182
Konferensi Int ernasional Kesusast raan XXII UNY-HISKI, 2012
5.2 Nilai Kemasyarakatan
Nilai sosial merupakan norma yang mengatur hubungan manusia dalam hidup berkelompok bermasyarakat.
Norma sosial
itu merupakan
kaidah hubungan
antarmanusia dalam kehidupan bermasyarakat. Lebih jelas dikemukakan oleh Goeman dalam Hidayat,1983:10, nilai sosial merupakan kaidah yang melandasi manusia untuk
menyesuaikan diri terhadap lingkungan geografis, sesama manusia, dan kebudayaan alam sekitar.
Manusia dalam mengadakan interaksi dengan sesama manusia sangat dibatasi oleh nilai-nilai sosial. Oleh karena itu, manusia dalam bertingkah laku selalu berhati-hati.
Tepat jika Amir 1986:44 mengatakan bahwa nilai sosial adalah nilai yang mendasari, menuntun dan menjadi tujuan tindak dan hidup manusia dalam melangsungkan,
mempertahankan dan mengembangkan hidup sosial manusia. Nilai kemasyarakatan dapat ditemukan dalam syair gulung yang dibacakan pada acara “Perpisahan Ketua UPPK
Kecamatan Sungai Laur” karya Hairani K dalam Rahayu, 2011.
Dari sempurna ke Randau Limat Jarak tempuhnya bukanlah dekat
Kalau mau mengundang rapat Surat dikirim selalu terlambat
Banyak petugas yang belum tahu Dimana letak dusun Merabu
Harga sembakau mahal disitu Sebungkus kompas sepuluh ribu
Bait pertama di atas mendeskripsikan bahwa masyarakat di daerah tempat tinggalnya jauh berjauhan. Masyarakat sering mengadakan rapat untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan. Masyarakat terbiasa untuk mengadakan rapat dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau suatu masalah. Pada baris terakhir pada bait tersebut ada tertulis
surat dikirim selalu terlambat. I ni merupakan kritikan terhadap pengiriman surat yang selalu terlambat mengirim surat. Harapannya adalah surat undangan jangan selalu
terlambat jika mengundang rapat. Ada pembelajaran yang dapat diambil dalam kutipan syair gulung di atas adalah harus dilakukan musyawarah mufakat untuk menyelesaikan
suatu pekerjaan atau suatu permasalahan. Selain itu, jika mengundang masyarakat rapat jangan terlambat mengantar undangannya.
Bait kedua di atas mendeskripsikan letak dusun Merabu yang jauh. Oleh karena itu, petugas banyak yang tidak tahu letak dusun Merabu. Letak yang jauh dari perkotaan
mengakibatkan harga sembako mahal dan harga rokok kompas seharga sepuluh ribu rupiah. Bait dalam syair gulung tersebut memberikan pembelajaran bahwa menjadi
petugas harus mengetahui daerah yang menjadi wilayah kerjanya.
5.3 Nilai Kepribadian
Kepribadian merupakan konsep dasar psikologi yang berusaha menjelaskan keunikan manusia. Kepribadian mempengaruhi dan menjadi kerangka acuan dari pola
pikir, perasaan, dan perilaku individu manusia, serta bertindak sebagai aspek fundamental
183
Konferensi Int ernasional Kesusast raan XXII UNY-HISKI, 2012
dari setiap individu tersebut. Menurut Phares dalam Dayakisni dan Yuniardi, 2004 kepribadian adalah serangkaian karakteristik pemikiran, perasaan, dan perilaku yang
berbeda antara tiap individu dan cenderung konsisten dalam setiap waktu dan kondisi. Nilai kepribadian sangat diperlukan dalam kehidupan bermasyarakat. Nilai ini
diperlukan karena pada kenyataan bahwa dalam melangsungkan hidup, manusia memerlukan sesuatu yang bersifat jasmaniah dan rohaniah dengan cara dan tujuan yang
benar. Nilai-nilai kepribadian dapat dilihat dalam syair gulung karya Hairani K. Syair gulung yang dibacakan pada acara “Perpisahan Ketua UPPK Kecamatan Sungai Laur”.
Mayarakat Merabu selalu berkate Pak Rumaja pemimpin yang bijaksane
Sekolah dibangun megah dan mulie Tidak terkire senang hatinye
Guru kontrak bersedih hati Pak Rumaja tiada lagi disini
Karena mereka sudah berhutang budi Banyak diangkat pegawai negeri
Berdasarkan bait dalam syair gulung di atas dapat dideskripsikan sebagai berikut. Masyarakat dusun Merabu selalu mengatakan sosok Pak Rumaja adalah seorang
pemimpin yang bijaksana dan memiliki hati yang mulia, baris kedua. Pak Rumaja pemimpin yang bijaksane. Banyak membangun gedung sekolah yang megah. Sampai
sekarang gedung sekolah itu menjadi bukti perjuangan Pak Rumaja di dusun Merabu. Bait di atas mendeskripsikan kesedihan yang dialami para guru kontrak karena Pak
Rumaja sudah pindah dari dusun Merabu. Jasa Pak Rumaja sangat banyak karena sudah mengangkat guru kontrak menjadi pegawai negeri. Mereka berhutang budi dengan Pak
Rumaja. Ada nilai yang dapat diambil dalam bait syair gulung tersebut. Nilai itu adalah seseorang yang bijaksana dan memiliki hati yang mulia akan disenangi masyarakat.
6. Penutup