Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

25

3.4. Metode Analisis Data

Untuk mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi Kelompok tani Karya Agung dalam pengembangan manajemen dan usaha anggota kelompok tani, sumberdaya manusia, jaringan kerjasama anggota kelompok, digunakan analisis deskriptif secara kualitatif dan Focus Group Discussion FGD. Dengan metode tersebut diharapkan permasalahan yang ada pada kelompok tani Karya Agung Desa Giriwinangun dapat diketahui dengan jelas dan yang benar-benar dirasakan anggota kelompok. Sedangkan untuk mengidentifikasi potensi pengembangan usaha kelompok tani Karya Agung dalam rangka menguatkan kelompok tani dan mengatasi permasalahan menggunakan analisis SWOT kualitatif yaitu dengan mengidentifikasi faktor internal kekuatan dan kelemahan dan eksternal peluang dan tantangan agar diketahui potensi yang dimiliki kelompok tani Karya Agung. Data yang telah dikumpulkan menggunakan teknik diatas di analisis. Data tersebut terlebih dahulu dipilah, dikategorikan, dan dikelompokkan sesuai dengan kebutuhan analisis. Cara penyajian melalui tabel dan gambar digunakan untuk membantu penyajian hasil analisis data tersebut. Pemilahan data dilakukan dengan cara melengkapi dan mentransformasi data mentah yang ditulis dalam catatan lapangan sehingga menjadi laporan yang sistematis, dan melengkapi informasi yang terkumpul dengan sumber-sumber lain yang mendukung. Penyusunan rancangan strategi penguatan kelompok dan penyusunan program pengembangan usaha kelompok tani Karya Agung menggunakan analisis SWOT kualitatif dengan unit analisis sistim kelembagaan kelompok dalam usaha kebun dan ternak sapi. Langkah yang ditempuh dengan mengindentifikasi lingkungan komunitas kelembagaan kelompok tani Karya Agung yang terdiri dari faktor internal kekuatan dan kelemahan serta faktor eksternal peluang dan ancaman dalam pengembangan usaha melalui penguatan kelompok. Faktor-faktor yang mempengaruhi ini digali melalui panduan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada responden. Hasilnya, dibahas dalam FGD untuk mendapatkan tanggapan dari peserta FGD dengan bentuk penolakan, persetujuan maupun penambahan. Selanjutnya disusun alternatif rancangan strategi yang memungkinkan untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh kelompok tani Karya Agung. 26

3.5. Rancangan Program Pengembangan Masyarakat

Dokumen yang terkait

Strategi Pengembangan Kelompok Tani Kecamatan Pegajahan Kabupaten Serdang Bedagai

16 102 68

Distribusi pendapatan usaha tani jeruk menurut faktor produksi di desa Ndokum Siroga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo

0 43 78

Hubungan peran kelompok tani dengan produktivitas usaha tani benih padi: studi kasus Kelompok Tani Surya Bangkit di Desa Mandalawangi, Kecamatan, Sukasari, Kabupaten Subang

5 23 129

Penguatan Kelembagaan Tani Ikan Mina Sari (Studi Kasus di Desa Tegal Arum Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo Propinsi Jambi)

0 3 134

Pemberdayaan kelompok tani karet melalui penguatan modal usaha kelompok (kasus desa teluk sampudau, kecamatan karau kuala, kabupaten Barito Selatan)

0 13 111

Analisis biaya dan kelayakan usaha penggilingan padi di kelompok tani Suka Tani, Desa Situ Ilir Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

0 15 119

Strategi Pengembangan Usaha Sayuran Organik (Studi Kasus : Kelompok Tani Putera Alam Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor)

10 58 119

Strategi Pengembangan Usaha Peternakan Ayam Kampung Kelompok Tani Sehati Desa Sirnagalih Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor.

0 4 77

Pemberdayaan kelompok tani karet melalui penguatan modal usaha kelompok (kasus desa teluk sampudau, kecamatan karau kuala, kabupaten Barito Selatan)

0 40 101

Manfaat Program Pemberdayaan Kelembagaan Kelompok Tani Dalam Penguatan Aksebilitas Petani (studi Kasus di Kelompok Tani Bina Harapan, Desa Karamatwangi, Kecamatan Cisurupan Kabupaten Garut).

0 0 2