B. Deskripisi Produk Awal
Peneliti melakukan beberapa langkah dalam pengembangan media LKS ini. Langkah awal yang dilakukan oleh peneliti yaitu
menentukan tema dan subtema, kemudian kompetensi inti dan kompetensi dasar. Selanjutnya peneliti menentukan indikator lalu
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Langkah selanjutnya yaitu merancang silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik
Harian RPPTH berdasarkan indikator dan tujuan pada setiap muatan pelajaran. Kemudian peneliti membuat lembar kerja siswa untuk siswa
kelas II dua yang menerapkan pendekatan saintifik pada setiap pembelajaran. Dalam lembar kerja siswa tersebut diterapkan dengan
nilai karakter pada setiap kegiatan pembelajaran. Lembar kerja siswa juga berisikan tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan oleh siswa. Langkah terakhir yang dilakukan oleh peneliti adalah memberikan refleksi pada setiap akhir kegiatan pembelajaran.
1. Silabus
Silabus merupakan salah satu perangkat pembelajaran yang dibuat sebelum menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Tematik Harian RPPTH. Silabus juga sebagai pedoman yang digunakan
dalam proses
pembelajaran yang
akan dikembangkan ke dalam RPPTH. Pendekatan pendekatan
saintifik dikembangkan dalam kegiatan pembelajaran. Silabus disusun secara sistematis dan berisikan rencana pembelajaran
pada komponen-komponen tertentu. Komponen-kompenen tersebut antara lain : 1 muatan pelajaran terkait, 2 kompetensi
dasar, 3 indikator, 4 materi pembelajaran, 5 kegiatan pembelajaran, 6 penilaian, 6 alokasi waktu, 7 sumber belajar.
2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian
RPPTH merupakan rencana pelaksanaan pembelajaran yang dikembangkan secara rinci yang berpedoman pada
silabus. RPPTH
disusun secara
sistematis dengan
menggunakan pendekatan saintifik. Dalam RPPTH terdapat beberapa kompenen yaitu : 1 identitas sekolah yaitu nama
satuan pendidikan,
2 kelas
semester, 3
identitas temasubtema, 4 pembelajaran ke, 5 muatan pelajaran terkait,
6 alokasi waktu, 7 kompetensi inti, 8 kompetensi dasar, 9 tujuan pembelajaran, 10 materi pembelajaran, 11 pendekatan
dan metode pembelajaran, 12 media, alat dan sumber pembelajaran, 13 langkah-langkah kegiatan pembelajaran dan
14 penilaian. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Tematik Harian RPPTH
dibuat untuk enam pembelajaran. Setiap pembelajaran memiliki alokasi waktu 5x35 menit pada setiap harinya. Setiap
pembelajaran dibuat langkah-langkah yang baik dan kegiatan pembelajaran disusun dengan pendekatan saintifik.
3. Lembar Kerja Siswa LKS
Lembar kerja siswa juga merupakan salah satu lampiran dari RPPTH. Lembar kerja siswa yang dikembangkan pada
penelitian ini adalah lembar kerja siswa untuk siswa kelas II SD yang mengacu Kurikulum 2013 SD. Lembar kerja siswa
disusun semenarik mungkin sehingga dapat menarik siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, dan mengaktifkan siswa
dalam proses pembelajaran. Lembar kerja siswa juga berisikan tujuan pembelajaran,
petunjuk dan kegiatan yang akan dilakukan siswa. Pada kegiatan lembar kerja siswa terdapat soal-soal yang harus
dikerjakan siswa. Kegiatan yang dibuat pada lembar kerja siswa harus sesuai dengan kegiatan inti yang dibuat pada
RPPTH. Evaluasi yang terdapat pada akhir pembelajaran bertujuan untuk mengukur sejauh mana siswa memahami
materi yang telah diberikan. Selain evaluasi yang terdapat pada akhir kegiatan pembelajaran pada lembar kerja siswa LKS,
juga terdapat refleksi. Pada bagian refleksi siswa dapat menyimpulkan meteri yang telah dipahami pada pembelajaran
tersebut, selain itu siswa juga mengungkapkan perasaan yang telah dilakukan pada pelajaran tersebut. Di dalam lembar kerja
siswa juga terdapat belajar bersama dengan orang tua. Belajar bersama orang dengan orang tua bertujuan untuk mengajak
orangtua ikut berperan dalam belajar siswa, sehingga orangtua ikut berperan dalam tugas rumah siswa.
Daftar pustaka berisikan kajian pustaka yang digunakan peneliti dalam menyusun lembar kerja siswa. Daftar pustaka
yang digunakan bukan hanya buku akan tetapi berasal dari sumber lain seperti internet.
C. Data Hasil Validasi Pakar LKS dengan Pendekatan Saintifik