RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN R P P
Madrasah : MTs Islamiyah Ciputat
Mata Pelajaran : Fiqh
Kelas : VII 1 7.1
Standar Kompetensi :
Melaksanakan tata cara shalat jama’, qashar dan jama’ qashar serta dalam keadaan darurat
Kompetensi Dasar : 6.3 Menjelaskan ketentuan shalat dalam keadaan
darurat ketika sedang sakit dan di kendaraan 6.4
Mempraktekkan ketentuan shalat dalam keadaan darurat ketika sedang sakit dan di kendaraan
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit 2x pertemuan
A. Indikator
1. Mendefinisikan shalat dalam keadaan darurat 2. Menguraikan tata cara shalat dalam keadaan sakit
3. Menunjukkan cara shalat dalam keadaan sakit, dengan duduk, berbaring, miring dan telentang
4. Menguraikan tata cara shalat di kendaraan 5. Memperagakan shalat dalam keadaan darurat ketika sedang sakit dan di kendaraan
B. Tujuan Pembelajaran
Maka dari indicator di atas siswa mampu : 1. Mendefinisikan shalat dalam keadaan darurat
2. Menguraikan tata cara shalat dalam keadaan sakit 3. Menunjukkan cara shalat dalam keadaan sakit, dengan duduk, berbaring, miring dan
telentang 4. Menguraikan tata cara shalat di kendaraan
5. Memperagakan shalat dalam keadaan darurat etika sedang sakit dan di kendaraan
C. Materi Pembelajaran
Pengertian ketentuan shalat dalam keadaan darurat ketika sakit dan di kendaraan Terlampir
D. Karakteristik
Religius, percaya diri, Jujur, tanggung jawab, komunikatif, berani, kerjasama E.
Media
Power point dan LKS Lembar Kerja Siswa
F. Metode Pembelajaran
Pre test dan pos test, Ceramah bervariasi, Tanya Jawab, penugasan,kerja kelompok
dan Demonstrasi
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan pendahuluan
a. Guru masuk kelas serta mengucapkan slaam b.
Guru memulai pembelajaran membaca do’a c. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai
d. Mengajukan pree test menanyakan kepada siswa tentang ketentuan shalat dalam keadaan darurat, misalnya “ anak-anak ada yang tahu apa yang
dimaksud dengan shalat dalam keadaan darurat? e. Mengaitkan pengalaman siswa apersepsi, misal
nya “ baik anak-anak apakah sakit termasuk dalam keadaan darurat?
2. Kegiatan inti
a. Pertemuan keempat Pada pertemuan keempat guru memberikan pree test guna mengetahui
kemampuan awal siswa. Kemudian guru menjelaskan materi yang terkait dengan indicator yaitu tentang shalat dalam keadaan darurat ketika sakit dan di
kendaraan. aktivitas tersebut diselingi dengan Tanya jawab dan diskusi. b. Pertemuan kelima
Guru membagikan kelompok, kemudian setiap kelompok yang telah dikelompokkan ditugaskan untuk menunjuk perwakilan dari setiap kelompok
maju ke depan untuk mempraktekkan shalat yang ditunjukkan oleh guru dan sudah dipelajari sebelumnya.
Tujuan penerapan metode demonstrasi adalah untuk melatih kerjasama serta ssiwa lebih kuat dalam pemahamannya terhadap suatu materi.
3. Kegiatan akhir
Guru mengakhiri pembelajaran dengan post test
H. Sumber Belajar