Tujuan dan Prinsip-prinsip Pemberian Tugas
Guru dapat menggunakan media pendukung dalam menunjang konstruksi pengetahuan siswa, misalnya dengan menggunakan media pembelajaran yang
interaktif, karena pada konsep jaringan tumbuhan ini sangat cocok untuk dipresentasikan dalam media audio-visual, konsepnya yang cukup abstrak untuk
dibayangkan atau dipikirkan oleh siswa akan sangat membosankan jika dibawakan hanya melalui metode ceramah atau membaca bahan ajar berupa
textbook atau mengerjakan tugas berupa soal saja. Kompetensi inti ke-
4 disebutkan “mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.”
46
Siswa dituntut untuk dapat mengetahui dan memahami keterkaitan suatu konsep dalam kehidupan
nyata dengan mampu bertindak sesuai dengan kaidah keilmuan, dalam hal ini guru dituntut untuk membawa siswa menggali potensi afektif siswa, tidak hanya
ranah kognitif saja, karena siswa juga harus mengetahui manfaat dan keterkaitan suatu konsep dengan kehidupannya, hal tersebut dapat diwujudkan dengan
membuat suatu kegiatan praktik maupun observasi bersama sehingga tujuan dari kompetensi inti tersebut dapat dapat tercapai.
Secara umum jaringan tumbuhan ini membahas tentang struktur jaringan pada tumbuhan monokotil dan dikotil, letak dan fungsi jaringan, pengenalan
bioteknologi pada jaringan tumbuhan kepada siswa. Hal nyata yang dapat dikaitkan dengan konsep ini adalah siswa dapat memahami struktur jaringan
tumbuhan yang dapat dilihat di kesehariannya dengan mendetail, mengetahui fungsi dan letak jaringan, serta sedikit banyak mengetahui kaitan antara jaringan
tumbuhan dengan bioteknologi kultur jaringan. Karena konsep ini tak hanya dilihat langsung oleh siswa secara kasat mata, struktur jaringan yang bersifat
mikroskopis dan cara kerja atau fungsinya masih terlalu abstrak jika hanya dilihat secara kasat mata, maka guru akan terbantu dengan penggunaan media
pembelajaran yang bersifat audio, visual, maupun audio-visual agar segala rasa ingin tahu siswa dapat terjawab.
46
Ibid., h. 120