Pembelajaran Kelas Rangkap
6 - 19
tek siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan ciri-ciri makhluk hidup. Perumusan tujuan merupakan komponen Rencana Pembelajaran yang sangat
esensial, bagi pengembangan komponen-komponen lainnya. Selain itu tujuan pembelajaran itulah yang akan dijadikan tolak ukur keberhasilan pembelajaran.
Oleh karena itu dalam pembelajaran kelas rangkap perumusan tujuan merupakan suatu keharusan, agar kegiatan pembelajaran memiliki arah yang jelas.
2. Disesuikan dengan karakteristik murid kelas, usia, kemampuan
Prinsip kedua ini mengandung arti bahwa penetapan topik yang terpadu atau terpisah selalu mengingat dan memperhatikan keadaan murid. Bila suatu
rencana pembelajaran kelas rangkap mencakup perangkap kelas I, II, III, atau perangkapan kelas IV, V, VI penetapan topik yang terpadu dapat dilakukan.
Tetapi bila perangkapan kelas itu akan dilakukan antara kelas I atau kelas II atau kelas III dengan kelas IV atau kelas V atau kelas VI, penetapan topik yang
terpisah kelihatan lebih dapat dipertanggungjawabkan secara kependidikan. Hal tersebut berlaku apabila pembelajaran kelas rangkap itu berkenaan dengan dua
mata pelajaran yang berbeda hakekatnya. Bila perangkapan kelas itu terjadi untuk satu mata pelajaran pertimbangan psikologis dan pedagogis yang
seyogyanya dipertimbangkan adalah mengenai urutan materi pelajaran dan cakupan sub-sub topik yang tercakup kedalam topik umum yang terpadu
tersebut. Contoh: Untuk kelas dimana siswa memiliki karakteristik yang pasif dan kurang motivasi belajar, guru dapat membangkitkan kegairahan belajar yang
kreatif dan menyenangkan. Sehingga murid akan merasa tertarik dengan materi pelajaran dan bergairah untuk belajar.
3. Disesuaikan dengan kemampuan pengelolaan guru
Prinsip ketiga ini mengandung maksud bahwa guru perlu untuk menyadari kemampuannya dalam mengelolan pembelajaran kelas rangkap dengan topik
yang telah dipilihnya. Pembelajaran kelas rangkap dengan satu topik yang terpadu tentu cara berbeda dari pembelajaran kelas rangkap dengan dua topik
yang berbeda. Namun hal ini tidaklah berarti bahwa penetapan topik itu terserah semaunya guru.
Kemampuan guru mengelola kelas, mendukung tercapainya tujuan belajar. Guru dengan segala kemampuan, siswa dengan segala latar belakang dan sifat-
sifat individual, kurikulum dengan segala komponen, materi dengan segala pokok bahasan bertemu dan berinteraksi dikelola guru untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Bahkan hasilnya sangat tergantung dengan apa yang terjadi di kelas. Oleh sebab itu sudah selayaknya kelas dimanej dikelola secara baik,
profesional dan terus menerus.
20 – 6
Pembelajaran Kelas Rangkap
4. Layak sarana pendukung