Aspek Operasional Industri Batik
3.4 Aspek Keuangan
Aspek keuangan merupakan bagian yang sering dikeluhkan bagi industri Batik Cirebon, walaupun sebenarnya pemerintah pusat dan daerah telah membuat peraturan dan kebijakan untuk membantu permasalahan tersebut: Tingkat keuntungan terus meningkat seiring kembali bergairahnya industri batik di dalam negeri. Perhatian khusus di bidang pemodalan bagi Komoditi Inti Industri Daerah. Masih lemah dalam mengelola kepemilikan modal, sehingga sulit untuk meningkatkan kapasitas usahanya serta sistem pencatatan keuangan yang belum baik.3.5 Aspek Sumber Daya Manusia
Aspek SDM menjadi faktor yang menjadi kekuatan sekaligus kelemahan dalam pengembangan dan peningkatan daya saing bagi industri Batik Cirebon, seperti berikut ini: Keahlian yang bersifat khusus dan pengetahuan yang mereka miliki adalah kekuatan mereka dalam memenuhi harapan pasar. Sumber daya manusia saat ini umumnya sudah berusia lanjut dan regenerasi pengrajin sangat lambat. Tingkat pendidikan rata-rata pengusaha adalah SMA sederajat, serta hanya sebagian kecil yang memiliki diploma dan pendidikan tinggi yang tidak terdapat kesesuaian dengan bidang yang ditekuninya. Ketidakmampuan mengaplikasikan perkembangan teknologi untuk membantu pengembangan dan peningkatan daya saing.3.6 Analisis SWOT Industri Batik
Berdasarkan kepada hasil pembauran data sekunder dan primer dari hasil wawancara dan diskusi dengan pihak terkait maka dapat disusun matrik seperti Matrik 2. FAKTOR EKSTERNAL PELUANG ANCAMAN OPPORTUNITY TREATH 1. Kebijakan pemerintah terkait batik. 2. Pengakuan Unesco. 3. Peningkatan minat konsumen dalam negeri. 4. Kepercayaan pasar luar negeri. 1. Perkembangan teknologi 2. Harga produk luar negeri yang lebih murah. 3. Tidak adanya payung hukum terhadap pemberian label. FAKTOR INTERNAL KEKUATAN STRENGTH Strategi SO Comparative Advantage . Memungkinkan industri bisa berkembang lebih cepat Strategi ST Mobilization Menggunakan kekuatan yang dimiliki dengan cara menghindari ancaman Matrik 2 Analisis SWOT Pengembangan dan Daya Tarik Batik 1. Memiliki corak yang khas. 2. Kemampuan membuat gradasi warna. 3. Kemampuan memberikan warna alam yang bervariasi. 4. Showroom terpusat di suatu tempat. 5. Standarisasi produk. Meningkatkan dan menjaga kualitas produk serta meningkatkan kemampuan memahami keinginan pasar S 1,2,3,4, 5 ; P 1,2,34 Meningkatkan dan menjaga kualitas produk agar mampu bersaing dengan produk dari negeri lain S 1,2,3,4, 5 ; T 1,2, 3Parts
» TAP.COM - PROSIDING_JAMBI. (19268 KB ) - ISEI
» Hasan Basri Agus Gubernur Jambi
» Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 TAP.COM - PROSIDING_JAMBI. (19268 KB ) - ISEI
» Strategi Ke Depan TAP.COM - PROSIDING_JAMBI. (19268 KB ) - ISEI
» Beban Pertanian Dunia TAP.COM - PROSIDING_JAMBI. (19268 KB ) - ISEI
» Beban Pertanian di Indonesia
» Fakta Pertanian di Indonesia
» Empat Sukses Target Pembangunan Pertanian
» Global Crop Production Forecast
» Perkembangan Kerjasama Ekonomi Internasional
» Pembentukan ASEAN Economic Community AEC 2015
» Kondisi Daya Saing Ekonomi Daerah
» Menjaga stabilitas ekonomi makro
» Meningkatkan peran kelembagaan ekonomi dalam perekonomian nasional.
» Mengurangi defisit neraca perdagangan dengan negara ASEAN.
» Peningkatan pemahaman masyarakat daerah terhadap AEC 2015
» Perbaikaniklim investasi dan iklim usaha daerah
» Peningkatan infrastruktur daerah Upaya Ke Depan
» Peningkatan daya saing produk ekspor unggulan daerah.
» Peningkatan kualitas SDM daerah
» Penciptaan iklim ketenagakerjaan daerah yang lebih kondusi
» Permasalahan Hukum, Non-hukum dan Sumber-sumbernya
» Kawasan Perdagangan Bebas ASEANAFTA dan WTO
» Otonomi Daerah dan Hambatan Perdagangan
» Permasalahan Hukum akibat Kesepakatan-kesepakatan bilateralinter-regional.
» Dampak Liberalisasi dan Free Trade Agreement terhadap Impor Indonesia
» Dampak Bagi Sektor Industri Deindustrialisasi dan Dampak Berlanjut bagi
» Analisis Data .1 Penilaian Lingkungan
» Penemuan-penemuan Kendala Utama Melakukan Ekspor
» Studi Empiris 1. Integrasi Ekonomi Kawasan Eropa
» Krisis Lembaga Keuangan yang Memicu Sovereign Debt Crisis Begitupun sebaliknya
» Perkembangan Terkini dan Proyeksi Ekonomi Eropa
» Respon Kebijakan Moneter Negara-Negara ASEAN Menghadapi Krisis 2008-2009
» Integrasi Ekonomi dan Keuangan di Kawasan ASEAN harus Dilakukan Secara Gradual
» Indonesia Perlu Semakin Meningkatkan Surveillance dan Daya Saing di Sektor Keuangan dan Perbankan
» Potensi Industri Rotan Kesimpulan
» Potensi Industri Batik Kesimpulan
» Aspek Kebijakan dan Peraturan Industri Rotan.
» Aspek Operasional Industri Rotan.
» Aspek Pemasaran Industri Rotan
» Aspek Keuangan Industri Rotan
» Aspek Sumber Daya Manusia Industri Rotan
» Analisis SWOT Industri Rotan.
» Aspek Kebijakan dan Peraturan Terkait Industri Batik
» Aspek Operasional Industri Batik
» Aspek Pemasaran Industri Batik
» Analisis SWOT Industri Batik
» Skor Definisi Operasional Variabel
» Populasi dan Sampel Kesimpulan
» Uji Goodness-Fit Model Kesimpulan
» Uji Kausalitas Gambar 1.1. Diagram Jalur Hasil Output PLS
» Perkembangan Perekonomian dan Pariwisata DIY
» Prospek dan Potensi Pariwisata DIY .1 Dinamika Pariwisata di DIY
» Pemetaan Potensi Sumberdaya Kebudayaan DIY
» Peringkat Sumberdaya Kebudayaan dan Kalender Acara Events DIY
» Persaingan Acara Budaya DIY Dengan Daerah Lain
» Analisis Data Analisis Input-Output
» Input-Output Provinsi Jambi Tahun 2010 Struktur Permintaan dan Penawaran
» Perbandingan Analisis Input-Output Tahun 2000 dan Tahun 2010
» Latar Belakang Masalah Kesimpulan
» Tujuan dan Manfaat Penelitian
» Sumber Daya dan Keunggulan Kompetitif
» Peran Ketidakpastian Lingkungan dan Persaingan Dalam Pengelolaan Sumber Daya
» Strategi Bisnis dan Sumberdaya
» Desain Penelitian dan Kerangka Kerja
» Sampel dan Metode Pengumpulan data
» Elemen-Elemen Kajian dan Garis Besar Instrument Penelitian
» Teknik Analisis Data Perencanaan Prosedur analisis
» Profil Perusahaan Partisipan Kesimpulan
» Kualitas dan Ketersediaan Sumber Daya Material Material Resources.
» Praktek-praktek Manajemen Management Practices
» KetidakpastianKepastian Lingkungan Bisnis Kesimpulan
» Keterbatasan dan Saran Kesimpulan
» Kinerja Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi Daerah
» Hasil Empiris Pengujian Hipotesis Export-led Growth dan Growth-Driven Export
» Normalized Revealed Comparative Advantage NRCA dalam Lingkup Regional ASEAN
» Tingkat Persaingan Competitiveness Kesimpulan
» Komposisi Ekspor Indonesia Kesimpulan
» Jenis Kawasan, Definisi, dan Dasar Hukum
» Perkembangan Kawasan Industri 1 Tahap I Rekapitulasi Jumlah dan Luas Kawasan Industri di Indonesia
» Persebaran Kawasan Industri HKI di Indonesia
» Pengembangan Kawasan Industri di Koridor Ekonomi Sumatera 1. Aceh
» Prinsip-Prinsip Pengembangan KEK Kesimpulan
Show more