Nilai Ekspor DAMPAK PENGEMBANGAN BIODIESEL DARI MINYAK KELAPA SAWIT : HASIL ANALISIS PARSIAL

148 Nilai produksi sektor industri merupakan faktor yang berpengaruh nyata terhadap nilai investasi sektor industri. Hal ini tercermin dari nilai parameter dugaan sebesar 0.216673, artinya setiap kenaikan nilai produksi sektor industri sebesar Rp. 1 trilyun dapat meningkatkan nilai investasi sektor industri sebesar Rp. 0.216673 trilyun. Upah rata-rata sektor industri merupakan faktor yang juga berpengaruh nyata dalam meningkatkan investasi sektor industri. Hal ini tercermin dari nilai parameter dugaan sebesar -0.00002, artinya setiap kenaikan upah rata-rata sektor industri sebesar Rp. 1 per bulan akan menurunkan investasi sektor industri sebesar Rp. 0.00002 trilyun. Faktor lain yang berpengaruh terhadap investasi sektor industri adalah nilai investasi sektor industri tahun lalu dengan nilai parameter dugaan 0.375437. Ini berkaitan dengan nilai investasi sektor industri tahun lalu dijadikan acuan untuk pencapaian target nilai investasi sektor industri tahun berikutnya.

d. Nilai Ekspor

Hasil pendugaan parameter persamaan nilai ekspor memberikan nilai koefisien determinasi R 2 sebesar 96.11 persen. Hal ini berarti variasi variabel- variabel penjelas di dalam persamaan tersebut dapat menjelaskan 96.11 persen fluktuasi variabel nilai ekspor. Variabel endogen di dalam persamaan nilai ekspor dipengaruhi secara nyata oleh variabel-variabel penjelas secara bersama-sama pada taraf nyata α 0.01 yang ditunjukkan oleh statistik F dengan nilai 99.07. Tabel 36 menunjukkan hasil pendugaan persamaan nilai ekspor. Nilai ekspor secara nyata dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap US Dollar, ekspor minyak kelapa sawit, nilai produksi sektor pertanian dan penawaran tenaga 149 kerja. Masing-masing dengan nilai parameter dugaannya adalah 0.005122, 1.779343, 0.451003, dan 0.548997. Tabel 36. Hasil Pendugaan Parameter Persamaan Ekspor Tahun 1988 – 2009 VARIABEL Parameter Dugaan Prob ITI Signifikansi X Ekspor Intercept -22.5163 0.1365 Nilai Tukar Rupiah Thd Dollar ER 0.005122 0.0024 A Ekspor Minyak Kelapa Sawit XCPO 1.779343 0.0861 B Nilai Produksi Sektor Pertanian GDPA 0.451003 0.1611 D Penawaran Tenaga Kerja SEM 0.548997 0.0926 B Lag Ekspor LX 0.102060 0.5860 F-Hitung = 99.07 ; R 2 = 0.9611 ; Dw = 1.61668 Nilai tukar rupiah terhadap US Dollar merupakan faktor yang berpengaruh nyata dalam meningkatkan nilai ekspor. Hal ini tercermin dari nilai parameter dugaan sebesar 0.005122, artinya peningkatan nilai tukar rupiah terhadap US Dollar sebesar Rp. 1 per US Dollar akan menaikkan nilai ekspor sebesar Rp. 0.005122 trilyun. Ekspor minyak kelapa sawit merupakan faktor yang juga berpengaruh nyata terhadap ekspor dengan nilai parameter dugaan 1.779343. Jika ekspor minyak kelapa sawit naik sebesar 1 juta ton per tahun maka ekspor akan meningkat sebesar Rp. 1.779343 trilyun. Nilai produksi sektor pertanian merupakan faktor yang juga berpengaruh nyata terhadap ekspor dengan nilai parameter dugaan 0.451003. Jika nilai produksi sektor pertanian meningkat sebesar Rp. 1 trilyun maka nilai ekspor juga akan meningkat sebesar Rp. 0.451003 trilyun. Faktor lain yang juga berpengaruh nyata terhadap ekspor adalah penawaran tenaga kerja dengan nilai parameter dugaan 0.548997. Jika penawaran tenaga kerja meningkat sebesar 1 juta orang maka nilai ekspor akan meningkat sebesar Rp. 0.548997 trilyun. 150

e. Nilai Impor