Variabel Computer Self-Efficacy X1
Perhitungan di atas menghasilkan distribusi frekuensi variabel Subjective Norm pada tabel berikut ini:
Tabel 15. Distribusi Frekuensi Variabel SN X2 No. Kelas Interval
Frekuensi F
1. 23,5 - 25,5
1 0,7
2. 25,5 - 26,5
1 0,7
3. 27,5 - 28,5
3 2,1
4. 28,5 - 29,5
7 4,9
5. 29,5 - 30,5
48 33,3
6. 30,5 - 31,5
4 2,8
7. 31,5 - 32,5
11 7,6
8. 32,5 - 33,5
10 6,9
9. 33,5 - 34,5
12 8,3
10. 34,5 - 35,5
9 6,3
11. 35,5 - 36,5
9 6,3
12. 36,5 - 37,5
4 2,8
13. 37,5 - 38,5
12 8,3
14. 38,5 - 39,5
3 2,1
15. 39,5 - 40,5
10 6,9
Jumlah
144 100
Sumber : Data Primer Diolah, 2016. Histogram berdasarkan distribusi frekuensi yaitu sebagai berikut:
Gambar 20. Histogram Distribusi Frekuensi SN Sumber: Data Primer Diolah, 2016.
1 1
3 7
48
4 11
10 12
9 9
4 12
3 10
10 20
30 40
50 60
F rek
u e
n si
Kelas Interval
Subjective Norm
Tabel 15 dan gambar 20 merupakan distribusi frekuensi dan histogram menunjukkan bahwa frekuensi terbesar terdapat pada kelas
interval kelima yaitu 29,5-30,5 sebanyak 48 sampel atau 33,33. Frekuensi terkecil terletak pada kelas interval 23,5-25,5 dan 25,5-26,5
keduanya sebanyak 1 sampel atau 0,7. Selanjutnya klasifikasi kategori sebagai penentuan kecenderungan
variabel. Nilai max dan min setelah diketahui, dilanjutkan mencari nilai Mean ideal Mi dan Standar Deviasi ideal SDi. Perhitungan dapat
dilihat pada lampiran 6 halaman 192. Hasil perhitungan Mean ideal Mi variabel SN ialah 25. Nilai Standar Deviasi ideal SDi hasilnya 5.
Setelah Mi dan SDi diketahui, maka diklasifikasikan dalam tiga kategori yaitu rendah, sedang dan tinggi.
Tabel 16. Distribusi Frekuensi Kecenderungan Variabel SN No.
Skala Interval Frekuensi
F Kategori
1. 2.
3. 20
20 sd 30 30
- 60
84 41,67
58,33 Rendah
Sedang Tinggi
Jumlah
144 100
Sumber : Data Primer Diolah, 2016. Tabel 16 menunjukkan frekuensi kecenderungan norma subyektif
pada kategori Rendah tidak ada 0, kategori Sedang sebanyak 60 orang atau 41,67 dan kategori Tinggi 84 orang atau 58,33.
Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa norma subyektif sebagai faktor sosial dalam mempengaruhi penerimaan
Womunity tergolong tinggi. Hal tersebut ditunjukkan oleh frekuensi kecenderungan nasabah didominasi pada kategori Tinggi.
Dilihat dari mean tiap item atas jawaban responden diperoleh penilaian indikator variabel SN yang memiliki nilai skor rata-rata
tertinggi terletak pada indikator “identification”. Nilai skor rata-rata
terendah variabel SN terletak pada indikator “compliance”.