Data Validasi Ahli Materi

62 Tabel 7. Penilaian Ahli Materi Tahap II No Indikator Skor 1 2 3 4 5 1. Kesesuaian materi dengan KD √ 2. Kelengkapan materi √ 3. Keluasan materi mencakup SK dan KD yang akan digunakan √ 4. Kebenaran aspek materi ditinjau dari aspek keilmuwan √ 5. Aktualisasi materi √ 6. Akurasi percobaan √ 7. Akurasi prosedurmetode √ 8. Kelogisan penyajian √ 9. Kesesuaian materi dengan media √ 10. Menciptakan komunikasi interaktif √ 11. Kesesuaian dengan karakteristik mata pelajaran √ 12. Kemampuan memunculkan umpan balik untuk evaluasi diri √ 13. Ketepatan struktur kalimat √ 14. Keefektifan kalimat √ 15. Pemahaman terhadap pesan atau informasi √ 16. Pemberian evaluasi untuk mengukur kemampuan siswa √ 17. Menekankan pada penemuan konsep √ 18. Keterlibatan peserta didik √ 19. Berpusat pada peserta didik √ Jumlah 3 12 4 Jumlah x skor 9 48 20 Jumlah Total 77 Rata-rata 4,05 Hasil penilaian ahli materi yang kedua memperoleh skor 77 dengan rata-rata 4,05. Berdasarkan pedoman konversi data kuantitatif ke kualitatif, produk yang dikembangkan masuk dalam kriteria baik. Meskipun demikian, masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, mengingat belum semua komponen dapat dicapai secara maksimal. Saran yang diberikan oleh ahli materi sebagai berikut: 63 a. Kalimat yang digunakan lebih komunikatif lagi. b. Alur daur air “presipitasi” tetap ada namun diperjelas. c. Pada saat evaluasi di tambahkan soal “Air tidak akan habis, namun mengapa terjadi kekeringan?”. Kemudian soalnya diperbanyak dan dilampirkan kunci jawaban, selain itu ditambahakan juga evauasi diri untuk siswa. d. Pada buku pedoman penggunaan media lebih diperjelas pada gambar berapa dan halaman berapa bagian dari media yang dimaksud. e. Diberikan kunci jawaban pada setiap soal. f. Untuk evaluasi diri siswa diminta menghitung salah berapa, dan pada bagain mana yang belum paham. Berdasarkan saran tersebut maka perlu revisi. Setelah selesai melakukan revisi tahap kedua, maka dilanjutkan dengan validasi tahap ketiga. Validasi tahap ketiga dilaksanakan pada hari Senin, 26 Januari 2016 di ruang dosen jurusan PSD FIP. Adapun hasil penilaian validator sebagai berikut: Tabel 8 . Penilaian Ahli Materi Tahap III No Indikator Skor 1 2 3 4 5 1. Kesesuaian materi dengan KD √ 2. Kelengkapan materi √ 3. Keluasan materi mencakup SK dan KD yang akan digunakan √ 4. Kebenaran aspek materi ditinjau dari aspek keilmuwan √ 5. Aktualisasi materi √ 6. Akurasi percobaan √ 7. Akurasi prosedurmetode √ 8. Kelogisan penyajian √ 9. Kesesuaian materi dengan media √ 10. Menciptakan komunikasi interaktif √ 11. Kesesuaian dengan karakteristik √ 64 mata pelajaran 12. Kemampuan memunculkan umpan balik untuk evaluasi diri √ 13. Ketepatan struktur kalimat √ 14. Keefektifan kalimat √ 15. Pemahaman terhadap pesan atau informasi √ 16. Pemberian evaluasi untuk mengukur kemampuan siswa √ 17. Menekankan pada penemuan konsep √ 18. Keterlibatan peserta didik √ 19. Berpusat pada peserta didik √ Jumlah 15 4 Jumlah x skor 60 20 Jumlah Total 80 Rata-rata 4,21 Hasil penilaian ahli materi yang ketiga memperoleh skor 80 dengan rata-rata 4,21. Berdasarkan pedoman konversi data kuantitatif ke kualitatif, produk yang dikembangkan masuk dalam kriteria sangat baik. Validasi ahli materi secara keseluruhan dilakukan selama tiga tahap. Masing-masing tahapan telah mendapatkan penilaian oleh ahli dengan perolehan skor rata-rata yang berbeda-beda. Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas terkait hasil penilaian oleh ahli media tahap pertama, tahap kedua, dan tahap ketiga dapat dilihat pada diagram di bawah ini. 65 Gambar 8. Diagram Hasil Validasi Ahli Materi

3. Data Penilaian Praktisi Pembelajaran

Penilaian media pembelajaran diorama daur air dilakukan oleh guru kelas V SD Negeri Seyegan. Penilaian dilakukan sebanyak dua kali yaitu pada hari Kamis, 28 Januari 2016 dan Sabtu, 30 Januari 2016. Praktisi pembelajaran langsung mengevaluasi produk berdasarkan kriteria yang telah tersedia beserta beberapa saran perbaikan. Adapun hasil validasi ahli materi tahap pertama dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 9. Hasil Penilaian Praktisi Tahap I No Indikator Skor 1 2 3 4 5 1. Kesesuaian media dengan tujuan pembelajaran √ 2. Kesesuaian media dengan materi ajar √ 3. Dapat menambah variasi dalam penyajian materi √ 4. Media dapat digunakan sebagai sumber belajar √ 5. Kemampuan media untuk mengulang apa yang dipelajari √ 6. Kemampuan media dalam mengembangkan motivasi siswa √ 7. Kemudahan media dalam praktik belajar √ 66 mengajar 8. Media efektif digunakan √ 9. Kesesuaian media dengan lingkungan belajar √ 10. Kesesuaian media dengan karakteristik siswa √ 11. Kreativitas dalam media pembelajaran √ 12. Kesesuaian ilustrasi pada media dengan kenyataan √ 13. Tampilan yang disajikan √ 14. Komposisi warna dalam media √ 15. Keterpaduan antar objek √ 16. Adanya penekanan pada unsur tertentu √ 17. Keamanan media √ 18. Keawetan media √ 19. Dapat dipelihara dengan mudah √ 20. Keterlibatan peserta didik √ 21. Berpusat pada peserta didik √ 22. Terdapat buku panduan √ 23. Kejelasan buku panduan √ 24. Pemilihan desain buku √ 25. Kelengkapan materi √ 26. Kesesuaian materi dengan KD √ 27. Kebenaran aspek materi ditinjau dari aspek keilmuwan √ 28. Aktualisasi materi √ 29. Akurasi percobaan √ 30. Kelogisan penyajian √ 31. Menciptakan komunikasi interaktif √ 32. Ketepatan struktur kalimat √ 33. Keefektifan kalimat √ 34. Pemberian evaluasi untuk mengukur kemampuan siswa √ 35. Menekankan pada penemuan konsep √ Jumlah 3 32 Jumlah x skor 9 128 Jumlah Total 137 Rata-rata 3,91 Hasil penilaian praktisi yang pertama memperoleh skor 137 dengan rata-rata 3,91. Berdasarkan pedoman konversi data kuantitatif ke kualitatif, produk yang dikembangan termasuk dalam kriteria baik. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, mengingat belum semua komponen 67 dapat dicapai secara maksimal. Saran yang diberikan oleh praktisi pembelajaran adalah sebagai berikut: a. Pada wadah satu atau ilustrasi laut, pada bagian bawahnya dilakukan pengecatan agar lebih menarik dan lebih bagus. b. Pada bagian ilustrasi langit. Hendaknya ditambahkan matahari. Berdasarkan saran tersebut maka perlu revisi. Setelah selesai melakukan revisi tahap pertama, maka dilanjutkan dengan penilaian praktisi tahap kedua yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 30 Januari 2016. Adapun hasil penilaian validator sebagai berikut: Tabel 10. Penilaian Praktisi Tahap II No Indikator Skor 1 2 3 4 5 1. Kesesuaian media dengan tujuan pembelajaran √ 2. Kesesuaian media dengan materi ajar √ 3. Dapat menambah variasi dalam penyajian materi √ 4. Media dapat digunakan sebagai sumber belajar √ 5. Kemampuan media untuk mengulang apa yang dipelajari √ 6. Kemampuan media dalam mengembangkan motivasi siswa √ 7. Kemudahan media dalam praktik belajar mengajar √ 8. Media efektif digunakan √ 9. Kesesuaian media dengan lingkungan belajar √ 10. Kesesuaian media dengan karakteristik siswa √ 11. Kreativitas dalam media pembelajaran √ 12. Kesesuaian ilustrasi pada media dengan kenyataan √ 13. Tampilan yang disajikan √ 14. Komposisi warna dalam media √ 68 15. Keterpaduan antar objek √ 16. Adanya penekanan pada unsur tertentu √ 17. Keamanan media √ 18. Keawetan media √ 19. Dapat dipelihara dengan mudah √ 20. Keterlibatan peserta didik √ 21. Berpusat pada peserta didik √ 22. Terdapat buku panduan √ 23. Kejelasan buku panduan √ 24. Pemilihan desain buku √ 25. Kelengkapan materi √ 26. Kesesuaian materi dengan KD √ 27. Kebenaran aspek materi ditinjau dari aspek keilmuwan √ 28. Aktualisasi materi √ 29. Akurasi percobaan √ 30. Kelogisan penyajian √ 31. Menciptakan komunikasi interaktif √ 32. Ketepatan struktur kalimat √ 33. Keefektifan kalimat √ 34. Pemberian evaluasi untuk mengukur kemampuan siswa √ 35. Menekankan pada penemuan konsep √ Jumlah 11 24 Jumlah x skor 44 120 Jumlah Total 164 Rata-rata 4,69 Hasil penilaian praktisi pembelajaran yang kedua memperoleh skor 164 dengan rata-rata 4,69. Berdasarkan pedoman konversi data kuantitatif ke kualitatif, produk yang dikembangkan masuk dalam kriteria sangat baik. Penilalian praktisi secara keseluruhan dilakukan selama dua kali. Masing-masing tahapan telah mendapatkan penilaian oleh praktisi dengan perolehan skor rata-rata yang berbeda-beda. Untuk memberikan gambaran

Dokumen yang terkait

Pengembangan Media Pembelajaran Paliheber (Papan Lingkaran Hewan Berputar)Mata Pelajaran IPA Kelas V SD.

40 207 23

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD N 050660 KWALA BINGAI.

0 7 37

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN KIT PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Media Pembelajaran Kit Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Negeri I Jatisari, Sambi, Boyolali Tahun Ajaran 2012/2

0 0 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN KIT PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Media Pembelajaran Kit Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Negeri I Jatisari, Sambi, Boyolali Tahun Ajaran 2012/2

0 1 13

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA KOMIK PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR.

0 2 32

Pengembangan media kartu domino modifikasi mata pelajaran IPA materi alat peredaran darah pada manusia kelas V SD Negeri Condongcatur.

0 0 2

Pengembangan media pembelajaran berbasis ICT dan inkuiri pada mata pelajaran IPA kelas V pokok bahasan pernapasan manusia.

0 0 136

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MATA PELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR DAN PERISTIWA ALAM UNTUK SISWA KELAS V DI SD NEGERI KUWARON 1 GROBOGAN JAWA TENGAH.

0 7 145

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATERI PROSES DAUR AIR BERBASIS ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 17

BAB II LANDASAN TEORI A. Landasan Teori 1. Media Pembelajaran - PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATERI PROSES DAUR AIR BERBASIS ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 25