Kehidupan Sosial
Menyimak dari pengertian tersebut, ternyata dalam proses sosialisasi harus ada keaktifan dari individu
untuk bergabung ke dalam suatu komunitas kelompok atau masyarakat. Keaktifan itu dapat dengan belajar dan
penyesuaian diri. Agar dapat bersosialisasi dengan baik belajarlah dari lingkungan di sekitar kita, lingkungan
keluarga atau lingkungan masyarakatnya.
Dalam kehidupan bermasyarakat, kita harus dapat beradaptasi dengan lingkungan tempat tinggal.
Apabila mampu beradaptasi maka sosialisasi akan mudah untuk dilakukan. Selain itu, agar seseorang
dapat diterima sebagai anggota masyarakatnya, orang itu harus berusaha mempelajari nilai-nilai dan norma
yang berlaku di masyarakat.
Selain individunya sendiri yang berusaha untuk bersosialisasi, masyarakat juga mempunyai
kewajiban untuk meneruskan nilai, norma, dan semua kebudayaan kepada generasi berikutnya. Proses
tersebut merupakan proses sosialisasi bagi manusia. Dengan demikian, sosialisasi itu perlu agar seseorang
dapat hidup dengan baik dalam masyarakat.
2. Tujuan Sosialisasi
Sosialisasi yang dilakukan mungkin saja terdapat perbedaan di antara satu lembaga dengan lembaga lain,
satu kelompok dengan kelompok lain, dan masyarakat satu dengan masyarakat lainnya. Namun demikian,
sosialisasi itu memiliki banyak kesamaan tujuan. Adapun tujuan sosialisasi adalah sebagai berikut.
a. Memberikan ilmu pengetahuan dan keterampilan
yang diperlukan bagi kehidupan di masyarakat. Sekolah merupakan media sosialisasi dalam proses
transfer pengetahuan. b. Mengembangkan kemampuan seseorang agar dapat
berkomunikasi secara efektif dengan orang lain. Seorang yang mengajarkan cara berbicara yang sopan,
merupakan contoh sosialisasi untuk tujuan ini. c. Menanamkan nilai-nilai dan norma bertingkahlaku
sesuai dengan nilai, norma, dan kepercayaan yang ada pada masyarakat. Anak kecil yang dididik
mengaji dan memahami ilmu agama merupakan contoh sosialisasi untuk tujuan ini.
d. Untuk memahami peranan dan status sosial masing-masing. Orangtua mengajarkan anak
tentang peran dia sebagai seorang anak, laki-laki ataupun perempuan merupakan contoh sosialisasi
untuk tujuan ini.
Info Sosial
Hal yang menyebab- kan manusia perlu
bersosialisasi antara lain:
1. karena manusia
tidak dapat hidup sendiri
2. masing-masing individu memi-
liki perbedaan, sehingga dengan
sosialisasi akan t e r c i p t a k e r u -
kunan, persatuan, dan saling meng-
hargai.
Wawasan Sosial 1 untuk Kelas VII
3. Peranan Sosialisasi Dalam Pembentukan Kepribadian
Kepribadian seseorang tidak terjadi begitu saja, melainkan melalui proses yang panjang. Proses
tersebut melibatkan orang lain dalam bentuk interaksi sosial atau sosialisasi, baik dalam keluarga maupun
masyarakat yang lebih luas. Sosialisasi memungkinkan seseorang menerima pengaruh dari orang lain, demikian
sebaliknya. Ciri kepribadian seseorang merupakan hasil dan menggambarkan pula kondisi sosial kelompok
masyarakatnya. Apa sebenarnya kepribadian itu? Ada
beberapa deinisi kepribadian. Menurut para ahli sosiologi, di antaranya sebagai berikut:
a. Menurut Soerjono Soekanto 2003, kepribadian
mencakup kebiasaan-kebiasaan, sikap, dan lain-lain. Sifat yang khas dimiliki seseorang yang berkembang
apabila orang tadi berhubungan dengan orang lain.
b. Menurut Cuber 2003, kepribadian sebagai
gabungan keseluruhan dari ciri-ciri sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat pada seseorang.
Dengan demikian, kepribadian itu tidak hanya tampak dari ciri-ciri isik saja tetapi juga termasuk
ciri-ciri psikologis setiap orang.
4. Kepribadian sebagai Suatu Hasil Proses Sosialisasi
Kepribadian bukan suatu kesatuan dalam diri individu saja, melainkan juga harus dikaitkan atau
dihubungkan dengan lingkungan sekitarnya. Melalui sosialisasi setiap orang menjadi tahu bagaimana harus
berperilaku di tengah-tengah lingkungan masyarakat. Proses sosialisasi akan mewarnai cara berpikir dan
kebiasaan-kebiasaan hidupnya.
Kepribadian setiap orang itu akan terbentuk, hidup, dan berubah sesuai dengan berlangsungnya proses
sosialisasi. Kepribadian seseorang diperoleh melalui proses sosialisasi sejak ia dilahirkan. Kepribadian setiap
individu dalam satu masyarakat akan berbeda dengan kepribadian individu lainnya. Hal itu terjadi karena
ada beberapa faktor yang menentukan kepribadian seseorang yaitu sebagai berikut:
Sumber: www.hawaiipictures.com
Gambar 3.9
Faktor lingkungan dapat memengaruhi kepribadian
seseorang.