berkelanjutan di daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP?.
3. Seberapa jauh faktor intensitas komunikasi mempengaruhi perilaku petani dalam melakukan konservasi tanah dan air seacara berkelanjutan di daerah
penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP?.
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dimaksudkan untuk meneliti pengaruh antara variabel- variabel karakteristik petani, faktor lingkungan, intensitas komunikasi dan
perilaku petani pada aspek pengetahuan, sikap dan tindakan daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangranggo TNGP dalam melakukan
konservasi tanah dan air secara berkelanjutan. Sejalan dengan rumusan masalah di atas maka secara khusus penelitian ini bertujuan sebagai berikut:
1. Menganalisis pengaruh faktor karakteristik petani dan faktor lingkungan terhadap intensitas komunikasi petani dalam melakukan konservasi tanah
dan air secara berkelanjutan di daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP.
2. Menganalisis pengaruh faktor karakteristik petani dan faktor lingkungan terhadap perilaku petani dalam melakukan konservasi tanah dan air secara
berkelanjutan di daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP.
3. Menganalisis pengaruh faktor intensitas komunikasi terhadap perilaku petani dalam melakukan konservasi tanah dan air secara berkelanjutan di
daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP.
1.4. Kegunaan Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan menambah perbendaharaan wawasan dan pemahaman tentang komunikasi pembangunan pertanian dan pedesaan khususnya
yang menyangkut tentang penerapan teknologi konservasi tanah, lahan dan air, bagi praktisi di bidang pertanian, konservasi lahan dan air, pengembang,
pengambil kebijakan, mahasiswa yang menempuh studi yang relevan, serta bagi masyarakat pada umumnya. Disamping itu, dapat dijadikan sebagai bahan
informasi dan kajian bagi segenap pihak yang tertarik dengan masalah komunikasi dan pembangunan pertanian terutama pembangunan di bidang pelestarian alam
dan terkhusus bagi pengelolaan kawasan taman nasional. Adapun penelitian diharapkan dapat memberikan kegunaan:
1. Memperkaya khasanah keilmuan tentang pemahaman karakteristik
petani, faktor lingkungan, dan intenstitas komunikasi pengaruhnya terhadap perilaku petani daerah penyangga kawasan taman nasional
dalam melakukan konservasi tanah dan air secara berkelanjutan. 2.
Secara akademis diharapkan dapat menghasilkan kerangka dasar yang mungkin untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi suatu teori, guna
menambah referensi tentang komunikasi pembangunan pertanian dan pedesaan dalam pengelolaan sumberdaya alam secara lestari dan
berkelanjutan 3.
Sebagai tambahan informasi kepada para pengambil kebijakan dalam merumuskan dan mendesain model kebijakan komunikasi pembangunan
pertanian yang efektif khususnya bagi petani yang berada di daerah penyangga kawasan taman nasional dalam melakukan konservasi tanah
dan air secara berkelanjutan di daerah penyangga kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP.
4. Sebagai tambahan informasi bagi penelitian selanjutnya tentang pengaruh
perilaku komunikasi petani terhadap perilaku petani daerah penyangga kawasan konservasi taman nasional dalam melakukan konservasi tanah
dan air secara berkelanjutan di daerah penyangga kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango TNGP.
BAB II TINJUAN PUSTAKA