Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

0 3 87

Hubungan Antara Karakteristik, Tingkat Pendapatan dan Interaksi Sosial pada paemuda Sirkulator ( Kasus Desa Cibatok II Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor Jawa Barat)

0 8 74

Respon Masyarakat Pedesaan terhadap Penayangan Ikan Partai Politik di Televisi (Kasus Penduduk Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa Barat)

0 7 136

Efek Iklan Layanan Masyarakat "Versi Pak Lurah “ Terhadap Perilaku Pemilih Dalam Pemungutan Suara. Kasus Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

0 13 118

Kelembagaan Pengajian dalam Pembangrman Masyarakat Perdesaan (Studi Kasus Kelembagaan Pengajian di Desa Situ 1lir, Kecamatan Cibungbulang, Bogar)

0 10 156

Kajian pola dan struktur tata ruang perdesaan (studi kasus desa Cibatok satu, kecamatan Cibungbulang, kabupaten Bogor)

0 9 98

Perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah (Kasus masyarakat Kelurahan Gunung Batu, Kecamatan bogor Barat, Kota Bogor dan Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat

0 12 117

Partisipasi lansia dalam kelembagaan politik desa:kasus Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

1 28 174

Analisis pengaruh program pemerintah terhadap tingkat kemiskinan rumah tangga di pedesaan melalui program bantuan langsung tunai (BLT) dan raksa desa. Kasus desa Cibatok satu kecamatan Cibungbulang Kab. Bogor Propinsi Jawa Barat.

1 28 153

POLA PENCARIAN INFORMASI DIKALANGAN MASYARAKAT PEDESAAN (Studi Kasus Masyarakat Desa Rambat Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan Provinsi Jawa Tengah)

0 0 16