Variabel Prestasi Belajar Akuntansi
Gambar 4. Histogram Distribusi Frekuensi Variabel Perhatian Orang Tua
Pengkategorian variabel Perhatian Orang Tua menggunakan kriteria skor ideal. Perhitungannya adalah sebagai berikut:
Jumlah butir = 15
Penskoran = 1
– 4
i
= 15 x 1 = 15
ax
= 15 x 4 = 60 Mi
= ½ 60+15 = 37,5 SDi
= 16 60-15 = 7,5 Dari perhitungan di atas dapat dikategorikan dalam tiga
kelompok sebagai berikut: Kelompok kurang = X Mi
– SDi = X 30
Kelompok sedang = Mi – SDi ≥ X Mi + SDi
= 30 ≥ X 45
2 3
11 15
32
19
6 5
10 15
20 25
30 35
Fre ku
e n
si
Kelas Interval
Perhatian Orang Tua
Kelompok tinggi = X ≥ Mi + SDi
= X ≥ 45 Berdasarkan perhitungan di atas, maka dapat diperoleh kriteria
kategori variabel Perhatian Orang Tua sebagai berikut: Tabel 14. Kategori Kecenderungan Perhatian Orang Tua
No Interval
Frekuensi Kategori
1 X 30
2 2,3
Kurang 2
30 ≥ X 45
29 32,9
Sedang 3
X ≥ 45 57
64,8 Tinggi
Total 88
100 Sumber: Data Primer yang sudah diolah
Berdasarkan tabel kategori kecenderungan Perhatian Orang Tua dapat diketahui pada kategori kurang sebesar 2,3 sebanyak 2
responden, pada kategori sedang sebesar 32,9 sebanyak 29 responden, dan pada kategori tinggi 64,8 sebanyak 57 responden.
Data tersebut dapat digambarkan dalam Pie Chart diagram lingkaran sebagai berikut:
Gambar 5. Pie Chart Kecenderungan Perhatian Orang Tua Berdasarkan gambar diagram di atas dapat disimpulkan bahwa
kecenderungan variabel Perhatian Orang Tua Siswa Kelas XI IPS
2,3 32,9
64,8
Kecenderungan Perhatian Orang Tua
Kurang Sedang
Tinggi
SMA Negeri 1 Depok Tahun Ajaran 20162017 berada pada kategori atas sebesar 64,8.