132
2. Subjek Penelitian
a. Kepala Sekolah
Nama : BHA
Pendidikan : S1 Bahasa Jerman Universitas Negeri Yogyakarta
Tugas Mengajar : Kepala Sekolah SD Juara
b. Guru Kelas V
Nama : SKM
Pendidikan : S1 Biologi Universitas Ahmad Dahlan
Tugas Mengajar : Guru Kelas V
c. Siswa Kelas V
Berikut merupakan daftar nama siswa kelas V yang menjadi informan utama dalam penelitian.
Tabel 16. Daftar Nama Kelas V SD Juara
No. Nama Siswa
Jenis Kelamin
1. ADH
L 2.
EKM P
3. FS
P 4.
FLW P
5. FZ
L 6.
GMJ P
7. HF
L 8.
HW P
9. LAA
P 10.
MP L
11. MDN
P 12.
MDR L
13. MGP
L 14.
MIK L
15. MM
L 16.
MYS L
17. RSI
L 18.
RHN P
19. RON
L 20.
RRA L
133
21. RMS
L 22.
RND L
23. VAP
L 24.
GNP P
25. REY
L
B. Hasil Penelitian
1. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa di Lingkungan Sekolah
Pendidikan budaya dan karakter bangsa merupakan suatu upaya internalisasi nilai-nilai peradaban yang berkelanjutan baik melalui kultur sekolah secara makro
maupun melalui proses pembelajaran secara mikro. Dalam wawancara yang dilaksanakan pada 09 Desember 2013, BHA selaku kepala sekolah SD Juara
memberikan pernyataan tentang konsep budaya dan karakter. Beliau menyatakan bahwa, “
budaya terdiri dari bermacam-macam komponen, seperti peraturan, adat istiadat, kesenian, rumah adat. Karakter merupakan salah satu bagian dari budaya, di
dalam karakter terdapat pembiasaan akan nilai-nilai. Nilai-nilai itu juga bagian dari budaya.” WKS.I09121304
Berdasarkan pernyataan tersebut, karakter berhubungan dengan nilai-nilai positif sebagai salah satu bentuk budaya yang dikembangkan secara konstan. Salah satu nilai
yang dapat dikembangkan adalah nilai keagamaan atau nilai spiritualisme yang merupakan dasar pertimbangan bagi pengembangan nilai-nilai yang lain.
Pengembangan nilai keagamaan atau nilai spiritualisme dalam penyelenggaraan pendidikan budaya dan karakter bangsa dilaksanakan dengan memperhatikan latar
belakang sekolah. Hal ini sesuai dengan pernyataan BHA bahwa, “karena SD Juara merupakan sekolah berbasis Islam, maka karakter merupakan implementasi dari
pemahaman nilai-nilai ketuhanan. Pendidikan budaya dan karakter bangsa merupakan