dan 3 Sekolah Dasar. Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

22 untuk mengirimkan pesan dari pengirim kepada penerima, dalam hal ini yang berperan sebagai pengirim yaitu guru dan yang berperan sebagai penerima adalah siswa sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.

2. Manfaat Media Pembelajaran

Media pembelajaran akan mempertinggi proses belajar siswa. Ada beberapa alasan, mengapa media pembelajaran dapat mempertinggi proses belajar mengajar. Alasan pertama yaitu berkenaan dengan manfaat media pembelajarn dalam proses pembelajaran. Manfaat media pembelajaran dalam proses kegiatan belajar mengajar yaitu: a. Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat menumbuhkan motivasi belajar b. Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya, sehingga dapat lebih dipahami oleh siswa, sehingga memungkinkan siswa akan menguasai tujuan pengajaran lebih baik c. Metode mengajar akan lebih bervariasi, sehingga tidak hanya komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga. d. Siswa lebih banyak melakukan kegiatan belajar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru tetapi juga aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lain-lain. Alasan yang kedua yaitu berkaitan dengan taraf berpikir siswa. Taraf berpikir manusia mengikuti tahap perkembangan dimulai dari berpikir konkret menuju ke berpikir abstrak, dimulai dari berpikir sederhana menuju berpikir kompleks. Penggunaan media pembelajaran erat kaitannya dengan tahapan berpikir tersebut, sebab melalui media pembelajaran hal yang abstrak dapat dikonkretkan dan hal yang kompleks dapat disederhanakan Nana Sujana dan Ahmad Rival, 2002:2. 23 Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran memiliki banyak manfaat yaitu untuk membuat pelajaran lebih menarik, membantu guru dalam menyajikan materi ajar agar lebih jelas, dan menambah variasi dalam menyampaikan materi.

3. Klasifikasi Media Pembelajaran

Ada beberapa jenis media pembelajaran yang dapat digunakan dalam proses belajar mengajar. Menurut Nana Sudjana dan Ahmad Rivai 2002: 3, media pembelajaran dapat bidagi menjadi tiga hal yaitu: a. Media grafis Dalam bahasa Yunani, graphikos mengandung pengertian melukiskan atau menggambarkan garis-garis. b. Media tiga dimensi Model tiga dimensi dapat dikelompokan ke dalam enam kategori yaitu sebagai berikut: 1 model padat Model padat biasanya memperlihatkan bagian permukaan luar daripada objek dan acapkali membuang bagian-bagian yang membingungkan gagasan utamanya dari bentuk, warna, dan susunannya. 2 model penampang Model penampang memperlihatkan bagaimana sebuah objek itu tampak, apabila bagian permukaannya diangkat untuk mengetahui susunan bagian dalamnya. 24 3 model susun Model susunan terdiri dari bebeapa objek yang lengkap, atau sedikitnya suatu bagian penting dari objek itu. 4 model kerja Model kerja adalah tiruan dari suatu objek yang memperlihatkan bagian luar dari objek asli, dan mempunyai beberapa bagian dari benda yang sesungguhnya. 5 mock-ups Mock-ups adalah suatu penyederhanaan susunan bagian pokok dari suatu proses atau sistem yang lebih ruwet. Susunan nyata dari bagian-bagian pokok itu diubah sehingga aspek-aspek utama dari suatu proses mudah dimengerti siswa. 6 diorama Diorama adalah sebuah pemandangan tiga dimensi mini bertujuan untuk menggambarkan pemandangan sebenarnya. c. Model proyeksi Beberapa media yang termasuk dalam media proyeksi yaitu slide, film strips, film, penggunaan proyektor OHP, dan lain sebagainya. Berdasarkan klasifikasi di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran sangat bervariasi jenisnya. Seperti media grafis, media tiga dimensi, dan model proyeksi. Media diorama daur air yang dikembangkan termasuk media pembelajaran model tiga dimensi.

Dokumen yang terkait

Pengembangan Media Pembelajaran Paliheber (Papan Lingkaran Hewan Berputar)Mata Pelajaran IPA Kelas V SD.

40 207 23

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD N 050660 KWALA BINGAI.

0 7 37

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN KIT PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Media Pembelajaran Kit Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Negeri I Jatisari, Sambi, Boyolali Tahun Ajaran 2012/2

0 0 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN KIT PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V Peningkatan Motivasi Belajar Melalui Media Pembelajaran Kit Pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas V SD Negeri I Jatisari, Sambi, Boyolali Tahun Ajaran 2012/2

0 1 13

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MEDIA KOMIK PADA MATA PELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR.

0 2 32

Pengembangan media kartu domino modifikasi mata pelajaran IPA materi alat peredaran darah pada manusia kelas V SD Negeri Condongcatur.

0 0 2

Pengembangan media pembelajaran berbasis ICT dan inkuiri pada mata pelajaran IPA kelas V pokok bahasan pernapasan manusia.

0 0 136

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF MATA PELAJARAN IPA MATERI DAUR AIR DAN PERISTIWA ALAM UNTUK SISWA KELAS V DI SD NEGERI KUWARON 1 GROBOGAN JAWA TENGAH.

0 7 145

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATERI PROSES DAUR AIR BERBASIS ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 17

BAB II LANDASAN TEORI A. Landasan Teori 1. Media Pembelajaran - PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL MATERI PROSES DAUR AIR BERBASIS ADOBE FLASH PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 25