Variabel Intention to System Use Y3

skor rata-rata terendah variabel ISU terletak pada indikator “berkelanjutan menggunakan di masa depan”.

d. Variabel Computer Self-Efficacy X1

Berdasarkan Tabel 6 di atas, besarnya keyakinan kemampuan untuk mengoperasikan sistem komputer dari 144 sampel nasabah WOM Finance memiliki nilai tertinggi max sebesar 31 dan nilai terendah min sebesar 18 dengan rata-rata mean sebesar 26,56 serta standar deviasi sebesar 2,474. Perhitungan jumlah kelas menggunakan rumus Sturges adalah: 1 Menghitung jumlah kelas interval: K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 144 = 1 + 7,122596 = 8,1226 dibulatkan menjadi 8. 2 Menghitung rentang data: Rentang data = data terbesar – data terkecil = 31 – 18 = 13 3 Menghitung panjang kelas: Panjang kelas = rentang data : panjang kelas = 138 = 1,625 Perhitungan di atas menghasilkan distribusi frekuensi variabel Computer Self-Efficacy pada tabel berikut ini: Tabel 13. Distribusi Frekuensi Variabel CSE X1 No. Kelas Interval Frekuensi F 1. 17,5 - 18,5 1 0,7 2. 20,5 - 21,5 1 0,7 3. 21,5 - 22,5 2 1,4 4. 22,5 - 23,5 4 2,8 5. 23,5 - 24,5 9 6,3 6. 24,5 - 25,5 56 38,9 7. 25,5 - 26,5 12 8,3 8. 26,5 - 27,5 8 5,6 9. 27,5 - 28,5 8 5,6 10. 28,5 - 29,5 12 8,3 11. 29,5 - 30,5 28 19,4 12. 30,5 - 31,5 3 2,1 Jumlah 144 100 Sumber : Data Primer Diolah, 2016. Histogram berdasarkan distribusi frekuensi yaitu sebagai berikut: Gambar 19. Histogram Distribusi Frekuensi CSE Sumber: Data Primer Diolah, 2016. 1 1 2 4 9 56 12 8 8 12 28 3 10 20 30 40 50 60 Frek u e n si Kelas Interval Computer Self Efficacy Tabel 13 dan gambar 19 merupakan distribusi frekuensi dan histogram menunjukkan bahwa frekuensi terbesar terdapat pada kelas interval keenam yaitu 24,5-25,5 sebanyak 56 sampel atau 38,9. Frekuensi terkecil terletak pada kelas interval 17,5-18,5 dan 20,5-21,5 keduanya sebanyak 1 sampel atau 0,7. Selanjutnya klasifikasi kategori sebagai penentuan kecenderungan variabel. Nilai max dan min setelah diketahui, dilanjutkan mencari nilai Mean ideal Mi dan Standar Deviasi ideal SDi. Perhitungan dapat dilihat pada lampiran 6 halaman 192. Hasil perhitungan Mean ideal Mi variabel CSE ialah 22,5. Nilai Standar Deviasi ideal SDi hasilnya 4,5. Setelah Mi dan SDi diketahui, maka diklasifikasikan dalam tiga kategori yaitu rendah, sedang dan tinggi. Tabel 14. Distribusi Frekuensi Kecenderungan Variabel CSE No. Skala Interval Frekuensi F Kategori 1. 2. 3. 18 18 sd 27 27 - 93 51 64,58 35,42 Rendah Sedang Tinggi Jumlah 144 100 Sumber : Data Primer Diolah, 2016. Tabel 14 menunjukkan frekuensi kecenderungan keyakinan akan kemampuan mengoperasikan sistem Womunity pada kategori Rendah tidak ada 0, kategori Sedang sebanyak 93 orang atau 64,58 dan kategori Tinggi 51 orang atau 35,42. Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa nasabah WOM Finance secara keseluruhan memiliki kemampuan untuk mengoperasikan Womunity. Hal tersebut ditunjukkan oleh frekuensi kecenderungan nasabah didominasi pada kategori Sedang. Dilihat dari mean tiap item atas jawaban responden diperoleh penilaian indikator variabel CSE yang memiliki nilai skor rata-rata tertinggi terletak pada indikator “Strenght”. Nilai skor rata-rata terendah variabel CSE terletak pada indikator “Generalizatibility”.

e. Variabel Subjective Norm X2

Berdasarkan Tabel 6 di atas, besarnya norma subyektif pengaruh sosial dari 144 sampel nasabah WOM Finance memiliki nilai tertinggi max sebesar 40 dan nilai terendah min sebesar 24 dengan rata-rata mean sebesar 32,99 serta standar deviasi sebesar 3,613. Perhitungan jumlah kelas menggunakan rumus Sturges adalah: 1 Menghitung jumlah kelas interval: K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 144 = 1 + 7,122596 = 8,1226 dibulatkan menjadi 9. 2 Menghitung rentang data: Rentang data = data terbesar – data terkecil = 40 – 24 = 16 3 Menghitung panjang kelas: Panjang kelas = rentang data : panjang kelas = 168 = 2 Perhitungan di atas menghasilkan distribusi frekuensi variabel Subjective Norm pada tabel berikut ini: Tabel 15. Distribusi Frekuensi Variabel SN X2 No. Kelas Interval Frekuensi F 1. 23,5 - 25,5 1 0,7 2. 25,5 - 26,5 1 0,7 3. 27,5 - 28,5 3 2,1 4. 28,5 - 29,5 7 4,9 5. 29,5 - 30,5 48 33,3 6. 30,5 - 31,5 4 2,8 7. 31,5 - 32,5 11 7,6 8. 32,5 - 33,5 10 6,9 9. 33,5 - 34,5 12 8,3 10. 34,5 - 35,5 9 6,3 11. 35,5 - 36,5 9 6,3 12. 36,5 - 37,5 4 2,8 13. 37,5 - 38,5 12 8,3 14. 38,5 - 39,5 3 2,1 15. 39,5 - 40,5 10 6,9 Jumlah 144 100 Sumber : Data Primer Diolah, 2016. Histogram berdasarkan distribusi frekuensi yaitu sebagai berikut: Gambar 20. Histogram Distribusi Frekuensi SN Sumber: Data Primer Diolah, 2016. 1 1 3 7 48 4 11 10 12 9 9 4 12 3 10 10 20 30 40 50 60 F rek u e n si Kelas Interval Subjective Norm