Sikap Terhadap Penyajian pada Pedagang Makanan Jajanan

92 Sejalan dengan penelitian Muthmainnah 2012 pada sebaran pernyataan responden mengenai sikap terhadap peralatan. Dari 6 pernyataan mengenai sikap terhadap peralatan saat sebelum pelatihan dan pendampingan, 5 pernyataan yang berupa menjaga kebersihan peralatan dapat dijawab dengan baik oleh responden. Pernyataan penggunaan kertas bekas untuk alas makanan pada awalnya disetujui oleh hampir seluruh responden 92,9. Setelah dilakukan pelatihan dan pendampingan, hanya 14 responden yang masih menyetujui penggunaan kertas bekas. Hal ini dikarenakan pelatihan dan pendampingan yang dilakukan dapat mempengaruhi sikap responden sehingga terjadi perubahan sikap. Hampir serupa dengan pernyataan Wahyuni 2005 dalam penelitiannya menyatakan sebagian besar respondennya 65,12 bersikap sedang terhadap higiene sanitasi peralatan skor 1,6-3 dari 4. Sikap tersebut terlihat dari seluruh responden yang menyatakan setuju jika peralatan yang digunakan harus dicuci terlebih dahulu karena mereka menganggap hal itu penting untuk menjaga kebersihan makanan.

6.4.3 Sikap Terhadap Penyajian pada Pedagang Makanan Jajanan

di Sekolah Dasar Kelurahan Cipinang Besar Utara Tahun 2014 Penelitian pada variabel sikap terhadap penyajian menunjukan banyaknya responden yang memiliku sikap yang baik terhadap penyajian sebesar 80. Hal ini terlihat dari sebaran pernyataan sikap terhadap penyajian sebanyak empat soal menunjukkan semua soal dapat dijawab dengan baik oleh 93 responden. Semua responden menanggapi secara positif jika pengolah bahan makanan harus memilih bahan makanan yang baik dan bersih. Makanan yang baik dan bersih menurut responden diharapkan tidak menyebabkan penyakit setelah dikonsumsi. Pemisahan bahan makanan mentah dan matang dengan menutup makanan dengan penutup yang bersih juga ditanggapi secara positif oleh masing-masing sebesar 94,3 responden. Pemisahan bahan makanan dilakukan karena mereka anggapan bahwa bahan makanan yang mereka gunakan juga tidak memungkinkan untuk disimpan dalam satu wadah. Menutup makanan juga diyakini responden dapat melindungi makanan dari pencemaran. Sebanyak 85,7 responden juga menanggapi secara negatif jika sayuran hijau dipanaskan secara berulang-ulang. Meskipun sebagian besar jenis makanan yang dijajakan langsung habis, responden mengetahui pemanasan sayuran berulang kali tidak baik, hal ini dimungkinkan responden mengetahui hal tersebut dari lingkungan keluarganya. Hampir serupa dengan penelitian Muthmainnah 2012, semua responden setuju dengan penggunaan bahan makanan yang baik dan bersih, baik sebelum maupun sesudah pendampingan dan pelatihan. Sebanyak 71,4 responden setuju dengan pemisahan bahan mentah dan matang, jumlah tersebut meningkat menjadi 100 setelah pelatihan. Semua responden setuju jika harus menutup makanan jadi dengan penutup yang bersih, baik sebelum maupun sesudah pelatihan. Sedangkan terjadi peningkatan dari 92,8 menjadi 100 responden yang setuju pada pemanasan sayuran hijau tidak boleh dilakukan berulang kali. Pada penelitian tersebut, secara umum sikap 94 responden yang cenderung baik dikarenakan responden adalah kader yang sering mendapat informasi kesehatan.

6.4.4 Sikap Terhadap Sarana pada Pedagang Makanan Jajanan di

Dokumen yang terkait

Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

6 109 161

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

2 10 108

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN PERILAKU HIGIENE SANITASI PENGOLAH MAKANAN Gambaran Tingkat Pengetahuan Dan Perilaku Higiene Sanitasi Pengolah Makanan Di Rumah Sakit Orthopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta.

0 4 13

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 16

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

1 2 2

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 7

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

0 0 25

Hubungan Higiene Perorangan dengan Kejadian Diare Pada Anak Sekolah Dasar dan Higiene Sanitasi Makanan Jajanan di SDN 101769 Percut Sei Tuan Tahun 2016

1 2 2

Abstract Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

0 0 2

Reference Higiene Sanitasi Dasar Serta Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Penjual Terhadap Kepadatan Lalat Pada Kantin Sekolah Di Kecamatan Sidamanik Tahun 2015

1 1 3