Galeri Pengetahuan Sosial 2
184 U ji U njuk Kerja
Aspek: Psikomotorik
Buatlah anggaran pendapatan dan belanja keluarga kalian untuk bulan depan. Untuk memperoleh datanya, kalian dapat bertanya
kepada bapak dan ibu. Anggaran pendapatan dan belanja dapat kalian susun seperti tabel berikut.
Kerjakan di buku tugasmu. Keluarga bapak: ....
Anggaran pendapatan dan belanja bulan: ....
Selamat mengerjakan dan semoga mampu mengatur pendapatan dan pengeluaranmu dengan baik.
No.
1. 2.
3.
Sumber Pendapatan
Jumlah Macam
Pembelanjaan Jumlah
No.
1. 2.
3.
PASAR
Analisa Kuis
Pada mulanya, pasar diartikan sebagai tempat kegiatan atau transaksi antara penjual
dengan pembeli. Namun seiring dengan perkembangan zaman yang ditopang dengan
pesatnya kemajuan ilmu dan teknologi, pasar tidak lagi diartikan hanya sebatas
aspek yang menunjukkan tempat untuk melakukan jual beli saja, melainkan
pengertian pasar telah bergeser menjadi kegiatan jual belinya. Dengan kata lain,
pasar bisa terbentuk di mana saja dan kapan saja asalkan ada penjual, pembeli, dan
barang dagangannya. Misalnya pasar melalui jaringan internet, pasarbursa saham, pasar
tenaga kerja, dan lain-lain. Hal ini tentunya menimbulkan pertanyaan,
mengapa kegiatan-kegiatan tersebut bisa dikatakan sebagai pasar? Apa hubungannya
kemajuan ilmu dan teknologi dengan proses dan pergesaran pengertian pasar? Coba
analisalah hal tersebut agar kalian makin tertarik mempelajari materi berikut secara
keseluruhan.
Salah satu bukti konkr et berlang- sungnya tindakan ekonomi dalam
kehidupan masyarakat sehari-hari adalah munculnya pasar sebagai
tempat transaksi per dagangan. Berbagai kegiatan ekonomi pun
bisa berlangsung di pasar, mulai dari produksi sampai konsumsi. Bukan
hanya itu saja, bahkan berbagai ekses mulai dari sosial, politik, sampai
budaya bisa bermula dari pasar .
Sumber: Negara dan Bangsa, 2002
Galeri Pengetahuan Sosial 2
186
Mengkaji
Meliputi
Bentuk-bentuk Pasar
Pengertian Pasar
Syarat-syarat pasar
Fungsi pasar
Peta Konsep
Pasar
Menurut organisasi
pasar
Menurut waktu
penyelenggaraannya Menurut jenis
barang yang diperjualbelikan
Menurut luas wilayah
kegiatannya Menurut
sifat dan penyerahan barang
Pasar
187 A. PENGERTIAN DAN FUNGSI P ASAR
Dalam kehidupan sehari-hari, pasar diartikan sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual. Pengertian pasar tersebut adalah
pengertian pasar secara konkret. Dalam ilmu ekonomi, pengertian pasar tidak dikaitkan dengan
masalah tempat, akan tetapi pengertian pasar lebih dititikberatkan pada kegiatan. Jika ada kegiatan jual beli disebut pasar, dan jika
tidak ada kegiatan jual beli disebut bukan pasar. Pasar dapat terbentuk di mana saja dan kapan saja, di dalam bis, di terminal, di
halte, dan lain-lain. Bahkan transaksi jual beli juga bisa terjadi lewat surat, TV, radio, internet, dan lain-lain. Pengertian pasar menurut
ilmu ekonomi tersebut disebut pasar abstrak.
Pasar sebagai tempat transaksi jual beli antara pedagang dan pembeli dapat terbentuk dengan adanya syarat-syarat sebagai
berikut. 1. adanya penjual,
2. adanya pembeli, 3. tersedianya barang yang diperjualbelikan,
4. terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli.
Pasar sebagai tempat transaksi jual beli antara penjual pedagang dan pembeli konsumen memiliki peran dan fungsi
penting dalam kegiatan ekonomi masyarakat. Adapun fungsi pasar dalam kegiatan ada tiga macam, yaitu:
1. Fungsi Distribusi
Dalam kegiatan distribusi, pasar berfungsi mendekatkan jarak antara konsumen dengan produsen dalam melaksanakan transaksi.
Pasar memiliki fungsi distribusi menyalurkan barang-barang hasil produksi kepada konsumen.
Salah satu kegiatan ekonomi yang pokok adalah kegiatan distribusi atau kegiatan penyampaian barang dan jasa hasil produksi
kepada konsumen. Untuk melakukan kegiatan distribusi tersebut, dibutuhkan sarana dan prasarana di antaranya adalah pasar.
Dalam fungsi distribusi, pasar berperan memperlancar penya- luran barang dan jasa dari produsen kepada konsumen. Melalui
transaksi jual beli, produsen dapat memasarkan barang hasil produksinya baik secara langsung maupun tidak langsung kepada
konsumen atau kepada pedagang perantara lainnya. Melalui transaksi jual beli itu pula, konsumen dapat memperoleh barang
dan jasa yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan nya secara mudah dan cepat. Jika pasar dapat berfungsi dengan baik, maka
kegiatan distribusi dapat berjalan dengan lancar, tetapi jika pasar tidak dapat berfungsi dengan baik, maka kegiatan distribusi juga
akan berjalan kurang lancar.
Sumber: Ensiklopedi Umum
untuk Pelajar, 2005
Gambar 11.1
Adanya aktivitas jual beli merupakan
syarat terbentuknya pasar.
Galeri Pengetahuan Sosial 2
188
Sebelum terjadi transaksi jual beli terlebih dahulu dilakukan tawar menawar, sehingga diperoleh kesepakatan harga antara
penjual dan pembeli. Dalam proses tawar menawar itulah keinginan kedua belah pihak antara pembeli dan penjual digabungkan untuk
menentukan kesepakatan harga, atau disebut harga pasar.
3. Fungsi Promosi
Pasar merupakan sarana paling tepat untuk ajang promosi, karena di pasar banyak dikunjungi para pembeli. Pelaksanaan
promosi dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya memasang spanduk, membagikan
leaflet atau brosur penawaran, membagikan sampel atau contoh produk kepada calon pembeli, dan sebagainya.
B. BENTUK-BENTUK PASAR
Pasar merupakan sarana kegiatan ekonomi yang paling penting. Bentuk-bentuk pasar dapat diklasifikasikan sebagai berikut.
1. Bentuk Pasar menurut SifatWujud Barang dan Cara Penyerahannya
Berdasarkan sifat barang dan cara penyerahannya, pasar dibedakan menjadi:
a. Pasar k onkret Pasar konkret, yaitu pasar di mana barang yang diperjualbe-
likan benar-benar ada dan penjual dan pembeli bertemu langsung. Ciri-ciri pasar konkret:
1 transaksi dilakukan secara tunai, 2 barang dapat dibawadiambil saat itu juga,
3 barang yang diperjualbelikan benar-benar adanyata, 4 penjual dan pembeli bertemu langsung.
b. Pasar abstrak Pasar abstrak, yaitu pasar di mana barang yang diperjualbeli-
kan tidak tersedia secara langsung dan antara penjual dan pembelinya tidak bertemu secara langsung.
Ciri-ciri pasar abstrak: 1 penjual dan pembeli berada di tempat yang berbeda dan ber-
jauhan jaraknya, 2 transaksi dilandasi oleh rasa saling percaya,
3 barang yang diperjualbelikan tidak tersedia, hanya contoh saja, 4 transaksi dilakukan dalam partai besar.
Aktivitas M andiri
Untuk menambah pe- mahaman dan pengeta-
huan kalian, coba amati seberapa efektifkah
promosi produk dengan memasang
spanduk di pasar.
Cinderamata Sosial
Buatlah kliping yang memuat contoh sistem
belanja on line. Kemu- kakan pendapat kalian
dan presentasikan hasilnya dalam diskusi
kelas.
Pasar
189
Contoh pasar abstrak yang lagi trend terutama bagi masya- rakat kalangan atas sekarang ini adalah belanja barang secara
on line lewat internet.
2. Bentuk Pasar menurut Luas Wilayah Kegiatannya
Berdasarkan luas wilayah kegiatannya, pasar dapat dibedakan menjadi:
a. Pasar regional Pasar regional adalah pasar yang daerah pemasarannya
meliputi beberapa negara pada wilayah tertentu. Pasar ini biasanya di bawah naungan wadah kerja sama regional,
misalnya di kawasan Asia Tenggara dibentuk AFTA.
b. Pasar internasional Pasar internasional adala pasar yang daerah pemasaran-
nya mencakup seluruh kawasan dunia. Pasar ini juga disebut pasar dunia, karena menjual produk-produk yang dibutuhkan
oleh semua masyarakat dunia, misalnya pasar kopi di Brasil, pasar wol di Sidney, Australia.
c. Pasar lokal Pasar lokal adalah pasar yang daerah pemasarannya
hanya meliputi daerah tertentu, dan pada umumnya menawar- kan barang yang dibutuhkan masyarakat di sekitarnya.
Misalnya Pasar Klewer di Solo yang menyediakan berbagai jenis kain batik, karena masyarakat di Solo dan sekitarnya
banyak yang mengenakan batik.
d. Pasar nasional Pasar nasional adalah pasar yang daerah pemasarannya
meliputi wilayah satu negara. Pasar ini menjual barang-barang yang dibutuhkan oleh masyarakat negara tersebut.
3. Bentuk Pasar menurut Organisasi Pasar atau Hubungan antara Pembeli dan Penjual
Berdasarkan organisasi pasar, pasar dapat dibedakan menjadi: a. Pasar persaingan sempurna perfect competition market
Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli, sehingga harga tidak bisa ditentukan
oleh masing-masing penjualpembeli. 1 penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar tanpa hambatan,
2 pengetahuan penjual dan pembeli tentang pasar sempurna, 3 penjual dan pembeli banyak,
4 barang yang diperjualbelikan bersifat homogen.
Sumber: ENI, 1997
Gambar 11.2
Pasar buah memiliki barang dagangan
yang sama.