Pembentukan Komite Nasional, Partai Nasioal Indonesia, dan Badan Pembentukan Kabinet Republik Indonesia

56 5.b, dan 5.c di lampiran, terlihat bagaimana Presiden Soekarno sedang membacakan teks proklamasi kemerdekaan, lalu juga terdapat proses pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih, dengan disaksikan oleh tokoh-tokoh sebagai peserta upacara.

b. Pembentukan Komite Nasional, Partai Nasioal Indonesia, dan Badan

Keamanan Rakyat Pada tanggal 22 Agustus 1945, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia PPKI menyelenggarakan sidang dan berhasil membentuk Komite Nasional Indonesia, Partai Nasional Indonesia, dan Badan Keamanan Rakyat. Dalam peristiwa ini, anggota IPPHOS terlibat dalam pengambilan gambar saat pelantikan anggota Komite Nasional Indonesia Pusat KNIP, yang bertempat di Gedung Kesenian, Pasar Baru, Jakarta. Dalam foto yang terdapat pada lampiran, gambar 6.a , tampak Presiden Soekarno sedang melantik anggota KNIP.

c. Pembentukan Kabinet Republik Indonesia

Pada tanggal 2 September 1945, Presiden Soekarno memimpin pembentukan kabinet Indonesia yang pertama. Pembentukan kabinet tersebut sesuai dengan sistem pemerintahan yang berlaku, yakni berdasarkan Undang- Undang Dasar 1945. Kabinet pertama ini langsung dipimpin oleh Presiden Soekarno, maka Kabinet I ini disebut juga Kabinet Presidensial. 86 Satu bulan setelah Kabinet Republik Indonesia dibentuk, pada tanggal 4 Oktober 1945 dilakukan sesi pemotretan anggota kabinet. Dalam sesi tersebut, mereka berpose untuk dokumentasi pers asing serta tidak ketinggalan anggota IPPHOS. Foto yang 86 Garda Maeswara, op.cit., hlm. 17. 57 diambil di kediaman Presiden Soekarno di Jl. Pegangsaan Timur No. 56 tersebut terlihat sangat sosok dan penampilan tokoh dan pemimpin bangsa Indonesia yang baru. Terlihat salah satu anggota kabinet yang menggunakan sepatu dan berjas, namun hanya menggunakan celana pendek, serta tidak dengan sengaja seekor anjing hitam yang sedang melintas pun terekam dalam gambar. Beberapa ajudan yang menjaga para pemimpin bangsa, menegaskan bahwa di balik kesan pilu, namun para pendiri bangsa siap untuk menghantarkan rakyat menuju gerbang kemerdekaan. Foto tersebut terdapat pada lampiran, gambar 6.b.

d. Palang Merah Indonesia