untuk mengetahui validitas instrumen, reliabilitas instrumen, taraf kesukaran dan daya pembeda instrumen.
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
Fokus Penelitian
Indikator Kemampuan Berpikir kreatif
No Soal
Indikator Soal Keterampilan
berpikir luwes
flexibility Menghasilkan
beberapa caragagasan-gagasan
yang beragam dalam penyelesaian masalah
1, 5, 6, 9
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
luas bangun datar persegi, persegi panjang, segitiga
dan
penggabungan beberapa bangun datar.
Ketarampilan berpikir
terperinci elaboration
Memberi jawaban
dengan melakukan
langkah-langkah secara terperinci, runtut dan
koheren 2, 3, 4,
7,8, 10 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan luas
persegi, persegi
panjang dan segitiga
Jumlah soal 10
1. Validitas Instrumen
Validitas adalah suatu derajat ketepatan instrumen alat ukur.
7
Sebuah tes dikatakan valid apabila tes tersebut mengukur apa yang hendak diukur.
Dalam penelitian ini, untuk menghitung validitas menggunakan rumus Product Moment Person sebagai berikut.
8
r
xy =
√
Keterangan : r
xy
= Koefisien korelasi antara variabel X dan Y N
= Jumlah siswa X
= Skor butir soal
7
Zainal Arifin, Op.Cit.,hal. 245
8
Suharismi Arikunto, Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara,2006, edisi revisi, Cet.ke-6, hal.72
Y = Skor total
∑XY = Jumlah perkalian XY
Selanjutnya untuk menghitung jumlah skor yang diperoleh siswa, peneliti membuat pedoman penskoran yang disesuaikan dengan indikator berpikir kreatif
matematis yang dapat dilihat pada Tabel 3.3.
Tabel 3.3 Pedoman Penskoran
Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa
Indikator yang diukur
Skor Respon siswa pada masalahsoal
Kemampuan berpikir luwes
flexibility Tidak menjawab atau memberikan jawaban dengan satu
cara atau lebih tetapi semuanya salah
1 Memberikan jawaban hanya dengan satu cara dan
terdapat kekeliruan dalam proses penafsiran dan perhitungan sehingga hasilnya salah
2 Memberikan jawaban dengan satu cara, proses
penafsiran, perhitungan dan hasilnya benar
3 Memberikan jawaban dengan lebih dari satu cara tetapi
hasilnya ada yang salah karena ada kekeliruan dalam proses penafsiran dan perhitungan
4 Memberikan jawaban lebih dari satu caraberagam,
proses penafsiran, perhitungan dan hasilnya benar Kemampuan
berpikir terperinci
elaboration Tidak menjawab memberikan jawaban tetapi langsung
ke hasilnya tanpa disertai langkah-langkah penyelesaian dan jawaban salah
1 Memberikan jawaban dengan langkah-langkah kurang
terperinci dan terdapat kekeliruan dalam proses penafsiran dan perhitungan sehingga hasilnya salah
2 Memberikan jawaban dengan langkah-langkah kurang
terperinci, dan proses penafsiran, perhitungan dan hasilnya benar
3 Memberikan
jawaban dengan
langkah-langkah terperinci dan proses penafsiran, perhitungan dan
hasilnya salah
4 Memberikan
jawaban dengan
langkah-langkah terperinci, proses penafsiran, perhitungan dan hasilnya
benar