Kerangka Pemikiran Operasional Formulasi Strategi Pengembangan Usaha Ayam Arab Petelur di Trias Farm Kabupaten Bogor, Jawa Barat

32 menggunakan input dari analisis pada tahap input input stage dan pada tahap pencocokan yang memberikan informasi untuk analisis selanjutnya melalui QSPM di tahap pengambilan keputusan. QSPM adalah alat yang direkomendasikan bagi para ahli strategi untuk melakukan evaluasi pilihan strategi alternatif secara objektif, berdasarkan key success factors internal dan eksternal yang telah diidentifikasikan sebelumnya. Tujuan QSPM adalah untuk menetapkan kemenarikan relatif dari strategi-strategi yang bervariasi yang telah dipilih, untuk menentukan strategi mana yang dianggap paling baik untuk diimplementasikan.

3.2 Kerangka Pemikiran Operasional

Tahapan kerangka pemikiran operasional dalam penelitian ini diawali dengan melakukan identifikasi mengenai kondisi keseluruhan perusahaan, sejarah, perkembangan dan keadaaan peternakan Trias Farm. Identifikasi ini dimulai dengan mempelajari visi dan misi perusahaan. Identifikasi visi dilakukan untuk memprediksi kondisi perusahaan yang diharapkan di masa depan, mengetahui kesenjangan kondisi sekarang dengan kondisi yang diharapkan di masa depan. Setelah itu, dilakukan identifikasi masalah yang terjadi dalam perusahaan. Peternakan Trias Farm memiliki masalah mengenai tingginya tingkat persaingan diantara perusahaan sejenis, tingginya biaya produksi, dan belum mampu memenuhi permintaan konsumen. Langkah selanjutnya adalah melakukan wawancara dengan pihak internal dan eksternal perusahaan untuk mengidentifikasikan lingkungan internal dan eksternal yang dihadapi. Kemudian melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan untuk memperoleh faktor- faktor kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan, kemudian melakukan wawancara kembali kepada pihak internal dan eksternal perusahaan untuk penentuan pembobotan dan peringkat. Langkah selanjutnya, yang dilakukan adalah wawancara dengan pihak internal perusahaan untuk menentukan alternatif strategi yang tepat untuk ditetapkan oleh perusahaan. Kemudian setelah mendapatkan alternatif beberapa startegi melakukan wawancara kembali dengan pihak internal perusahaan dalam 33 hal ini dengan menajer dan bagian produksi untuk menetukan alternatif prioritas strategi yang tepat bagi perusahaan. Berdasarkan hal tersebut maka alur pemikiran operasional dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3. Bagan Kerangka Pemikiran Operasional Peternakan Trias Farm, Bogor, Jawa Barat Trias Farm Permasalahan yang dihadapi : 1. Persaingan antar perusahaan sejenis 2. Peningkatan biaya produksi 3. Belum mampu memenuhi permintaan konsumen Analisis lingkungan perusahaan Analisis Faktor Internal : 1. Sumberdaya manusia 2. Produksi dan operasi 3. Keuangan 4. Pemasaran 5. Manajemen Analisis Faktor Eksternal : Politik, Hukum, dan Pemerintahan, Ekonomi, Sosial, Budaya, Demografi, dan Lingkungan, dan Teknologi Analisis Lingkungan Industri : masuknya pendatang baru, persaingan dalam industri, ancaman produk subsitusi, kekuatan tawar- menawar pemasok, dan kekuatan tawar - menawar pelanggan Matriks IFE Matriks EFE Alternatif Strategi yang Tepat Matriks IE dan SWOT Alternatif Strategi Alternatif dan Prioritas Strategi Matriks QSP IV METODE PENELITIAN

4.1 Lokasi dan Waktu Penelitian