Pengetahuan Mengenai Kebersihan Diri pada Pedagang

80

6.3 Pengetahuan Higiene Sanitasi Pedagang Makanan Jajanan di Sekolah

Dasar Kelurahan Cipinang Besar Utara Tahun 2014 Pengetahuan mengenai higiene sanitasi makanan jajanan sangat penting dimiliki pedagang. Pengetahuan knowledge merupakan hasil dari tahu dan pengalaman seseorang dalam melakukan penginderaan terhadap suatu rangsangan tertentu. Berdasarkan wawancara, diketahui bahwa sebagian besar responden 68,6 memiliki tingkat pengetahuan higiene sanitasi yang baik. Berikut ini analisis mengenai pengetahuan pedagang makanan jajanan berdasarkan empat aspek higiene sanitasi makanan di sekolah dasar Kelurahan Cipinang Besar Utara.

6.3.1 Pengetahuan Mengenai Kebersihan Diri pada Pedagang

Makanan Jajanan di Sekolah Dasar Kelurahan Cipinang Besar Utara Tahun 2014 Hasil penelitian diperoleh bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan pedagang makanan jajanan mengenai kebersihan diri sudah baik 60. Dari penelitian tersebut, semua poin mengenai pengetahuan kebersihan diri seperti manfaat dan pentingnya kebersihan diri, akibat kebersihan makanan yang buruk terhadap tubuh serta bagaimana cara menjaga kebersihan diri sudah dikatakan baik. Meskipun secara umum pengetahuan pedagang makanan jajanan mengenai kebersihan diri sudah baik, masih ditemukan beberapa pedagang makanan jajanan pengetahuan yang buruk mengenai akibat kebiasaan hidup yang tidak 81 bersih 45,7 karena tidak mengetahui bahwa hal tersebut menimbulkan berbagai penyakit yang dapat meningkatkan angka kesakitan di masyarakat. Sebagian responden 34,3 juga tidak mengetahui bagaimana contoh sikap terhadap kebersihan yang buruk karena mereka tidak mengetahui dengan pasti bahwa pencemaran makanan dapat terjadi jika langsung memegang makanan setelah memegang uang. Memegang makanan secara langsung setelah memegang uang ternyata umum dilakukan oleh responden. Pengetahuan mengenai kebersihan diri yang secara umum sudah baik meskipun ada sebagian poin yang termasuk buruk tidak terlepas dari karakteristik responden. Responden yang sebagian besar menempuh pendidikan tertinggi SMA sederajat diperkirakan memiliki pengaruh terhadap tingkat pengetahuan yang diperoleh. Kurangnya pengetahuan mengenai akibat kebiasaan hidup tidak bersih serta pencemaran makanan yang terjadi karena memegang makanan secara langsung setelah memegang uang dikarenakan kebiasaan sehari-hari dari lingkungannya sehingga dianggap lumrah. Sejalan pada penelitian sebelumnya oleh Budiyono dkk 2008, berdasarkan distribusi frekuensi jawaban responden menunjukkan bahwa banyaknya pedagang makanan jajanan yang memiliki tingkat pengetahuan baik di atas 50, namun tingkat pengetahuan pada poin apakah penyebaran penyakit melalui makanan dari pedagang yang sakit diare masih rendah 44,4. Meskipun berbeda karakteristik responden dari segi tingkat pendidikan mayoritas lulusan SMP sederajat, adanya sebagian kecil 82 responden yang memiliki pengetahuan buruk menunjukkan bahwa tingkat pendidikan tidak selamanya sebanding dengan pengetahuan. Marsaulina 2004 menyatakan dalam penelitiannya bahwa kelompok responden dengan tingkat pengetahuan rendah memiliki tren meningkat jika tingkat pendidikannya rendah tetapi pada kelompok responden dengan tingkat pengetahuan baik dan tingkat pengetahuan sedang malah menunjukkan penurunan jumlah pada tingkat pendidikan SMP ke SMA. Hal ini semakin memperkuat faktor pendidikan tidak selalu berbanding dengan tingkat pengetahuan. Hasil tingkat pengetahuan yang berbeda ditunjukan oleh penelitian Wahyuni 2005. Hasil penelitian dari 43 responden yang sebagian besar adalah SMA sederajat 41,86, menunjukkan sebagian besar 60,47 pengetahuan kebersihan diri pada penjajanya kurang skor 4 dari 10. Meskipun ada kesamaan dalam tingkat pendidikan responden antara penelitian Wahyuni 2005 dengan penelitian ini dalam hal tingkat pendidikan responden, hasil pengukuran tingkat pengetahuan mengenai kebersihan diri menunjukan hasil yang berbeda. Tingkat pengetahuan kebersihan diri yang tidak sebanding dengan tingkat pendidikan diduga karena responden tidak mau tahu tentang bagaimana penjaja makanan yang memenuhi syarat kesehatan. Persepsi seperti ini muncul juga karena kurangnya sumber informasi lain seperti penyuluhan atau media masa yang didapat sehingga menghasilkan pengetahuan yang kurang. Pelatihan dan pendampingan perlu 83 dilakukan agar pengetahuan dan kesadaran mengenai kebersihan diri dapat ditingkatkan.

6.3.2 Pengetahuan Mengenai Peralatan pada Pedagang Makanan

Dokumen yang terkait

Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

6 109 161

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

2 10 108

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU HIGIENE SANITASI PENGOLAH MAKANAN Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Higiene Sanitasi Pengolah Makanan Di Rumah Sakit Orthopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta.

0 4 13

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 16

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

1 2 2

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 7

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 25

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

1 2 2

Abstract Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

0 0 2

Reference Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

1 1 3