Jerman. Perlakuan yang dimaksud tersebut adalah penggunaan strategi SQP2RS. Pre-test
dan post-test tersebut diberikan pada kedua kelompok, baik kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol.
E. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas X SMA Negeri 7 Yogyakarta, jalan MT. Haryono 47 Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.
2. Waktu Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret - Mei 2014. Uji coba instrumen dilaksanakan pada tanggal 4 Maret 2014.
Tabel 3: Jadwal Pelaksanaan Penelitian Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
No Materi
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol Waktu
1 Pre-test
14 Maret 2014 10 Maret 2014
2x45 menit 2
Kennenlernen und Schule
04 April 2014 07 April 2014
2x45 menit
3 Schule
11 April 2014 14 April 2014
2x45 menit 4
Schule 18 April 2014
21 April 2014 2x45 menit
5 Schule
25 April 2014 28 April 2014
2x45 menit 6
Schule 02 Mei 2014
05 Mei 2014 2x45 menit
7 Schule
09 Mei 2014 12 Mei 2014
2x45 menit 8
Pos-test 16 Mei 2014
19 Mei 2014 2x45 menit
F. Instrumen Penelitian
Instrumen adalah alat yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya. Menurut Sugiyono 2010: 102, instrumen penelitian adalah
suatu alat ukur yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Jadi dapat dikatakan bahwa instrumen penelitian merupakan alat ukur
dalam penelitian. Bentuk instrumen penelitian ini adalah tes keterampilan membaca yang disusun berdasarkan kurikulum bahasa Jerman dengan buku
panduan Kontakte Deutsch 1. Bentuk instrumen dalam penelitian ini adalah tes kemampuan membaca teks dalam bahasa Jerman. Instrumen penelitian ini berupa
tes objektif dalam bentuk pilihan ganda multiple choice dan tes benar salah richtig oder falsch yang akan menguji peserta didik dalam keterampilan
membaca bahasa Jerman. Pada tes pilihan ganda akan diberikan 4 alternatif jawaban, sedangkan pada tes benar salah akan diberikan dua alternatif jawaban
yaitu R richtig untuk jawaban benar sedangkan F falsch untuk jawaban salah. Sesuai dengan bentuk tes objektif, maka kriteria penilaian dalam instrumen ini
adalah memberikan nilai 1 untuk jawaban yang benar dan nilai 0 untuk jawaban yang salah. Kemudian seluruh angka yang didapatkan dari jawaban tersebut
diakumulasikan dan dihitung untuk menentukan nilainya.
Tabel 4: Kisi-kisi Instrumen Tes Keterampilan Membaca Bahasa Jerman Standar
Kompetensi Kompetensi
Dasar Materi
Pokok Indikator
Keberhasilan Nomor
Soal Jumlah
Memahami wacana tulis
berbentuk paparan atau
dialog sederhana
tentang 1.Mengidentifi
kasikan bentuk dan
tema wacana sederhana
secara tepat. Kennen
lernen und
Schule 1. Menentukan
bentuk dan
tema dari
wacana tulis. 1, 20, 28,
36, 4
2. Menentukan informasi
umum dari
2, 3, 9, 14,
15, 21,
24, 13