Hubungan Dimensi Kesadaran Merek dengan Indikatornya

64

4.6.2 Hubungan Dimensi Kesan Kualitas Merek dengan Indikatornya

Dimensi kesan kualitas dalam penelitian ini diukur oleh dua indikator, yaitu X5 Mixagrip sering saya minum dan X6 Mixagrip adalah merek yang paling berkualitas. Berdasarkan nilai faktor muatan yang dihasilkan dari estimasi SmartPLS seperti pada Tabel 10 di atas menunjukkan bahwa variabel indikator X6 mempunyai kontribusi yang tertinggi dalam membentuk dimensi kesan kualitas dengan nilai faktor muatan sebesar 0,886 satuan, dan untuk kontribusi terbesar selanjutnya ada pada variabel X5 dengan kesan kualitas merek memberkan kontribusi sebesar 0,734 satuan. Dilihat dari besarnya pengaruh kesan kualitas merek terhadap ekuitas merek sebesar 0,282 satuan dan besarnya uji t 2,905 memiliki kesimpulan signifikan. Hasil penelitian ini sesuai dengan pendapat Durianto et al. 2004 yang menyatakan bahwa kesan kualitas harus diikuti dengan peningkatan yang nyata dari produknya. Kualitas yang tinggi akan membuat konsumen merasa puas dan berperan dalam keputusan konsumen dalam pembelian berikutnya.

4.6.3 Hubungan Dimensi Loyalitas Merek dengan Indikatornya

Dimensi loyalitas merek diukur oleh tiga indikator yaitu X7 Selalu menyarankan membeli Mixagrip, X8 Membeli karena mutu, bukan kebiasaan, X9 Membeli karena mutu, bukan karena tersedia. Berdasarkan nilai faktor muatan yang dihasilkan dari estimasi SmartPLS yang dapat dilihat pada Tabel 10 di atas menunjukkan bahwa variabel indikator X9 mempunyai kontribusi tertinggi dalam membentuk dimensi loyalitas merek dengan faktor muatan 0,842 satuan. Kontribusi terbesar kedua ada pada variabel X8 dengan loyalitas merek memberikan kontribusi sebesar 0,841 satuan dan pada posisi terkecil ada pada variabel X7 dengan loyalitas merek memberikan kontribusi sebesar 0,742 satuan. Dilihat dari besarnya pengaruh loyalitas merek terhadap ekuitas merek sebesar 0,302 satuan, dan uji t sebesar 3,902 maka memiliki kesimpulan signifikan. 65 Dari hasil penelitian diketahui bahwa dimensi loyalitas merek paling besar dibentuk oleh indikator X9, hal ini menunjukkan bahwa konsumen cukup loyal dengan Mixagrip karena melakukan pembelian berulang karena mutu yang dimiliki produk tersebut, bukan karena produk tersebut tersedia. Chauduri 2001 menyatakan bahwa pelanggan yang loyal pada suatu merek akan mengarah pada pembelian yang berkelanjutan dan bahkan mau membayar lebih karena mereka memperoleh nilai unik yang tidak ditemukan pada merek lain.

4.7 Hubungan antara Ekuitas Merek dengan Dimensi Ekuitas Merek

Seperti yang telah diketahui sebelumnya bahwa kesadaran merek, kesan kualitas merek, dan loyalitas merek adalah dimensi yang signifikan dari ekuitas merek. Dari Tabel 11 dapat diketahui bahwa ekuitas merek dipengaruhi dimensi kesadaran merek sebesar 0,101, dimensi kesan kualitas merek sebesar 0,282, dan dimensi loyalitas merek sebesar 0,302. Setelah di uji-t parameter untuk koefisien lintas peubah laten mediasi endogen kesan kualitas merek dan loyalitas merek memiliki nilai T-hitung lebih besar dari 1,96 yang berarti nyata pada tingkat signifikan lima persen, sedangkan koefisien lintas peubah laten mediasi endogen kesadaran merek memiliki nilai T-hitung yang kurang dari T-tabel, yang berarti dimensi ekuitas merek tersebut tidak berpengaruh secara nyata terhadap pembentukan ekuitas merek Mixagrip. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 11. Ekuitas merek secara keseluruhan terkait secara positif dengan semua dimensi ekuitas merek yang artinya semakin tinggi kesadaran merek, kesan kualitas merek, dan loyalitas merek akan meningkatkan pula ekuitas merek Mixagrip sebagai obat flu yang dijual bebas sebesar nilai faktor muatannya. Sedangkan untuk kesadaran merek tidak mempengaruhi ekuitas merek Tabel 11. Faktor muatan dan nilai-t dimensi ekuitas merek Dimensi Ekuitas Merek Faktor Muatan Nilai-t Kesadaran Merek 0,101 1,485 Kesan Kualitas Merek 0,282 2,905 Loyalitas Merek 0,302 3.902