Pertemuan ke-6 Klien V RS

Hasil konseling dan observasi pada pertemuan ke-5 ini, klien menunjukkan beberapa perubahan dari komitmen yang telah disepakati bersama. Keinginan klien untuk berubah membuat klien bersemangat dalam melanjutkan pelaksanaan komitmennya.

4.1.2.1.5.6 Pertemuan ke-6

Pada pertemuan ke-6 adalah pertemuan terakhir karena pada pertemuan ini dibahas tahapan yang terakhir dilakukan yaitu Rencana dan Tindakan planning. Konseling dilakukan pada hari Selasa, 12 Februari 2013 pada pukul 09.15-09.45 WIB. Di tahap ini konselor bersama klien membuat rencana tindakan terakhir yang diperlukan guna membantu klien memenuhi keinginan dan kebutuhannya.Untuk lebih jelasnya disajikan dalam tabel berikut. Tabel 4.40 Proses Konseling Klien RS pada Pertemuan ke-6 Tahap Konseling Realitas Evaluasi Proses Konseling Perkembangan Klien dan UCA PLANNING Membuat rencana dan tindak lanjut jika diperlukan Klien pada beberapa pertemuan sebelumnya telah mengevaluasi dan memahami apa yang menjadi kebutuhan dan permasalahannya. Dalam pelaksanaan komitmennya klien mengaku belum optimal, untuk mengatasinya pada tahap ini klien bersama konselor menyusun rencana selanjutnya untuk memperlancar pelaksanaan komitmen. 1. Klien berusaha membuka komunikasi dengan ayah dan ibunya, sering menyapa dan bercengkrama. 2. Klien mengikuti kegiatan - Understanding: Klien memahami keseluruhan kebutuhan dan permasalahannya. - Comfort: Klien merasa senang karena sudah bisa berubah dan masalahnya sudah terentaskan dengan usaha yang dilakukannya melalui pelaksanaan komitmennya. ekstrakurikuler atau kegiatan positif lain agar waktunya digunakan untuk hal yang positif dan meningkatkan prestasi akademiknya. 3. Jika dalam melaksanakan rencana- rencananya konseli mengalami kendala maka akan dialihtangankan kepada guru pembimbing untuk ditangani lebih lanjut. 4. Klien menulis rencana dan komitmen awalnya pada sebuah kertas yang di tanda tangani klien dan konselor. - Action: Klien berjanji akan berusaha selalu merubah perilakunya ke arah yang lebih baik ditunjukkan dengan melaksanakan komitmen. Hasil dari pertemuan ke-6 ini klien menunjukkan beberapa perubahan dari komitmen yang telah disepakati bersama. Perubahan yang dilakukan oleh klien sudah cukup bagus dan klien sudah mulai bergaul secara terbuka dengan teman- teman sekelas, mulai memperbaiki diri dan memiliki semangat belajar. Hasil evaluasi dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.41 Hasil Evaluasi Konseling Klien 5 RS Penilaian Sebelum konseling Sesudah konseling Pemahaman Klien mengalami self esteem rendah karena belum bisa memahami keadaankesibukan orang tuanya. Klien sudah memahami dan menerima kenyataan tentang keadaan ayah dan ibunya. Tindakan tingkah laku Melakukan hal yang merugikan diri sendiri seperti menolak bergaul dengan orang lain lebih suka menyendiri, tidak memiliki semangat belajar dan tidak ada motivasi untuk memperbaiki diri Melakukan hal yang bermanfaat untuk dirinya sendiri seperti mengisi waktu luang dengan belajar, mengikuti les tambahan, berani bersosialisasi dengan orang lain, dan mampu memperbaiki diri dan memiliki menumbuhkan semangat belajar. Perasaan Merasa malas beraktivitas, merasa tertekan dan terbebani dengan keadaankesibukan orang tua. Merasa senang dan bersemangat melaksanakan aktifitas di rumah atau di sekolah serta memiliki semangat untuk menjalani hidup.

4.1.2.1.6 Klien VI SA

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN PEMAHAMAN KARAKTER DASAR PADA SISWA KELAS VIII G MELALUI LAYANAN INFORMASI DI SMP NEGERI 34 SEMARANG TAHUN AJARAN 20152016

0 21 282

MENINGKATKAN PENERIMAAN DIRI (SELF ACCEPTANCE) SISWA KELAS VIII MELALUI KONSELING REALITA DI SMP NEGERI 1 BANTARBOLANG KABUPATEN PEMALANG TAHUN AJARAN 2012 2013

16 114 231

UPAYA MEMINIMALKAN PERILAKU KONSUMTIF MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 SEMARANG TAHUN AJARAN 2010 2011

1 8 208

PENGARUH LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN EKSISTENSIAL HUMANISTIK DALAM MENINGKATKAN SELF ESTEEM SISWA DI KELAS VIII SMP PEMBANGUN MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 5 30

UPAYA MENINGKATKAN BACKHAND DRIVE TENIS MEJA MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 NAMORAMBE TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 22

KONSELING EKLEKTIK MELALUI MEDIA KREATIF DALAM MENINGKATKAN SELF-ESTEEM SISWA SMP NEGERI 17 MEDAN.

1 5 25

(ABSTRAK) UPAYA MEMINIMALKAN PERILAKU KONSUMTIF MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 12 SEMARANG TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 0 2

PERBEDAAN KONSEP DIRI SISWA DITINJAU DARI POLA ASUH ORANG TUA PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 BERBAH TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 213

MENGATASI MASALAH LOW SELF ESTEEM MELALUI KONSELING INDIVIDU MODEL PERSON CENTERED THERAPHY (PCT) PADA SISWA KELAS IX DI SMP NEGERI 25 SEMARANG TAHUN AJARAN 2015 2016 -

0 0 56

PENINGKATAN SELF ESTEEM PADA PESERTA DIDIK MELALUI KONSELING REALITAS KELAS VIII C DI SMP NEGERI 28 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 - Raden Intan Repository

0 0 124